farewell doesn't know the time.
kalimat tadi terlontar untuknya, yang kini telah putus asa atas perbuatan bodohnya lima menit yang lalu.
paper yang ia ketik dengan seribu kekuataan di menit-menit terakhir deadline malah hilang tak berbekas tanpa repot-repot mengucap selamat tinggal terlebih dahulu.
mari kita soraki pemuda yang tahu saja baterai laptopnya berkapasitas minim namun masih tetap nekat mengerjakan paper tanpa membawa charger disaat krusial seperti ini sebagai wujud antisipasi.
ya.
maki saja bocah ini sepuas kalian.
bahkan dirinya sendiri pun sudah mengutuk dirinya sendiri sejak dua menit yang lalu.
kini ia hanya bisa memandang layar gelap laptopnya dengan tatapan kosong.
hampa.
sepertinya ia harus mengucap selamat tinggal pada abjad A dalam laporan nilai akhir semester ini.
YOU ARE READING
f are well ✔
Fanfictionnever delete the space cause its too much [my last book for wannaone]
