i'm the antagonis [transmigrasi] REVISI

eighteen¹⁸

Typo tandai

***

Bruk

"Shhh..sakit bangst."

" sayang boleh kah?."bisik gavin tepat di telinga Zyan.

"Gua sepupu lu ajg!."marah Zyan pada gavin sangking kepalang kesalnya.

Abai dengan ucapan Zyan, Gavin malah langsung menyosor bibir yang sejak tadi menggoda imannya.

"Umnhh...ughh.."

Zyan memberontak sekuat mungkin untuk lepas dari Gavin namun sayangnya tangannya di tahan oleh Gavin.

Gavin mencium bibir itu dengan agresif, dan tangan satunya tak tinggal diam,tangan itu mulai masuk ke dalam baju itu lalu menyusuri tubuh mulus Zyan.

Ciuman itu makin panas membuat dua insan itu terkulai dengan hasrat mereka sendiri.

"Tuan sadar tuan!!."

Seakan anugerah untuk Zyan ketika mendengar suara dari sistem sekarang dia sadar dengan apa yang terjadi dia langsung menendang tubuh Gavin dengan sekuat tenaganya agar menjauh darinya.

Bruk.

Dan ya... Kini Gavin telah terduduk di bawah lantai dengan terongnya yang menegang.

"Auhh itu pasti menyakitkan."gumam Zyan kasian melihat terongnya Gavin menegang.

Bugh

Bugh

Zyan memberikan dua bugeman di kedua pipi Gavin lalu mencengkram rahang tegas Gavin.

"Nih ya gua kasih tau lu kampret gua masih normal dan lu jangan pernah buat gua ada di bawah lu karna itu tidak akan pernah terjadi Paham?dan ya jangan pernah temui gua lagi."ucap Zyan lalu pergi dari ruangan itu meninggalkan Gavin yang masih terdiam mendengar ucapan Zyan kepadanya.

Sosok Zyan sudah menghilang dari pandangan Gavin dan meninggalkan Gavin yang masih memandang tempat kepergian Zyan.

"I won't let you get away from me baby, you are mine and only mine."lirih Gavin pelan lalu mengambil ponsel di sakunya dan menelpon seseorang.

"Bawa di kepada saya jangan sampai lolos."

Tut

Telepon itu di putus sepihak oleh Gavin.

Di sisi Zyan.

"Untung lu datang di waktu yang tepat sis."

"Maaf kan saya tuan saya tidak bisa membantu lebih."

"It's okey dengan lu menyadarkan gua aja itu udah sangat membantu."

"Kita harus pulang ntr tu tua Bangka ngamuk kalau gua ilang."

"Dengan apa anda pergi dari tempat ini tuan?."tanya sistem pada Zyan karna Tempat ini benar' jauh dari kediaman emrick dan tempat ini di kelilingi dengan banyaknya pohon pinus di sekitarnya.