cerita tanpa akhir

97 9 4
                                    

Jika mungkin konstelasi bintang berguguran, perciknya mengangkat asa, tinggi bertemu matahari.

Apa bisa masa berhenti berdetak?
Inginnya kupandangi jejak dan sunyi akan menjaga agar tak retak.

Harapan menjelma jadi kesejatian.
Ada rona senja di bawah netra.

Lalu aku berbisik; padamu, angin kencang; padamu, biruku; padamu, yang sehangat mentari

.
.

sepuluh, sepuluh, '15

Ad Interim.Όπου ζουν οι ιστορίες. Ανακάλυψε τώρα