Timnas Indonesia U19 [GrubChat]

CeritaPendek#7 [SUPRIADI!!]

Matahari akan terbenam, tandanya malam akan segera datang. Namun, anak - anak dilapangan belum juga pada pulang. Sampai,

"WOI UDAH MAU MAGRIB, DICULIK WEWE GOMBEL BARU TAU RASA KALIAN!!." teriak seorang remaja yang ingin berangkat ke masjid, Supriadi.

Anak - anak yang berada dilapangan langsung pada berlari seakan mengejar waktu. Supri hanya menggeleng kepala lalu kembali berjalan. Dia sengaja berangkat lebih awal, karna ingin samper si Arhan ama si Dapit.

Karna memang rumah Arhan dan Dapit berdekatan lalu searah juga dengan masjid, cukup mudah baginya untuk samper tu orang berdua, jadi enak gk bulak balik.

"ASSALAMUALAIKUM, ARHAN TOBAT YOO!." panggil Supriadi.

"TUNGGU PRI, GUA LAGI NYARI PECI!!" teriak Arhan dari dalam.

Setelah itu Supri melangkahkan kakinya sekitar 5 langkah. "ASSALAMUALAIKUM, DAPIT HAYOO TOBATT!!." panggilnya.

Setelah 5 menit lebih menunggu akhirnya mereka dapat berangkat ke masjid.

"..si Supri bangke banget, masa ngajak gua tobat! Sudah pasti gua pan terkenal dengan kapten dapit yang sholeh dan baik hati, tidak sombong" kesal Dapit, dia sedang berkhayal sepertinya.

Arhan dan Supri tertawa. "lu kira lu doank?" tanya Arhan balik

"laah, lu pan emang wajib tobat, Han" seru Dapit sambil tertawa

"WASU KALIAN!!"

Setelah mereka sampai, mereka mengambil air wudhu lalu duduk dimasjid. Menunggu adzan untuk sholat. Setelah sholat Magrib mereka tak pulang, mereka hanya ngobrol sambil menunggu adzan Isya.

Skip.

Setelah selesai sholat Isya. Mereka berjalan menuju rumahnya masing - masing. Supri yang harus sendirian pun hanya pasrah. Karna memang rumah dia sedikit lebih jauh dari Dapit dan Arhan.

Sambil berjalan, dari kejauhan dia mendengar suara teriakan warga.

"MALING - MALING, KEJARR !!!"

Supri menoleh kebelakang. Lalu orang--maling yang dikejar wargapun berlalu dihadapannya sambil berlari.

Supri hanya diam setelah itu melanjutlan jalan santay.

"WOI!!"

Supri kembali menoleh, "saya?"

"LU KENAPA GK KEJAR ENTU MALING?!" tanya salah satu warga yang berhenti, dia mengambil nafas. Sedangkan warga lain terus mengejar maling itu.

"lah, buat apa saya kejar dia sedangkan dia terus berlari tak mau berhenti?" tanya Supri

"Capek, Pak! Sakit ati saya ngejar - ngejar orang yang terus berlari setiap saya deketin." jelas Supriadi. "Lagi juga dia cowok, ngapain saya kejar - kejar." lanjutnya

"NDASMU!!!!" kesal warga itu sambil ingin memberikan tinjuan andalannya

Supriadi yang melihat itu langsung membuka ikatan sarungnya yang masih dia pakai, dia taikan keatas lalu kabor terbirit - birit dengan sangat kencang, "untung gua pake kolor warna item" batinnya.

Karna Supriadi itu anak bola yang terbiasa lari, dia berlari sangat kencang. Setelah itu itu melihat ada pohon rambutan, dia naik rambutan itu untuk ngumpet.

Karna dia lama menunggu bapak - bapak itu lewat, akhirnya dia tak sadar tidur diatas pohon rambutan itu.

KOKOROYOKKKK

Supriadi terbangun karna mendengar suara ayam berkokok. Dia melihat jam, "wehh, jam 4 subuh!"

Dia segera turun dan berjalan hati - hati. Sampai rumah, dia mengetok - ngetok pintu rumahnya.

"assalamualaikum"

Krekk

Pintunya terbuka.

"ASTAGFIRULLAH SUPRI, LU DARI MANE AJE? EMAK SAMA BAPAK CARIIN JUGA!" ucap emak Supri

Dengan polos Supri menjawab, "Supri ketiduran diatas poon rambutan, Mak"

Tiba - tiba muncul bapaknya Supri.

"LU YEE BIKIN ORANG TUA KHAWATIR AJA! BAPAK SEMALEM SAMPE KE MBAH OTOY TAU GK! BAPAK KIRA LU DICULIK WEWE GOMBEL, PRI, PRI!!" kesal bapaknya

"yeuh si Bapak mah" sahut Supri. "udah Supri ngamtuk mau tidur. Nanti subuh bangun ye, Mak" lanjutnya

"ini udah subuh!" seru emaknya

"belum adzan subuh"

Akhirnya Supriadi masuk kedalam rumahnya dan merebahkan rubuhnya dikasur.

"akhirnya" seru Supriadi

Iya-- akhirnya dia tertidur pulas sambil menunggu adzan subuh :p

Setelah sholat subuh dia pun tidur lagi karna ini hari minggu.

TAMAT

"sial banget gua hari entu" -Supriadi.

***

Aku kembali setelah akun ini mati suri🗿 thx u !!!