aandini

Menangis dalam tawa sudah biasa
          	Kesepian dalam keramaian makanan sehari-hari
          	Tetapi kenapa susah sekali mengatakan bahwa aku tak bahagia? 
          	Entah sejak kapan aku tak bahagia? 
          	Entah sejak kapan makanan yang ku makan hambar? 
          	Entah sejak kapan perasaan sedih, namun tak bisa menangis seolah air mata sudah kering? 
          	Aku tak bisa tidur bukan karena hape
          	Justru hape adalah lampiasan amarah karena aku tak bisa tidur
          	Aku sudah lelah, tubuhku capek, tapi kenapa aku tetap tak bisa tidur dengan nyenyak? 
          	Bahkan hape pun hanya ku pegang, sedangkan otakku sudah penuh dengan pikiran. 
          	Bahkan aku tak memiliki sosial media yang membuat candu, game sudah banyak ku hapus karena tak ada satupun yang membuatku tersenyum, meskipun hanya tersenyum palsu. 
          	Tak ada hal yang menarik di hape, hape hanya perantara, antara aku sendiri dan otakku, agar aku tak dianggap gila karena memiliki dunia imajinasi sendiri. 
          	Belum lagi ada banyak hal yang menggangguku, jika dulu aku berdoa agar bisa normal, sekarang aku hanya ingin bahagia, itu saja. 
          	

aandini

Menangis dalam tawa sudah biasa
          Kesepian dalam keramaian makanan sehari-hari
          Tetapi kenapa susah sekali mengatakan bahwa aku tak bahagia? 
          Entah sejak kapan aku tak bahagia? 
          Entah sejak kapan makanan yang ku makan hambar? 
          Entah sejak kapan perasaan sedih, namun tak bisa menangis seolah air mata sudah kering? 
          Aku tak bisa tidur bukan karena hape
          Justru hape adalah lampiasan amarah karena aku tak bisa tidur
          Aku sudah lelah, tubuhku capek, tapi kenapa aku tetap tak bisa tidur dengan nyenyak? 
          Bahkan hape pun hanya ku pegang, sedangkan otakku sudah penuh dengan pikiran. 
          Bahkan aku tak memiliki sosial media yang membuat candu, game sudah banyak ku hapus karena tak ada satupun yang membuatku tersenyum, meskipun hanya tersenyum palsu. 
          Tak ada hal yang menarik di hape, hape hanya perantara, antara aku sendiri dan otakku, agar aku tak dianggap gila karena memiliki dunia imajinasi sendiri. 
          Belum lagi ada banyak hal yang menggangguku, jika dulu aku berdoa agar bisa normal, sekarang aku hanya ingin bahagia, itu saja. 
          

aandini

Menurut orang lain hidupku berkecukupan, pada kenyataannya hidupku terkekang, seperti merpati yang terkurung dalam sangkar emas. Semua tercukupi, tetapi kebebasan dibatasi. Apakah dewasa itu harus memendam rasa dan berpura baik-baik saja ? Hei, kau berharap apa pada anak belasan ? Aah ... aku lupa, sekarang bukan lagi anak belasan. Entah kenapa tahun demi tahun cepat berlalu. Semua berubah, hanya satu perasaaan yang sama, aku lelah, aku muak, aku ingin bahagia. Bukan tak mensyukuri nikmat Tuhan, hanya saja aku ingin bebas, melebarkan sayap dan berkata "Aku bebas, aku bisa melakukan apa yang aku mau."

aandini

Seharusnya it's okay to not be okay, tetapi pada kenyataannya harus baik-baik saja apapun situasi dan kondisinya. Seharusnya Love yourself, tetapi kenyataannya mencintai seseorang yang tak berhak untuk dicintai. Seharusnya memaafkan masa lalu dan menjalankan masa kini untuk masa depan yang lebih baik, tetapi pada kenyataannya malah terbelenggu pada masa lalu yang merusak masa kini dan masa depan. Hancur karena hubungan yang toxic, atau memang diri sendiri yang justru toxic karenanya terbelenggu pada hubungan toxic, siapapun itu tak tahu itu.

aandini

Hallo semua, pembaca setiaku. Aah ... apakah mungkin aku masih memiliki pembaca dilapak yang berlapuk ini. Intinya aku hanya ingin minta maaf, atas semuanya, atas tidak pernah upload entah berapa lama. Kondisiku tidak baik, maksudku kondisi moodku. Tidak ada mood untuk menulis, setelah beberapa kali ditipu penerbit abal-abal, setelah beberapa orang terdekatku justru tidak mensupport kreativitasku, dan beberapa alasan lainnya (tentunya diganggu oleh mereka). Terima kasih atas semua kesetiaan kalian yang telah membaca semua karyaku. 
          
          Disini aku hanya ingin menyampaikan bahwa mungkin 'AKU INDIGO ???' tidak akan di-update, bukan karena gangguan yang berkurang (justru bertambah), tapi karena diriku yang bocah ini memang sedang mencari jati dirinya. Meskipun aku telah menemukannya, rasanya capek menjadi berbeda. Padahal segala upaya aku lakukan, dari mulai berpura-pura normal sampai terus terang ke keluarga (ada yang menerima, ada yang tidak). Belum lagi gangguan kalau dari kiriman orang yang tak suka dengan keluargaku, yang ngeyelnya minta ampun, dan juga menurut beberapa orang kegiatanku ini sia-sia. 
          
          Wah, kacau. Benar-benar kacau.
          
          Emosi negatif mereka sepertinya mempengaruhiku. Aku tak tahu apa yang ada di isi otakku ketika aku menulis ini. Marah, kesal, sedih, bercampur menjadi satu. Aku tak tahu, apakah ini emosiku atau emosi yang lain. Yang jelas rasanya sungguh tak bisa dijelaskan. 
          
          Yah, intinya aku mau vakum menulis, entah sampai kapan. Tapi aku masih ada 2 karya kolaborasi (dari orang yang berbeda). Cerita yang dibuat berdasarkan fiksi, meskipun beberapa diambil dari kisah nyata (entah diriku atau yang aku dengar dan baca), sebagai referensi yang ciamik. Nantikan kolaborasi aku dengan author lain yaah!!! Untuk karyaku 'AKU INDIGO ???' dan karya lainnya yang pernah dipublis (ataupun yang belum pernah publikasikan, tetapi pernah dispoilerkan) akan ditunda sampai emosi maniak-depress Author hilang.

HendraRev

@ aandini  seringlah membaca kitab suci dan dekatkan dirimu kepada-Nya agar kamu selalu terjaga dari gangguan mereka
Reply

Anggle_heart

Tapi kenapa mereka terus menganggu author pasti meteka gak mau author ceritaain mereka 
Reply

Anggle_heart

@ aandini  yang sabar ya thor, pantes author jarang upadte 
Reply

aandini

Hai hai kawan wattpad, aku ingin update to bukan Lolita si hantu manipulatif itu, dia bikin aku bergidik ngeri setelah bersekutu dengan manusia iblis itu. Aku ingin berbagi informasi tentang tahapan makhluk halus, ada 5 atau 6 tahapan gitu, dr mulai Kunti ecek2 yg paling rendah sampai 7 iblis atau dosa besar dan ribuan malaikat yang ada di syurga, tp tahapan itu versi aku sendiri, aku yang mengklasifikasikan makhluk2 kayak gitu, kalau mau dibuatkan jawab di kolom komentar yaa ... Aku bakal update disaat tulisan itu jadi dan gak perlu revisi revisi lagi, karena ini ilmu agak tinggi diharapkan pembaca jangan menafsirkannya sendiri, jika tidak mengerti bisa ditanyakan nanti, takutnya malah salah informasi, sekian :V izin mau Hiatus kembali :V  

aandini

@ srihndyni___  Aku hari ini update loh, baca yuk.
Reply

parkhyesun_

@ aandini  ga sabar sama update terbarunya, semoga cpt jdi ya kak biar lebih cepet diupdatenya hihi, semangat kak, hiatusnya jan lama lama ya kak diriku rindu hehe
Reply

aandini

note : (*) to : tapi. typo
Reply

aandini

Holla, sudah hampir 4 tahun saya menemani kalian dengan karya saya yang AKU INDIGO ???' dan sekarang udah mau tahun baru lagi aja :V untuk merayakan tahun baru Aku akan langsung update 5 kali sebelum ataupun sesudah tahun baru, rentang waktu dari besok sampai tanggal 6 Januari, habis itu mau pamit hiatus kembali :V 
          Saya baru saja memublikasikan " Ingin lebih tahu tentang hal ini ? " dari cerita saya " AKU INDIGO ??? ". https://my.w.tt/5T0O3BOcm2

parkhyesun_

@ aandini  hallo kak, saya udh baca cerita terbarunya, semoga tetap terus berkarya ya kak
Reply

aandini

Heran. Kenapa banyak orang yg membahas hal yg sama. Apakah karena kata tersebut di populerkan ? Kenapa tdk memakai bahasa lain yg artinya sama ? Padahal itu hanya 'lebel' yg menyiksa. Bahkan ada banyak orang yg berbohong dan bangga memamerkannya. 
          
          Ada beberapa yg benar, tp diriku tak dpt membantunya, mungkinkah mereka merasakan hal yg sama ketika aku mengabaikan semuanya ? Merasa sendiri dan seperti monster aneh yg berjalan bersama khayalan.
          
          Bingung. Kenapa masih banyak orang yg ingin sekali menjadi ciptaan unik sepertiku. Bingung. Kenapa semua orang mendekat kepadaku setelah mengetahui bahwa aku telah memiliki karya. Padahal dahulu mereka menjauhiku karena keunikan itu.
          
          Mengerikan. Segala hal berputar di kepalaku. Mengerikan. Ada banyak hal yg mengerikan. Bahkan membuatku tak bisa tidur. Dunia begitu mengerikan. Desiran ombak tak dpt disaring di gelombang otakku.
          
          Kesepian. Ketika kebahagian hanya datang sesaat. Ketika semua orang berteman hanya karena aku dibutuhkan. Ketika semua teman yg kukira tulus tp membicarakan ku dibelakang. Ketika teman yg benar-benar tulus menjauhi diriku karena aku hanya risih dgn keramaian.

Arika_Ririnka

@ aandini  kayak puisi ini >v<
Reply

IntanGantari02

@ aandini  salam kenal kak 
Reply