Bab 45 - Virus Ahazone Bagian 4

170 13 26
                                    

6 Januari 2029

Lokasi Geromqiqia, Kota QŴiip, Pelabuhan QŴiip.

Jam 05.00

Negara ini punya luas setara Filipina dan punya mayoritas penduduk lizardman.

"Cuaca yang cerah, Rkorp."

Rkorp yang merupakan komandan kapal di battleship standar Fgudion yang dibeli oleh Baelyu sedang duduk santai dan sekarang ditugaskan sebagai kapal komando. "Yap. Pagi terlihat. Baru saja selesai upacara agama. Kita semua di sini adalah kebanggaan Dfiakix dari Baelyu berkat status kita yang mampu mencapai tingkat 1 di agama ini."

"Hampir semua latar belakang baik militer dan non militer. 35 kapal sipil dan beberapa kapal perang. Selain acara agama, latihan perang dengan mitra sahabat di sini menghasilkan hal positif."

"Aku rindu rumahku."

"Tenanglah, gelombang terakhir menyembah patung dewi agung kita, kita pulang. Negara ini sangat bersahabat, itulah mengapa upacara agama ini dilakukan di sini sebagai bentuk penghormatan ke mereka."

Rkorp mendengar suara langkah kaki berisik dan melihat sahabatnya sangat begitu pucat sekali. "Ada apa, Jenderal HĤa?"

HĤa menutup pintu. "Kita harus pergi. Negara memanggil kita kembali. Ini pesan rahasia, pasukan kita dipukul mundur hingga hampir mendekati ibu kota provinsi selatan. Kita perlu semua yang kita miliki untuk melawan. Warga yang ada di sini mau ikut perang juga sesuai kemauan mereka," ujarnya dengan khawatir.

Kabar buruk itu cepat tersebar dikalangan militer. Alarm berbunyi dan warga Dfiakxi yang sedang melakukan ibadah pun terganggu.

"Alarm darurat?"

"Negara membutuhkan kita!!!!! Membutuhkan kita melawan orang Ara yang dibantu pihak lain!!!!!"

Warga berlari secepat mungkin ke kapal mereka. Setelah semua warga masuk, kapal-kapal yang terdiri dari 7 kapal perusak, 4 fregat, 2 penjelajah, 1 battleship, 10 kapal LST, 3 kapal logistik, 3 kapal tanker, 35 kapal sipil, 4 kapal selam meninggalkan pelabuhan.

"Kita mengalami banyak kekalahan?" Rkorp bisa merasakan darah yang ada di dalam dirinya mendidih. "Propaganda bajingan," gumamnya dengan niat membunuh.

"Kondisi di kapal sipil mencekam, warga tidak bodoh dan yakin propaganda telah membohongi mereka."

"Tahan mereka selama mungkin."

"Sedang diusahakan."

"Markas akan mengirim informasi tentang situasi di medan perang. Informasi baru diusahakan muncul setiap hari."

Mereka terus berlayar dan warga sipil semakin lama semakin kacau karena mengharapkan jawaban lebih jelas atas hal yang terjadi pada rumah mereka. Namun, bagi mereka yang bekerja di militer, perlakuan berbeda dalam aliran informasi membuat suasana hati mereka tidak enak karena kemunduran terus-menerus dan situasi itu menjadi buruk sekali saat di hari di mana Baelyu runtuh.

Jam 18.00

Radio di ruangan kapal Rkorp terus memberitakan hal penting. "Hari ini, Baelyu telah runtuh. Pasukan 7 negara Ara dan sekutu mereka berhasil menguasai semua daratan Baelyu dan diperkirakan membunuh hampir 80% dari penduduk negara itu. Perdamaian tercapai, perjanjian telah disetujui di ibu kota Fgudion. Dunia telah berubah selamanya."

Rkorp menghajar radio itu.

"Pasti ada kesalahan! Tidak mungkin! Tidak mungkin ini benar."

Keributan terdengar di semua kapal.

"Warga sipil mengacau."

"Mau bagaimana lagi, kita diperintahkan agar rakyat boleh mengetahui."

Warga sedang mengamuk.

8 Negara Dipindahkan Ke Dunia Lain (Prototipe).Where stories live. Discover now