" Gak bisa tidur kan.. " Ucap jeongwoo yang sedari tadi melihat istrinya gelisah
" Kok gak ngantuk - ngantuk yahh.. Padahal udah jam sepuluh" Ucap aira
" Gimana mau ngantuk dari pagi sampe sore tidur terus.. " Ucap jeongwoo
Aira langsung menatap jeongwoo dengan wajah datar nya
Jeongwoo yang sadar langsung mengatup kan bibir nya
" Maksud mas.. Mungkin karna tadi tidur terus, jadinya sekarang gak ngantuk " Ucap jeongwoo berusaha selembut mungkin
" Masa sihh.. " Ucap aira mengubah ekpresi wajah nya seperti biasa lagi
" Yaudah sini nyender " Ucap jeongwoo membenarkan bantal aira agar istrinya menyender
" Mau ngapain?? " Tanya aira
" Udah sini.. Biar ngantuk, mas tau kenapa kamu gak ngantuk ngantuk.. " Ucap jeongwoo menarik pelan tangan aira
Aira kaget saat jeongwoo mengusap perutnya dan mencium perutnya
" Nak.. Kasian Mama mau tidur jangan bikin mama begadang yah.. Besok mama harus sekolah" Ucap jeongwoo berbicara pada calon anak nya
Jeongwoo kembali mencium perut sang istri beberapa kali
Tanpa sadar aira tersenyum melihat suaminya yang berbicara pada perutnya
Wajah kembali datar saat jeongwoo medongak menatapnya
Tapi jeongwoo tau jika aira tersenyum saat ia mengajak calon buah hatinya bicara
" Udah.. Yuk tiduran, pasti nanti ngantuk " Ucap jeongwoo membantu aira untuk berbaring
Jeongwoo pun ikut berbaring di sampingnya kemudian ia meraih aira untuk ia peluk
Jeongwoo mengusap punggung aira, agar aira mengantuk
" Aneh.. Kok beneran jadi ngantuk perasaan tadi seger.. Wah.. Berarti ni bayi ngerjain gue, giliran di omelin bapaknya langsung gak berulah " Ucap aira dalam hati
Aira memeluk erat jeongwoo dan mulai memejamkan matanya
Karna matanya benar-benar berat sekarangJeongwoo yang mendengar dengkuran halus tersenyum tipis dan ia yakin jika istrinya sudah tidur
" I love you " Ucap aira mencium kening aira
Dan ia pun memejamkan matanya
-
-
-Jeongwoo terbangun saat ia mendengar suara dari kamar mandi
Ia melihat istrinya tak ada di sampingnya
Jeongwoo langsung berjalan ke arah kamar mandi dan saat ia masuk, ia melihat istrinya tengah memuntahkan sesuatu dari mulut nya
Jeongwoo dengan cepat menghampiri aira
" Hey.. Kenapa " Ucap jeongwoo sambil membantu memegangi rambut aira yang terurai
Aira membasuh mulutnya
" Aira mual banget mas.. Tapi gak ada yang keluar " Ucap aira lemas
Jeongwoo memijat tengkuk aira yang kembali di serang mual
" Sebentar yah.. Biar mas nyuruh bibi buatin teh anget " Ucap jeongwoo
Aira berpegangan pada sisi Wastapel, rasanya lemas sekali pagi ini
" Kenapa sih!! Nyusahin aira terus.. " Ucap aira kesal menunduk menatap perutnya
Jeongwoo kembali ke kamarnya dan menghampiri aira
YOU ARE READING
my little wife | [Park Jeongwoo]
HumorPark Jeongwoo yang mau tidak mau harus menerima permintaan kedua orang tuanya, untuk menikahi gadis kecil yang masih duduk di bangku SMA Jeongwoo memang tidak menyukai perjodohan ini tapi jeongwoo tidak mempermainkan pernikahan menurutnya pernikahan...