"Maaf lama" ucap seorang wanita yang muncul dari atas langit, omaygatttt
"Lama amat lo" ucap Yeri kesal.
"EH BULU BABI,GUE BURU BURU KESINI YA,JADI LO ITU JANGAN BIKIN GUE EMOSI DEH" Ucap 'wanita' itu kesal.
Chaeyoung langsung menoleh ke arah 'wanita' tersebut, ia terkejut ternyata itu 'mantan kekasihnya' apa apaan yeri ini?!
Chaeyoung langsung mencubi lengan yeri sampe memerah sampe sampe yeri meringis kesakitan yang tak tertentu akan hal ini , omaygat dia marah gess.
"Awwh! Sakit bego!" Ringis yeri kesakitan.
"Lo kenapa bawa dia kesini juga anjim! Gue kan udah gaada hubungan sama dia lagi bngst,lo ini kalo main bersih banget ya" ucap chaeyoung dengan pelankan suara kayak emak emak itu loh anjirt,masa gaada yang tau. Pas emak kita nyubit kita pas di pasar lagi beli sayur. Karina pernah kayak begitu huhu ㅠㅠ
"Owh! Salah ya?? Maaf dehh,gue sengaja"
"Iya lah!"
"Lo kalo gak mau gaada gue disini bilang di muka gue aja kenapa dah,lagian ni tempat punya umum! Lagian yeri duluan yang ngajak gue ke cafe ini.. gaada hak lo begitu" ucap Lisa kasar.
Chaeyoung terkejut baru kali ini Lisa sekasar ini ngomongnya.. biasanya kan lembut,sekarang?? Kasar banget..
"Udahlah anjirt,gaguna lo kasar sama kakak gue, gak bakal mempan." Ucap june lagi nyedot minuman yang ia pesan.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
"Hiks.. kak Ryujin.. KAK HYUNSUK JAHAT! KAK HYUNSUK JAHAT! AKU BENCI KAK HYUNSUK! APA APAAN KAK HYUNSUK! AKU GAK SUKA! HUAAA BUNDAAA" tangis Yuna dalam kamarnya.. kasian banget ya??
"Adek?? Jangan nangis ya?? Kak hyunsuk ga bermaksud begitu sama adek,jangan nangis ya??" Ucap bunda sambil mengelap air mata Yuna yang menetes.
"Tapi bundaa"
"Udah ah! Ada orang yang nyariin kamu loh"
"Siapa??"
"Udah turun aja"
Yuna mengangguk lalu dia keluar dari kamar dan turun, dia shock ternyata hyunsuk sama Ryujin ada di rumah nya. Yuna langsung naik lagi, tapi bukan kekamarnya. Tapi kekamar abang nya Felix.
Yuna masuk kekamar abangnya yang lagi main game , abangnya langsung bingung.. ada apa dengan adeknya ini??
"Kenapa lo dek?" Tanya felix.
"Ada kak Ryujin sama kak hyunsuk bang, Yuna gamau ketemu mereka. Mereka kan jahat sama Yuna!" Ucap Yuna sedih.
"Udah lah dek, mending lo turun aja napaa dah, kasian tuh mereka udah nungguin kamu dari tadi lohh"
"Gamau!" Berontak Yuna.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
"Bundaa,mana Yuna nya?" Tanya hyunsuk.
"Loh? Belum turun?? Perasaan bunda liat Yuna udah turun deh" ucap bunda Yuna heran
"Gimana dong Bun?? Dia kayaknya masih marah banget sama hyunsuk" ucap Hyunsuk sedih.
"Bentar ya.. YUNA! BANG FELIX! COBA TURUN KESINI SEBENTAR DONGGG" Teriak bunda Yuna sampe sampe tuh 2 anak langsung sakit telinga.
"Apa apaan dah bunda,kalo teriak bikin sakit telinga coggh" gerutu Felix sambil menggosok telinga nya karena teriakan bundanya
Felix langsung turun dari kasurnya untuk menghampiri bundanya , kalo gak di datengin bisa hancur kamarnya ntar.
Yuna langsung menoleh " abng mau kemana?" Tanya Yuna.
"Keluar, mau ikut gak?"
"IKUTT"
"Yaudah ayo"
Mereka berdua langsung keluar kamar dan turun untuk menghampiri bundanya yang teriaknya Allahu Akbar.
"Kenapa bund?" Tanya felix.
"Nah,ini anaknya yang di belakang Abang, kenapa gak nyamperin mereka berdua hm??" Kesal bunda.
"Males"
"Kenapa sih dek? Sono gih samperin mereka" ucap… Felix. "Yang ada gue yang di marah, lo mah mana tau" lanjutnya.
"Gamau!!! Yuna masih marah sama mereka!" Berontak Yuna.
"Ayo lah dek.."
"Aku bilang gak ya gak!"
"Eh,bunda, abng mau pergi dulu ya sama temen temen abng. Ke cafe yang baru buka itu loh" izin Felix.
"Yaudah. Pergi saja,Yuna.. kamu harus bicara sama mereka berdua!" Ketus bunda.
"Ih! Bunda!! Yuna bilang gamau² ya gamau! Maksa banget si,lagian mereka yang pacaran kenapa harus ada Yuna? Biar Yuna jadi nyamuk sama kebakar gitu? Buang buang waktu aja. Lebih baik Yuna tidur di banding jadi nyamuk sama mereka berdua." Cerocos Yuna sambil menyilangkan tangannya di dada. Lucu.
"Yuna! Jangan ngelawan,bicara sama mereka aja"
"Au ah,minggir,Yuna mau jalan sama kak sunghoon." Ucapnya tetiba buat hati Ryujin deg.
"Sunghoon??"
"Iya,, pacarnya kak sunoo. Dia ngajak Yuna jalan jalan sekalian ngajak ke cafe yang baru buka ituloh bunda. Yuna pamit dulu" balasnya.
"Yun. Harus bicara dulu oke??"
"Apasih!"
"Yuna!!!" Tegas hyunsuk.
"Liat kan bunda??"
"Ikut kita berdua dulu" ajak hyunsuk.
Tin tin
Suara klakson mobil itu bertanda datangnya sunghoon dan sunoo yang menjemput Yuna untuk ke cafe yang baru buka tersebut.
"YUNA!" Teriak Sunoo.
Yuna langsung terkejut mendengar teriakan sunoo tersebut.. lega. Mereka sudah menjemput Yuna, ya, i'm so lucky today!
"Telat. Yuna pergi duluan!" Ucap Yuna tetapi tangannya di tahan oleh mereka berdua. "Apasih! Yuna mau pergii,gak enakan sama mereka berdua"
"Lo harus ikut kita berdua Yuna."
"SUNGHOON,SUNOO. DULUAN AJA! BIAR GUE SAMA YUNA AJA" Teriak Ryujin.
"Apasih,gak jelas" julid sunoo.
"Katanya,duluan aja,biar Yuna sama mereka aja sayang" ucap sunghoon lembut.
"Oh,OKEEE"
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
"Duh.. ayang gue kemana ya??? Boring banget gue." Lengah June.
"Muatamu! Noh,di samping lo peak" kesal chaeyoung.
June langsung menoleh ke arah jinhwan or Jinan.
"Ngapain lo liat pacar gue?" Ucap sinis yunhyeong.
"Ini mah pacar yunhyeong tai, the real gue gak punya pacar"
"DI SAMPING KANAN LO SETAN!"
"pacarnya mbak CL 2ne1 ini mah" ucap June
"Serah lo"
-
-
-
-
-
-
-
-
"SIALAN LO! JAUH JAUH LO BAJINGAN"
Haii, Karina bakal coba up! And.. udah bisa. Tapi gak tau bisa atau belum.
YOU ARE READING
LOVE IS THE ENEMY ChaeLisa ✔️ Soon End
Teen Fiction"JAUH JAUH LO SIALAN!" ChaeLisa.
