Warnailah ramadhanmu dengan hal-hal yang bermanfaat. Walau itu hanya dengan perkara kecil.
✨✨✨
Di hari yang panas di suatu kota, hiduplah seseorang anak yang bernama Riski dia mengeluh karena hari ini sangat panas dan dia merasa tidak kuat untuk melakukan ibadah puasanya. Dia merenung dalam hati apa yang akan dia lakukan.
"Huhhhh panas banget nih, kayak hidup di gurun pasir," keluh Riski sambil mengelap keringatnya.
"Gimana... Kalau aku batalin aja ya puasaku. Hari ini panas banget!!" eluh Riski dalam hati.
Dalam hati riski bergejolak, terjadi perdebatan antara setan dan malaikat.
"Batalin aja Ris, panas gini enaknya minum es jeruk," bujuk setan dalam hati Riski.
"Iya juga ya pasti enak nih siang-siang minum es jeruk," ujar riski dalam hati.
"Jangan Riski, nanggung dikit lagi berbuka," bujuk malaikat dalam hati Riski.
Riski pun bingung dan akhirnya di hatinya masih terjadi perdebatan. Tak lama kemudian ada kawan riski yang bernama Reza, melihat Riski yang sedang melamun di depan rumahnya. Reza pun menghampiri riski dan menepuk bahunya.
"Eh tuhhh Riski ngapain ya melamun sendirian? Hampiri aja dah," gumam Reza dalam hati sambil menghampirinya.
"Ris! Ris! Ris! lo kenapa? Kok melamun siang-siang gini," ucap Reza sambil menepuk bahu Riski.
"Hah ... gimana?" ucap Riski terkejut.
"Lo tadi ngelamun mikirin apa lo, inget puasa lho!" seru Reza.
"Hehehe ... karna panas jadi gua kepikiran mau batalin puasa nih" jawab Riski.
"Asttagfirullah, dikit lagi buka ris, daripada lo melamun ga jelas di sini. yuk ikut gua agar ramadhan lo berfaedah ga melamun, ama rebahan mulu!!!"ajak Reza
Setelah itu Reza menyuruh riski mandi, kemudian mengajak Riski untuk pergi ke rumahnya,untuk mengajari Riski tentang kegiatan apa yang bikin ramadhan berfaedah.
"sono lo mandi dulu, setelah itu nanti lo gua ajarin tentang ramadhan berfaedah!!!" seru Reza.
"yaudahlah, daripada gua gabut di rumah" ucap Riski sambil masuk kerumah.
Setelah siap Reza segera mengajak Riski ke rumanya dan memberitahu Riski apa yang bisa dia lakukan agar ramadhan Riski lebih berfaedah.
"Btw Za, lo mau ajak gua kemana??" Tanya Riski.
"Kerumah gua, gua mau ajari lo agar ramdhan lo berfaedah sekalian ngabuburit ga di rumah ngalamun wae," jawab Reza.
"Yaudah buruan yuk," sahut Riski.
Mereka berdua langsung kerumah Reza, sesampainya di rumah Reza lalu bilang ke ibunya bahwa Riski ingin ngabuburit bersama di rumah. Dan Reza sekalian menerangakan kepada Riski tentang ramadhan berfaedah.
Ibunya pun setuju tapi asalkan Reza mengajarkan kepada Riski dengan sunguh-sungguh. agar ilmu yang kamu berikan dapat memberikan manfaat bagi yang lain.
Setelah meminta izin, Reza pun mengajak Riski masuk dan menyuruhnya menunggu di ruang tamu lantaran dia mau mengambil sesuatu.
"Ris kamu tunggu di sini dulu ya, aku mau ke kamar ngambil sesuatu," ucap reza
"Ngambil apaan??"tanya riski.
"Nanti juga tau kamu tunggu aja bentar" ucap Reza.
Setelah itu reza mengambil AL-Quran, dan keluar dengan ibunya untuk membantu mereka dalam menghafal Al-Quran.
"Nih Ris, hal yang dapat kamu lakuin agar ramadhan berfaedah yaitu dengan tadaruz atau dengan membaca al-Quran. Dengan membaca Al-Quran kamu bukan hanya dapat pahala tapi bisa membuat kamu kenyang" jelas Reza.
"Betul itu nak Riski, kamu juga dapat meningkatkan daya ingat mu dalam menghafal. Daripada kita puasa hanya melamun, mendingan kita habiskan waktu dengan membaca Al-Quran," tambahan dari ibu reza.
"Ooo jadi lebih tau nih, selain kita dapat pahala, itu juga dapat membantu kita mengingat dan dapat membuat kita tetap kenyang. Mulai besok Riski mau nerapin kayak gini lah daripada Riski melamun terus," jawab riski.
"Yaudah kalian mulai ya tadaruznya, ibu mau kebelakang mau nyiapan makanan buat buka puasa," ucap ibu reza.
"Ya bu" jawab reza.
Setelah itu reza dan riski melanjutkan tadaruz mereka sampai agak sorean sekitar jam set 4 sore, reza pun kemudian memberitahu cara kedua agar ramadhan Riski berfaedah.
"Nah aku mau nujukin cara yang kedua, ayo ikut aku ke garasi" ucap reza
"Ke garasi kita mau ngapain ???" sambil mengikuti reza.
"Hal yang kedua adalah dri pada melamun mending kita bersepeda, sambil nunggu waktu berbuka puasa. Manfatnya dapat menyehatkan tubuh, dan membuat waktu kita terasa singkat, "jelas reza.
"Iya juga ya, kita juga bisa akrab sama temen yang lain," jawab riski
"Nah, itu juga salah satu manfaatnya. Yuk kita bersepeda keliling kampung,"ucap reza.
Setelah itu Riski dan Reza pun mengambil sepeda, dan bersepeda berkeliling kampong bersama temen-teman mereka. Di perjalanan, Reza melihat seseorang sedang melakukan suatu perbuatan yang menurutnya sangat berfaedah yang dapet di jelaskan kepada Riski.
"Eh Ris, berhenti bentar. Tuh liat di depan"sambil menunjuk kearah kerumunan.
"Apaan??? Orang-orang yang rame itu mungkin bazar ramadhan,"jawab Riski.
"Bukan! Di sana sedang berbagi takjil untuk buka puasa kepada kaum miskin. Nah itu juga yang bisa kita lakukan untuk mengisi ramadhan kita agar berfaedah, selain itu banyak manfaatnya bagi kita dan bagi social lho" jelas reza.
"Apa aja manfaatnya, Za?" tanta Riski.
"Manfaatnya bagi kita adalah kita dapat pahala, dan dapat berbagi kebaikan di bulan yang penuh berkah ini. Selain itu dari segi social kita dapat membantu mereka yang membutuhkan agar kita sama-sama merasakan indahnya bulan ini. Kamu paham kan sekarang Ris???" jelas reza.
"Paham Za, insyaallah kalau kita punya rezeki aku pingin juga membantu yang membutuhkan" jawab riski.
Mereka melanjutkan perjalan sampai tak sadar langit yang kuning hampir berganti menjadi orange, dan sudah hampir mendekati buka puasa. Reza ingin mengajak Riski buka puasa bersama di rumah Reza. Lalu mereka langsung segera menuju ke rumah Reza untuk bersiap berbuka puasa.
Sesampainya di rumah Reza, mereka langsung membantu ibu Reza untuk mempersiapkan buka puasa sambil menunggu adzan maghrib.
"Ris, selanjutnya aku mau ngasih tips lagi nih, daripada di waktu sore kamu laper dan akhirnya kamu buang waktu berharga kamu. Mendingan kamu ikuti saran ku yang ini... Yaitu kita membantu ibu kita mempersiapkan buka puasa sambil menungu adzan maghrib" jelas Reza
"Hmm betul juga ya.... Kalau begitu yuk bantuin ibu kamu nyiapin buka puasa!" ajak Riski.
" Ayo Ris, aku juga mau lihat nih ibu masak apa buat buka puasa" jawab Reza.
Setelah itu mereka segera menuju ke dapur dan meminta izin kepada ibu Reza, untuk membantu mempersiapkan buka puasa. Ibu reza pun setuju dan mempersilahkan mereka membantu sambil menunggu adzan maghrib berkumandang.
"Za, menurut kamu ramadhan tahun ini kamu ngerasa beda ga??" tanya Riski.
"memang sih berbeda, karena sedang ada covid-19. Tapi virus itu tidak membuat kita melamun apa lagi membuat kita males-malesan di rumah asalkan kita ingat selalu cuci tangan, social distance, maka virus covid-19 tidak akan menyerang kita" jawab reza.
Setelah itu mereka melanjutkan menata makanan untuk buka puasa. Tak lama setelah itu mereka mendengar suara adzan maghrib dari suara tv yang sedang di lihat ayah Reza.
"Yeee buka puasa akhirnya" ucap Reza dan Riski.
"Reza ,Riski jangan lupa cuci tangan ya sebelum makan agar tangan dan makanan yang kita konsumsi tidak ada kumanya!!!!"ucap ibu Reza.
"Iya bu" jawab Reza dan Riski.
Setelah mencuci tangan mereka langsung segera berbuka puasa, dan mereka awali dengan makan 3 butir kurma dan minum segelas air putih.
"Nah sebelum melanjutkan makan besar, lebih baik kita sholat Maghrib dulu sebelum waktunya habis" ucap bapak Reza
"Ya Pak" jawab Reza dan Riski sambil meninggalkan meja makan dan segera kebelakang mengambil air wudhu.
Setelah itu mereka sholat maghrib berjamaah dan setelah selesai mereka lanjut makan besar sebelum memasuki waktu sholat traweh.
Mereka memakan makanan yang tersedia dengan lahap setelah itu riski berpamitan kepada reza.
"Reza makasih ya buat hari ini makasih juga buat ilmu yang sudah kamu berikan semoga aku juga bisa menjalani sisa ramadhan ku ini berfaedah" ucap Riski
"Iya sama-sama Ris, kita kan juga teman. Aku tadi juga ngasih beberapa, masih banyak hal yang dapat kamu lakukan salah satunya yang aku kasih tadi" jawab Reza
Setelah berpamitan ke reza dan keluarganya riski pun langsung pulang, dan dia berharap sisa ramdhannya tahun ini penuh berkah walaupun sedang terkandala dengan virus covid-19 ini, dia tetap yakin bahwa itu semuatergantung diri kita sendiri.
Nah untuk temen-temen yang lagi boring bisa tuh lakuin hal-hal tersebut, agar ramadhan kalian sedikit berfaedah.
Selamat menunaikan ibadah puasa ramadhan 1441 H. Semoga di ramahan kali ini, kita mendapat berkah dan semoga virus corona yang sedang mewabah di dunia ini segera berakhir aminn.
Penulis : BayuPradiptaR
Ig : @pradiptaramadhan_305
Penanggung jawab/ Editing
Dianislmy