Hallo...
Namaku hyuga hinata, atau dibilang orang gila,, yap.. Kenapa aku mengatakan itu, karena orang memandangiku seperti orang gila yahh bicara sendiri, seperti orang-orang umum nya tapi kalian tidak tahu kalau aku memiliki kelebihan dariku setelah aku mengalami kecelakaan di saat usiaku 10 tahun, aku memiliki indra bisa melihat hantu dan juga bisa mendengar hati seseorang
Aku sangat membenci kelebihan ini, karena aku tidak memiliki teman apalgi orang-orang tidak mau berteman denganku, hanya buku komik dan headphone ku yang bisa menutupi kelebihan ku,,,, aku sudah 7 tahun untuk terbiasa menghadapi mereka, walaupun itu butuh waktu dan syukurnya aku hanya memiliki kakak bernama hyuga neji, dan orangtuaku meninggal saat celakan itu..
#dirumah hinata
"Yak! Sudah ku bilang, kenapa kalian gak paham maksud ku kemarin eoh!" teriak neji dan hinata menggelengkan kepala melihat kakaknya marah-marah lewat handphonenya itu dan hinata bergegas keluar dari rumah usai sarapan dan neji melihatnya dan kembali melanjutkan percakapannya itu, dan hinata memakai headphone nya dan menyetelnya sangat kencang dan kemudian ia berjalan menuju halte bus
Sesampainya di halte bus...
Aku duduk di tempat tunggu dan seperti biasa aku melihat hantu di sampingku, tapi aku pura-pura tidak melihatnya dan membuka komikku itu
"Sialan!kenapa harus di sampingku sih" batin ku
"Mana bau lagi" batin ku lagi aku bisa lihat hantu di sebelahku pastinya tabrakan di sekitar sini sampai dia gentayangan yang penuh darah di sekujur tubuhnya itu..
Tak lama bus datang dan segera aku naik bus dengan cepat agar aku tidak terlambat untuk sekolah..
Lagi-lagi aku duduk dan melanjutkan buku komikku dengan lantunan lagu yang aku suka..
Beberapa menit kemudian...
#high school konoha..
Aku berjalan sedikit dari halte bus dan banyak siswa siswi berjalan bersama kawannya tidak dengan aku yang hanya sendiri
Plok!!
Tiba-tiba seseorang melemparkan sebuah telur hingga mengenai rambutku dan aku menoleh dan melihat 3 lelaki itu yang selalu menjahiliku setiap saat dan itu membuatku sangat kesal dengan mereka
"Hei orang gila! Diam aja!!" ucapnya ejek namun aku tidak memperdulikannya hingga ia menarik headphoneku dan kemudian mengambilnya dan sontak aku langsung merebut kembali dengan wajah kesal
"Wow menyeramkan, kalau mau ambil.. Nih" dan mereka melemparkan headphone ku di sebuah gudang yang tidak terpakai dan sebenarnya itu akan di bongkar
"Hahaha rasakan itu orang gila" ucapnya berlari meninggalkan ku dan aku terdiam dan memandangi gudang itu yang penuh hantu di tempat itu
"Aku takut, aku tidak bisa mengambil nya" ucap ku dengan keadaan gemetar
"Eh lihat apa yang di lakukan orang gila itu"
"Entahlah, peduli amet"
Aku hanya menundukan kepala ku dan berharap ada seseorang membantu nya
"Nih" ucapnya dan aku menongakan kepala dan menatap lelaki itu "mau di ambil gak?" tanya nya dan aku pun mengambil nya dan mengucapkan terimakasih dan segera aku berlari menuju ke kelas
"Gaara, kenapa kau membantunya, dia orang gila" ucap lelaki pirang
Gaara tersenyum dan berkata"apa salahnya membantu naruto"tegas gaara memandangi punggung ku yang kian menjauh
Drap... Drap.. Drap..
Aku sampai di kelas tapi aku lupa membersihkan sisa telur yang di lemparkan mereka, aku membersihkan sedikit di toilet yang Tidak jauh di kelas, aku cepat-cepat membersihkannya sebelum jam masuk dan aku pun selesai membersihkan kemudian kembali ke kelas..
Bel berbunyi...
Aku mengatur nafasku karena aku sudah tiba di kelas dan yap aku lihat di mejaku penuh coretan penghinaan dari teman-teman kelasku dan aku terbiasa melakukan itu..
Guru datang dan kami beri hormat dan kemudian kami pun memulai belajar...
Skip...
Jam istrihat..
Aku duduk sendiri di kantin dan menyantap makan siangku, dan aku tidak memperhatikan orang-orang sekitarku dan malah fokus pada komikku..
Brak!
Suara nampan membuat aku terkejut dan aku pun menongakan kepala dan melihat lelaki yang sudah menolongku..
"Wahh tidak ada tempat, boleh duduk disini ya nonna manis" ucapnya dan aku hanya menganggukan kepala dan kemudian melanjutkan komikku namun aku merasa gelisah karena lelaki itu memperhatikan dirinya dan aku pun membuka headphone ku dan ingin dengar isi hatinya itu tapi aku terkejut aku tidak bisa mendengarnya dan itu aneh sekali, ini baru pertama kalinya aku menemukan orang seperti dia...
"Kau kenapa, seperti lihat hantu saja" ucapnya menyantap makan siang nya itu dan aku terkejut dan kemudian melanjutkan kegiatannya itu dan lelaki itu bernama gaara hanya tersenyum saja...
Di dalam kelas...
Tidak ada pelajaran, karena guru yang saat ini harus hadir tapi tidak hadir dan kelas pun ribut dan banyak bagian mereka kerjaan seperti jahilin temannya, gosip, bermain ataupun hal lainnya
"Woiiii semuanya dengar!!!teriaknya dan aku pun membuka headphoneku dan mendengar apa kata orang itu
" kami sudah sepakat, aku (kiba),shino dan juga pengecut lee akan pergi ke gudang itu malam ini, ada yang mau taruhan"ucapnya dan mereka pun ribut hingga aku pun menobrak meja hingga mereka terdiam atas perilakuku
"Woi! Orang gila kenapa" ucapnya
"Kalian jangan pergi disitu, disitu bahaya, kalian akan mati" ucap ku dan mereka pun langsung tertawa tidak dengan lee itu yang terlihat ketakutan
"Hei, kau memang orang gila ya,,,, mau ku hajar eoh" ucap kiba dan aku pun langsung terdiam dan mereka pun melanjutkan kegiatan mereka itu
Bersambung....
Maaf kalau jelek cerita ku kawan