"Lee Jaeyun" Panggil Jiho.
Yang menengok ke arahnya tidak hanya Jaeyun. Tetapi, Jisu, Minsu, dan J.You juga ikut menengok.
Jiho langsung menarik tangan Jaeyun untuk menjauh dari teman-temannya yang lain.
"Apasih? bisa kan ngomong baik-baik" Ucap Jaeyun dengan nada yang sedikit ketus.
"Langsung ke intinya aja. Bantuin gue kerjain soal yang di kasih sama bu Hyo" ucap Jiho sambil menggaruk tengkuknya.
Jaeyun mengangkat kedua alisnya terkejut. Anak yang disuruh kumpul ke aula saja susah, tiba-tiba minta dibantu untuk mengerjakan tugas. Apakah otaknya dalam keadaan baik-baik saja?
Jiho yang ingin buru-buru meninggalkan sekolah segera menentukan tempat dan waktunya.
"Besok sepulang sekolah, di-"
"Ruang belajar mandiri sekolah" Jaeyun memotong omongan Jiho.
"Lo yang tentuin waktunya, gue yang tentuin tempatnya" Jaeyun segera kembali ke teman-temannya setelah membicarakan itu.
Jiho hanya melihat Jaeyun dengan tatapan sebal.
Han yang melihat Jaeyun telah pergi, segera menghampiri Jiho.
"Gimana?"
Jiho hanya diam sesaat, lalu berteriak sebal.
"MASA DIA MINTANYA DI SEKOLAH SIH?!"
Han membuka-tutup kupingnya perlahan dengan tangannya.
"Masih berfungsi, syukur" ucap Han pada dirinya sendiri.
Jiho menatap Han dengan datar, yang disambut dengan cengiran khasnya Han.
"Lagi kalo di sekolah kenapa sih?" Han mengikuti Jiho yang sudah lebih dulu jalan di depannya itu.
"Ck, mau di ketawain sama murid satu sekolah, gue? Lagian yah, gue masuk sekolah aja udah mual, apalagi masuk ke ruang belajar mandiri, bisa gila gue"
"Daripada di rumah lo? Mending mana?" Tanya Han sembari menaiki motornya.
"Mending gak usah belajar" Ucap Jiho yang sudah duduk di atas motornya.
"Mobil lo kapan selesai di tahan?"
"Selesai UTS kali ini," Jiho memakai helmnya terlebih dahulu sebelum melanjutkan kata-katanya.
"Itu juga kalo bu Hyo gak ngomong macem-macem tentang gue"
Han tertawa kecil lalu menjalankan motornya lebih dulu, diikuti Jiho di belakangnya.
Skip
Jiho sedang berada di kolam renang yang terletak di dalam rumahnya. Berenang di air hangat pada pukul 10 malam merupakan kebiasaan Jiho saat sedang memiliki pikiran.
Saat sedang menenggelamkan dirinya di air, dering telepon yang menggema di ruangan membuatnya segera mengeluarkan badannya dari air.
Ia berjalan menghampiri hpnya dan melihat nama Han tertera disana.
"Jeno ngajak balapan nih, tapi di jalan bukan sirkuit, mau gak?"
"Boleh tuh, gue bosen di sirkuit terus, gue juga mau lepasin pikiran"
"Oke, gue kirim lokasinya ke elo, gue tunggu disana"
Tutt
Jiho segera membuka aplikasi chatnya, ia segera membuka pesan dari Han yang menyebutkan lokasi tempatnya untuk balap liar.
Ia segera membersihkan dirinya dan bersiap untuk pergi. Saat ia mau membuka pintu garasi untuk mengeluarkan motornya, Jiho ditahan oleh kakaknya.
"Kamu mau kemana? Ini udah hampir tengah malem" tanya kakaknya saat melihat Jiho.
"Bukan urusan lo" Jiho tidak mengindahkan omongan kakaknya dan tetap pada tujuannya.
"SONG JIHO" teriak sang kakak.
"Gue Jang Jiho, bukan Song Jiho" Jiho segera pergi dari rumahnya dan menuju ke tempat balap.
Skip
Setelah melewati 3 ronde, hasil akhirnya adalah Jiho yang menang.
"Yang menang traktir dong" Canda Haechan, temannya Jeno.
Jiho hanya tertawa menanggapi candaan Haechan.
"Boleh tuh, lo makanannya ya?" Balas Jiho.
"Siap, asalkan lo belinya beer ya?"
"Minum soju setengah botol aja lo udah passed out" Ucap Jaemin yang ditujukan untuk Haechan.
"Nanti aja kapan-kapan by, lo besok masih sekolah kan?" Ucap Jeno yang sedang menghampiri Jiho.
"Kayak lo besok gak sekolah aja" balas Jiho.
Jeno hanya tertawa, lalu mengusap kepala Jiho sebelum memasangkan helm di kepalanya.
"Jijik, Jen" ucap Jiho sambil menatap datar Jeno.
Jeno lagi-lagi hanya tertawa menanggapinya.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
KETOS || Lee Jaeyun
Fanfiction[On Going] "Jadi ketos bacot banget" . . . . . Start : 04.06.2021 End : --.--.-- ⚠Dialog non-baku ⚠Terdapat beberapa adegan kasar ⚠Terdapat beberapa bahasa kasar