"Kau memang perempuan yang kuat,luna jangan cepat menyerah aku pasti dapat melakukannya tampa aku"dengan suara yang serak Alanta mengucapkan kata-kata itu dan matanya perlahan tertutup Aluna si gadis menangis heris tak henti-henti memanggil nama si pria yang sudah terbaring tak bernyawa Aisya dan yusuf juga tidak dapat melakukan apa-apa selain ikut menangis bersama luna dalam bilik hospital "Tenang disana ya lanta aku akan cari siapa pelaku atas kejadian ni"ucapnya dengan perasaan yang bercampur marah sedih dan penyesalan Apakah aluna akan berhasil menemukan penyebab Alanta terbaring tak bernyawa da hospital dan pelakunya Ikuti terus cerita [KEBENCIAN?]