💦💦💦
Setelah selesai berbicara dengan manajer hyung semua orang yang tadi berkumpul langsung pergi menuju kamar mereka masing masing.
Sedangkan manajer memilih sibuk dengan tab yang berada digenggamannya sambil menunggu yang lain.
P.M 18.00
Setelah merasa bersih dan menggantian pakaian mereka cukup rapi.kelima gadis itu pun turun untuk menemui manajer BTS yang ingin berbicara dengan mereka berlima.
Saat sudah berada dihadapan manajer BTS,seulgi mencoba untuk menyapa.
" Anyyeong,kami disini " ucap seulgi.
Tapi tidak ada sahutan dari manajer tersebut yang tampak fokus dengan tab yang ada didepannya.hingga kelima gadis itu hanya saling melirik dengan jengah.
" Kami disini " ucap joy agak keras.
Setelah mendengar ucapan keras dari joy.manajer langsung sadar dan langsung mengangkat kepalanya.
'' Ah maaf,saya tidak dengar.sekarang duduklah " ucap manajer sambil memperbaiki letak duduknya.
" Baiklah ".
" Karena saya tidak suka bertele tele saya akan to the point aja.Apa yang ingin anda bicarakan dengan kami ??tanya wendy to the point dengan ekspresi datar andalannya.
" Ahh baiklah " ujar manajer sambil mengembuskan nafasnya pelan.
" Sebelumnya saya ingin meminta maaf kepada kalian berlima atas nama member BTS,saya pribadi dan untuk yang lain karena telah berpikiran yang buruk dan tidak tidak terhadap kalian " ujarnya tulus.
" Tidak masalah,itu sudah sering terjadi .jadi kami sudah terbiasa dengan itu semua " jawab irene .
" Semua orang yang selalu bekerja dengan kami atau tidak mengenal kami dengan baik mereka akan bersikap atau berpikiran seperti itu saat melihat kami.tapi kami cukup kebal untuk hal hal seperti itu.jadi kalian tidak perlu khawatir tentang itu " ujar wendy.
Manajer yang mendengar ucapan itu cukup tertegun hingga hanya bisa mengganggukan kepala nya sebagai jawaban.
" Tapi apakah kalian sanggup dengan pekerjaan baru kalian sekarang ini??tanya nya.
" Ini bukanlah pekerjaan yang sulit dibandingkan pekerjaan kita sebelumnya " jawab yeri pelan.
" Apa pekerjaan kalian sebelumnya kalau saya boleh tau ??tanya Manajer penasaran .
" Anda tidak perlu tau " ujar joy cepat sebelum manajernim melanjutkan ucapannya.
Merasa mendapat tatapan yang cukup menusuk dari gadis itu membuat manajernim sedikit kikuk dan gugup bersamaan.hingga tidak berani menatap mata gadis itu.
" Ah maaf " jawabanya.
" Bang PD nim ingin bertemu dengan kalian secara pribadi dan ingin mengajak makan malam bersama sebagai ucapan terima kasih.apakah kalian bisa " tanya manajernim.
" Maaf kami tidak bisa menerima tawaran tersebut,dan ucapkan permintaan maaf kami kepada Bang PD nim " ujar irene.
" Tugas kami disini hanya melindungi member BTS selama 24 jam.selain itu kami tidak akan menerima nya baik secara pribadi atau apapun kecuali itu untuk menjaga keamaanan member BTS "ujar seulgi.
" Dan untuk ucapan terima kasih dari Bang PD nim kami menerima nya dan tolong untuk ingatkan,kami tidak perlu dengan hal hal seperti itu " ujar wendy.
Manajernim yang tidak bisa berkata kata hanya bisa diam membisu.mendengar perkataan para gadis itu yang menurutnya tidak seburuk seperti yang dia pikirkan.
" Untuk itu saya akan mengatakan kepada Bang PD nim dan saya mewakili beliau untuk meminta maaf terhadap kalian semua " ujar manajer yang merasa tidak enak.
" Tidak masalah " ujar joy dingin.
" Bagaimana dengan jadwal BTS ??tanya irene.
" Ini adalah jadwal mereka untuk minggu ini sampai akhir bulan ini dan bisa saja sewaktu waktu berubah " ujar manajer sambil memberikan kertas tersebut dan menjelaskan.
" Sepertinya sangat sibuk " ujar yeri pelan.
" Benar.karena bulan ini mereka tengah bersiap siap untuk comeback jadi jadwal mereka akan sangat padat untuk hari hari kedepan " jawab manajer .
" Mereka akan mempromosikan lagu baru mereka dibeberapa acara musik dan juga menghadiri acara lain seperti fansign,off air dan one air dll"kata manajer menjelaskan dengan hati hati.
" Baiklah.kami paham apa yang harus kami lakukan selanjutnya " ujar wendy sambil membolak balikan kertas yang ada dihadapannya.
" Semoga kami bisa bekerja sama dengan baik " ujar manajer.
" Tentu " jawab irene.
" Apakah wartawan ada yang tau tentang kejadian tadi saat digedung ??tanya joy.
" Ada tapi masalah tersebut sudah diurus .jadi kalian tenang saja " jawab manajer.
" Baguslah " ujar joy.
" Kami juga telah menyiapkan ruangan yang seperti kalian minta,apakah kalian sudah melihat ??tanya manajernim.
" Ya " ujar mereka.
" Tidak buruk " ujar joy.
" Syukurlah " ujar manajer lega.
Taehyung yang baru saja selesai dari aktivitasnya langsung turun dan kaget karena ruangan yang tampak sepi.taehyung pun memilih untuk berkeliling hingga pandanganya tertuju kepada manajernim dan kelima gadis itu yang seperti tengah mebebicarakan sesuatu dengan serius.
Takut mengganggu taehyung memilih pergi darisitu dan melanjutkan langkah nya yang sempat terhenti tadi.
" Kalau tidak ada yang ingin dibicarakan lagi kami akan pergi sekarang " ucap wendy.
" Baiklah,terima kasih sskali lagi " jawab manajernim.
Kelima gadis itu yang bersiap untuk jalan tiba tiba terhenti akibat ucapan manajer BTS tersebut membuat mereka membalikan badan kearah pria tersebut.
" Oh ya saya hampir lupa untuk memberitahu kalian.dokter yang akan mengobati yeri ssi sebentar lagi mungkin akan datang " ujar manajer sambil melirik kearah jam ditangan kiri nya.
" Okee.terima kasih " ujar irene.
Setelah mengatakan itu semua langsung melanjutkan jalan nya kecuali yeri yang tampak mendekati manajer BTS dan berbisik pelan yang membuat pria itu cukup terkejut.
Anda tidak perlu khawatir tentang ucapan mereka semua.mereka memang seperti itu jadi jangan dimasukan hati dan berhati hatilah dengan kami semua dan jangan bermain main dengan mereka semua atau anda akan tau akibatnya. 'Dorr '. ucap yeri menakut nakuti dengan menggunakan gerak tangan nya yang seperti menembak.
Melihat ekspresi pria itu membuat yeri ketawa didalam hati.
" Tapi itu bercanda " ucap yeri santai dan berlalu pergi.
Sedangkan manajernim yang masih tampak terkejut akibat dikerjai oleh yeri hanya bisa diam berdiri dengan kaki gemetaran.
" Membuat takut saja ".
Setelah selesai bertemu dengan manajer BTS.mereka kembali ke kamar mereka masing masing kecuali wendy yang tampak sibuk mencari sesuatu di dalam tas nya.
" Ketemu " ujarnya dan langsung berjalan keluar.
----
Jungkook yang baru bangun dari tidur nya merasa lapar langsung turun kebawah untuk mencari makanan sambil menepuk nepuk perutnya yang terus berbunyi.
Saat berjalan menuruni tangga.jungkook melihat manajer hyung yang tampak terburu buru dan mencoba berlari untuk menyamperi manajer hyung.
" Hyung " teriak jungkook.
" Kamu bikin kaget aja jungkook-ah " ujar manajernim.
" Hyung apakah mau pergi??kemana?tanyanya.
" Ke kantor.masih ada yang harus hyung urus,jadi hyung tidak bisa lama lama disini." jawabnya.
" Baiklah ".
" Yang lain dimana??tanya manajer.
" Mereka masih... " tiba tiba ucapan jungkook terpotong.
Tak lama yang dibicarakan mulai berdatangan dan mulai mendekat kearah manajer dan jungkook berdiri.
" Oh hyung " ujar namjoo.
" Kami disini " ujar jimin.
" Baru saja hyung ingij bertanya dimana kalian " ujar manajernim.
" Hyung mau kemana??tanya jhope.
" Ada urusan mendadak " jawabnya.
" Tolong ucapkan salam ku untuk anggota red velvet saat kalian bertemu dengan mereka " ujar manajernim.
Yang hanya dijawab anggukan kepala.
" Bagaimana dengan kelima gadis itu apakah hyung telah berbicara dengan mereka" ujar jungkook tiba tiba.
" Ya tentu,sepertinya mereka sedang berada dikamar mereka " ujar manajernim.
" Kalau begitu hyung akan pergi sekarang.besok pagi hyung akan kembali lagi untuk menjemput kalian jadi kalian jangan ada yang telat atau manajer sejin akan marah " ujarnya.
" Baiklah kami tidak akan telat.berhati hati lah hyung mengemudinya hari sudah mulai gelap " ujar suga.
" Hyung pergi ".
Tapi tiba tiba manajernim berhenti dan kembali kearah member Bts berada.
" Bisakah hyung meminta tolong kepada kalian??tanya nya berhati hati.
" Apa Hyung" ujar jhope.
" Apakah terjadi sesuatu??tanya seokjin.
" Tidak,sebentar lagi dokter park akan datang bisakah kalian menyambut dan mengantar nya.hyung sekarang tidak bisa " ujarnya.
" Tidak masalah,kami bisa menanganinya " kata jhope.
" Siapa yang sakit hyung ??tanya jimin bingung.
" Yeri-ssi " ujar manajernim.
" Ah benar mereka terluka saat tadi menolong kami " ujar jimin yang mulai mengingat.
" Serahkan saja kepada kami hyung kami akan mengurusnya.hyung tidak perlu khawatir " ujar namjoo.
" Terima kasih anak anak ku.haruskah hyung memesankan makanan untuk kalian semua sebagai ucapan terima kasih " ujar manajernim.
Mendengar perkataan manajernim membuat mereka loncat kegirangan dengan mata yang berbinar binar.
" Call " teriak mereka semua.
" Apa yang harus hyung pesan ??tanyanya.
" Chicken dengan 3 rasa dan soda adalah makanan yang tepat saat malam hari " ujar jungkook senang.
" Bulgogi dan tangsuyuk " ujar seokjin.
" Kimbap dan jjajangmyeon hyung " ujar taehyung.
" Odeng dan tteokbokki hyung dengan saus yang banyak " ujar jimin.
" Pizza dan buah "ujar suga.
" Sushi hyung " ujar jhope.
" jangan lupa kimchi dan acar lobak hyung " ujar namjoo mengingatkan.
Mendengar perkataan mereka membuat manajer terdiam.
" Selera makan kalian tidak pernah berubah.tunggulah hyung akan segera memesankannya " ujar nya tak percaya.
" Terima kasih hyung " ujar mereka serempak.
" Hyung pesankan untuk mereka juga "ujar seokjin.
" Baiklah hyung mengerti.hyung pergi sekarang " ujarnya.
" Hati hati hyung " teriak mereka dengan melambaikan tangan.
" Wah senangnya.akhirnya hari ini bisa makan sepuasnya " ujar jungkook.
Sambil menunggu Dokter park dan pesanan mereka datang.mereka tampak asyik menonton tv sambil sesekali mengobrol dan bercanda.
Hingga pandangan mereka beralih ketika mendengar suara wanita tengah berbicara.
Mereka terus mengikuti mata mereka kearah wendy yang baru saja keluar dari salah satu ruangan yang ada diapartemen tersebut dengan pakaian santai nya dan Hp yang masih menempel ditelinga nya yang tengah berjalan menuju kearah balkon.
( Visualisasi pakaian wendy).
Wendy yang tau jika dia diperhatikan hanya melirik sekilas dan mencoba mengabaikan dan kembali berjalan menuju balkon.
" Katakanlah " ujar wendy dengan nada serius.
.......
Setelah menerima panggilan tersebut.wendy tampak terlihat penuh emosi hingga tanpa sadar menggenggam Hp ditangan nya dengan cukup erat membuat tangan nya memerah dan langsung melempar Hp itu asal dan cukup keras hingga menimbulkan bunyi yang cukup nyaring.
Wendy yang merasa mulai lelah mencoba menenangkan dirinya dengan menundukan kepala dan memejamkan matanya beberapa saat.setelah merasa lega wendy mencoba untuk menghembuskan nafasnya dengan pelan dan berlalu pergi kedalam.
Member BTS yang tengah serius dengan siaran Tv yang ada dihadapan mereka.terkejut ketika mendengar suara bantingan benda yang cukup keras dari arah balkon.
Merasa penasaran mereka langsung membalikkan badan mereka dan terus memperhatikan wendy yang tengah menundukan kepala nya.
" Apakah dia sedang menangis??tanya jimin.
" Sepertinya tidak " ujar suga.
" Haruskah kita mendekatinya hyung " ujar jungkook.
" Jangan sepertinya dia mempunyai masalah.untuk sekarang biarkan dia sendiri saja " jawab namjoo.
" Anggap saja kita tidak melihat apa apa " ujar seokjin.
" Noona akan masuk " ujar jungkook yang melihat pergerakan wendy.
Mendengar perkataan jungkook.mereka langsung mengubah posisi duduk mereka dan berpura pura fokus dengan kegiatan mereka masing masing seperti mengobrol,menonton dan bermain Hp.
Wendy yang tengah berjalan masuk kedalam tanpa sengaja melirik kearah tujuh pria yang tampak berkumpul.melihat ketujuh pria itu berpura pura,wendy hanya berdiam berdiri.
" Apakah kalian akan tetap seperti itu??tanya wendy.
Mendengar perkataan wendy membuat mereka kaget dan langsung menoleh kearah wendy.
" Apakah anda menyadarinya " ujar jhope.
" Tentu karena kalian sama sekali tidak terlihat alami melakukannya " ujar wendy dengan melipat kedua tangan nya.
" Ah kami ketahuan " ujar jimin.
" Maaf kami tidak sengaja melihatnya" ujar namjoo dan wendy langsung berlalu pergi keruangan tadi tanpa menjawab pertanyaan mereka.
" Noona itu sangat menakutkan " ujar jungkook .
" Benar tatapan matanya apalagi " sahut jimin.
" Sudah sudah.nanti dia mendengar " lerai namjoo.
Ting tong.
Bel apartemen berbunyi dan mereka kompak mengalihkan perhatian kearah pintu.jungkook yang tengah berdiri langsung berlari kecil untuk melihat siapa yang datang melalui layar intercom pintu yang terhubung langsung dengan orang yang berada di luar.
Setelah melihat siapa,jungkook langsung membuka pintu itu saat melihat dokter cantik bernama Park shin hye telah berdiri menunggu diluar.
Dokter park shin hye langsung masuk sambil tersenyum setelah melihat siapa yang menyambutnya yang ikut dibalas jungkook dengan senyum yang lebar.melihat siapa yang datang member BTS langsung berdiri dan menyambut dokter cantik tersebut dengan senang.
( Visualisasi dokter pribadi BTS ).
Dokter Park bukanlah orang asing lagi bagi mereka semua,karena Dokter park telah menjadi dokter pribadi Anggota BTS sudah lumayan lama dari mereka masih bukan apa apa hingga mereka sudah menjadi bintang besar di industri Kpop.
Karena itu mereka sudah menganggap dokter cantik yang memiliki senyum manis tersebut sebagai noona mereka sendiri begitu pun sebaliknya.
" Noona " ujar seokjin.
" Akhirnya noona cantik datang " ujar jimin genit .
" Selamat datang di apartement baru kita noona cantik " ujar taehyung.
" Gimana,Bagus bukan " ujar jhope.
" Sangat bagus,tidak buruk " ujar Dokter park sambil melirik kesekitar.
" Tapi tumben kalian semua disini??tanya Dokter Park heran.
" Kami sedang membutuhkan lebih banyak tenaga untuk hari esok noona " ujar suga.
" Hari ini hari yang melelahkan jadi kami semua memilih untuk tetap di sini untuk istirahat " ujar jungkook.
" Lagipula manajer melarang kami untuk keluar sekarang " ujar jimin.
" Baiklah,istirahatlah yang banyak lingkaran mata kalian menutupi ketampanan kalian semua " ujar Dokter park bercanda.
" Akhirnya noona cantik ini mengakui ketampanan kita semua selain kekasihnya " ujar jimin senang sambil menaik turunkan alisnya.
" Kalian semua bisa saja,sekarang berhenti bercanda " ujar nya.
" Omong omong siapa yang terluka??manajer kalian memberitahu noona seseorang terluka??tanya nya penasaran.
" Jika kami memberitahu noona,noona jangan terkejut " ujar jimin.
" Kenapa??siapa dia?? " ujarnya.
" Dia Bodyguard baru kami,mereka terluka saat menolong kami " jawab taehyung.
" Terus apa ada yang salah dengan mereka,apa mereka galak kekar gitu " ujar nya dengan menampilkan ekspresi bingung.
" Mereka berbeda dan tidak seperti yang noona pikirkan " ujar jhope.
" Mereka wanita dan bisa dibilang lebih cantik dari noona " celetuk jungkook asal.
" Benarkah,noona jadi penasaran untuk melihatnya" ujar Dokter park dengan senyum diwajahnya.
" Antarkan noona ke kamar nya sekarang " perintah nya.
" Baiklah akan kuantarkan noona,kebetulan kamar nya tepat disamping kamar ku" kata jungkook sambil membawakan peralatan dokter park.
" Noona akan keatas dulu,nanti kita lanjuti lagi obrolannya"ujarnya.
Yang dibalas oleh yang lain dengan anggukan kepala .
" Ayo noona " ujar jungkook.
Saat jungkook dan Dokter park akan berjalan ke atas.tanpa sengaja mereka berdua bertemu dengan seulgi yang akan berjalan ke bawah dan mereka berhenti berjalan untuk menyapa satu sama lain.
Seulgi menampilkan ekspresi bingung ketika melihat wanita lain ada di apartemen ini.
Jungkook yang tau jika seulgi noona menampilkan bingung langsung mencoba menjelaskan.
" Oh noona disini,ini dokter pribadi kami dia kesini dipanggil manajernim untuk mengobati yeri-ssi "ujar jungkook menjelaskan sambil menujuk ke arah Dokter park.
" Noona kenalakan ini Kim seulgi dia bodyguard kami "ujar jungkook.
" Dan noona ini Dokter park dokter pribadi kami semua mulai sekarang " ujar jungkook .
" Anyyeong haseyo Kim seulgi imnida"ujar seulgi sopan sambil membungkukan badan nya yang disambut balik oleh Dokter park.
" Anyyeong Dokter park shin hye imnida,jangan terlalu formal jika bersama saya " ujar nya sopan dengan senyuman.
" Senang bertemu dengan anda " ujar seulgi pelan dengan senyum tipis .
Dokter park yang masih memperhatikan seulgi dari atas sampai ke bawah dengan tatapan terkagum.
( Visualisasi style seulgi ).
Anda terlihat sangat cantik seulgi ssi ternyata mereka tidak berbohong " ujar nya tersenyum sambil melirik kearah jungkook dan member bts yang lain.dan menampilkan ekspresi kikuk sedangkan seulgi hanya menatap mereka dengan ekspresi bingung.
" Terima kasih atas pujian nya " ujar seulgi dengan ekspresi datar.
" Noona dan jungkook ssi bisa langsung ke kamar nya yerim,nanti saya akan menyusul saya harus kebawah sekarang " ujar seulgi sambil melirik ke handphone nya yang terus berdering.
" Baiklah tak masalah " ujar dokter park.
" Terima kasih,kalau begitu saya pergi dulu " ujar seulgi sopan sambil membungkukan badannya dan berlalu pergi sambil mengangkat Hp nya yang terus berbunyi.
" Tunggulah..saya akan turun sekarang " ujarnya menjawab panggilan tersebut.
Member Bts yang sedari tadi melihat mereka bertiga mulai dari tangga.hingga seulgi yang menghilang pergi dengan terburu buru dan dokter,jungkook yang berlalu pergi kekamar yeri.
Setelah semua pergi.mereka fokus dengan kegiatan masing masing.
" Kenapa makanan nya belum datang datang ya hyung,cacing cacing diperut ku terus meronta ronta minta diisi " ujar taehyung sambil mengelus perutnya.
" Tunggulah sebentar lagi tae ,mungkin mereka terjebak macet"ujar seokjin sambil memindah mindah channel tv.
" Ada apa dengan siaran hari ini,tidak ada yang bagus sangat membosankan " ujarnya yang mulai kesal.
Melihat hyung tertua nya kesal mereka hanya tertawa kesenangan.
AT ROOM YERI.
( Visualisai room yeri ).
Tok tok..
Tak ada jawaban.
Tok tok tok..
"Apakah dia tidur ??monolok jungkook.
Tak lama terdapat sahutan dari dalam.
" Masuk saja ,tak dikunci " ujar yeri pelan.
Tak lama pintu kamar yeri terbuka dan terlihat jungkook masuk diikuti oleh Dokter park
" Halo yeri ssi " ujar jungkook yang cukup canggung.
Sedangkan yeri yang tampak berusaha untuk bangun dari tidurnya walaupun agak lemes dengan mengabaikan ucapan pria tersebut.
Sapaan nya tidak dijawab.jungkook memilih menjelaskan maksud kedatangannya kekamar tersebut.
" Yeri ssi,kenalakan ini dokter park dia yang akan mengobati dan merawat luka ditangan anda " ujar jungkook.
" Anyyeong haseyo kim yeri imida " ujar yeri yang berusaha bangkit.
" Jangan bangun.tetaplah disitu " ujar Dokter park.
Dokter park shin hye pun mulai mendekati yeri dan mencoba membetulkan posisi duduk yeri agar nyaman.
Setelah merasa posisi nya cukup nyaman bagi yeri.dokter park langsung meminta izin untuk melihat luka dilengan kiri yeri dan mencoba menyentuhnya yang langsung mendapat nada kesakitan dari yeri.
" Aww " ujar yeri sambil menahan rasa sakit.
" Sepertinya sayatan nya cukup dalam " ujar dokter park setelah melihat luka sayatan pada tangan nya dengan teliti.
Jungkook yang dari tadi berdiri hanya diam memperhatikan dan sesekali melihat kamar gadis itu yang cukup besar dan rapi walaupun sebagian tempat masih kosong belum diisi tapi cukup nyaman.
Setelah puas melihat lihat jungkook kembali fokus kearah dua wanita tersebut hingga ucapan noona nya ke yeri membuat dirinya cukup terkejut dan tak bisa berkata kata.
" Tapi maaf sebelumnya yeri-ssi,eonni akan membuka baju mu sebagian.sebentar saja untuk memudahkan mengobati luka nya " ujar Dokter park meminta persetujuan.
" Baiklah " ujar yeri pelan sambil memindahkan tangan nya untuk mempermudah dokter park shin hye.
Setelah mendapat persetujuan dari yeri.dokter park langsung membuka satu persatu kancing kemeja putih tersebut sebagian dan menurunkan kerah baju lengan disebelah kiri hingga perban luka itu terlihat.
Jungkook yang berdiri disamping ranjang yeri,cukup kaget mendengar perkataan noona nya membuat pipi nya merah seketika seperti kepiting rebus dan tubuhnya merasa gugup sendiri. memilih mengalihkan pandangannya kearah lain.
" Kenapa hari ini sangat panas " ujar jungkook pelan sambil mengipas ngipas wajahnya dengan tangan nya.
Dokter park yang melihat kelakuan aneh dari jungkook hanya mengerutkan dahinya dan mencoba memanggilnya untuk mendekat.
" Jungkook mendekatlah " ujar dokter park tapi masih fokus melihat luka ditangan yeri.
Merasa tak ada sahutan,Dokter park melirik dan memanggil jungkook cukup keras yang membuat yeri ikut melirik kearah jungkook.
" Jungkook ah " ucap dokter park.
" Jungkook ah.apa kamu melamun " kata dokter park cukup keras.
Jungkook yang sadar jika noona nya memanggil langsung melihat kearah noona nya.
" Apa noona memanggil ku " ujar jungkook sambil menunjuk dirinya.
" Ya " ucap dokter park datar.
" Sekarang mendekatlah.noona membuthkan peralataan noona." perintah dokter park.
" APA !!ucap jungkook keras dengan mata melotot tak percaya.
" Kenapa ??tanya dokter park bingung.
" Tapi...
Merasa mendapat tatapan cukup tajam dari noona nya tak ada pilihan lain selain untuk mendekat.
Jungkook pun mulai berjalan mendekat kearah yeri dan noona nya dengan masih menggengam perlatan noona ditangan nya dengan erat.karena merasa tak sanggup melihat kedua wanita didepan nya jungkook memilih menundukan kepala nya.
" Ini noona " ujar jungkook sambil menyerahkan kotak tersebut.
" Ada apa dengan wajah mu jungkook ah??tanya dokter park dengan ekspresi bingung yang sejak tadi memperhatikan perubahan sikap dan ekspresi dari jungkook.
Jungkook yang baru akan berbicara.tanpa sengaja bertemu tatap dengan yeri yang tanpa disadari dirinya dari tadi yeri memperhatikan semua tingkah aneh jungkook dengan ekspresi datar.
Jungkook yang merasa gugup saat ditatap wanita tersebut memilih langsung mengalihkan perhatiannya dan melihat kearah baju yeri yang masih utuh dan hanya dibuka separuh dan terdapat dalaman yang senada dengan baju yang dipakai yeri.melihat itu jungkook merasa lega dan menghembuskan nafasnya pelan sambil mengelus mengelus dada nya.
" Ah syukurlah " ucap jungkook dalan hati.
" Tidak ada noona,wajah ku dari tadi begini saja " ujarnya.
Yeri yang melihat ekspresi aneh dari pria itu hanya menyunggikan senyum tipis dan kembali memperhatikan dokter park yang tengah sibuk dengan peralatannya.
" Yeri ssi mungkin ini sedikit agak sakit,jadi tahanlah " ujar dokter park mengingatkan.
Yeri hanya menjawab dengan anggukan kepala sebagai tanda mengerti.
Dan tiba tiba dokter park menumpahkan sedikit larutan pembersih luka di lengan yeri untuk mensterilkan luka tersebut sebelum dilakukan tindakan selanjutnya.
Yeri yang merasa cukup perih saat larutan itu mengenai luka nya.mencoba memejamkan mata nya dan memeras selimut cukup kuat untuk mengurangi rasa sakit ditangannya.
Jungkook yang melihat ekspresi yeri yang mencoba menahan kesakitan nya sendiri hanya menampilkan ekspresi prihatin dan khawatir.
" Pasti sangat menyakitkan " ujar nya dalam hati.
" Apa sangat sakit??tanya dokter park sambil memperhatikan wajah gadis itu.
" Sedikit " ujarnya.
" Sekarang eonni akan menyuntikan penghilang rasa sakit nya " ujar dokter park.
" Hemmm ".
Yeri yang sebenarnya takut terhadap jarum suntik dari kecil karena menurutnya sangat sakit.tanpa sadar menarik dan menggengam tangan jungkook cukup erat saat jarum tersebut mulai menembus kulitnya sambil memejamkan kedua mata nya.
Jungkook yang tampak fokus memperhatikan dokter park,cukup terkejut ketika tiba tiba tangan kanan nya ditarik dan digenggam cukup erat oleh yeri.mendapat perlakuan tiba tiba dari yeri membuat kerja jantung nya tak karuan.
Jungkook yang merasa kasihan setelah melihat ekspresi kesakitan dan ketakutan dari yeri mencoba membiarkan tangan tersebut.
Dokter park yang masih sibuk dengan suntikan ditangan nya mencoba menghibur yeri sedikit yang seperti ketakutan.
Merasa sangat kesakitan,genggaman yeri ditangan jungkook pun makin erat dan kuat yang membuat tangan jungkook tergores oleh kuku yeri dan cukup sakit tapi dicoba ditahan nya.
Tak lama yeri pun pingsan disamping tubuh jungkook yang membuat jungkook cukup panik tapi langsung ditahan oleh tangan jungkook yang satunya sedangkan tangan satunya masih digenggam oleh yeri.
" Noona dia pingsan " ujar jungkook panik.
" Tenanglah tidak apa apa,dia pingsan karena efek dari suntikan penghilang rasa sakitnya mulai bereaksi " ujar dokter park mencob menjelaskan.
" Tapi apakah dia akan bangun noona''ujar jungkook.
" Tentu,anggap saja dia sedang tidur " ujar nya.
" Apakah kau sedang menghawatirkan nya??tanya dokter park menggoda.
Mendapat pertanyaan seperti itu membuat jungkook gugup.
" Ya" ujar jungkook pelan.
Mendengar pertanyaann itu membuat dokter park tersenyum.
" Sekarang bantulah noona,tetaplah seperti itu dan tahan tubuh nya.noona akan mulai menjahit luka dilengannya " ujar dokter park.
" Baiklah " ujar nya dan mulai mengeretkan pegangan nya.
Ada cast baru.
Maaf jika jelek dan tak sesuai ekspektasi.
Semoga suka dan maaf jika ada kesamaan dalam penulisan dan ceritanya.
Dan maaf jika terlalu panjang.
Terima kasih
Vote and comment.