Talitha [SUDAH TERBIT✓]

Talitha [Nineteen]

Alhamdulillah Talitha sudah update.

Berhari-hari aku selalu mikir, alur jalan cerita Thalita tuh kayak gimana hadeh.

Walaupun lagi sibuk sama PKL, tapi aku selalu menyempatkan waktu untuk mengupdate cerita ini.

Buat yang belum follow silakan di follow terlebih dahulu. Dan setelah itu langsung di vote.

'HAPPY READING'

DI taman belakang sekolah ada seorang laki-laki yang sedang duduk termenung di sana. Dengan kedua kaki yang dia ayunkan sambil menikmati setiap lirik lagu yang sedang di bunyikan. Orang itu ialah Alvin, Alvin yang sedang menikmati udara segar di taman belakang sekolah ini di sini sangatlah jarang di huni oleh murid SMA cendrawana II. Alvin sangat suka dengan kesepian hidupnya tentram dan damai.

Suara musik yang berasal dari handphone Alvin tiba-tiba mati. Membuat Alvin menggeram kesal ketika menoleh ke arah belakang yang melihat Riko, Nino, Hendra dan Dery di sini dan langsung duduk di sebelahnya.

"Pergi ke taman gak ngajak-ngajak lo Vin," ujar Nino dengan nada yang kesal.

"Tau tuh maunya sendirian terus. Hati-hati aja kesambet setan yang ada di taman!" timpal Hendra.

"Ganggu gue aja lo pada." sungut Alvin yang mau bangkit dari tempat duduknya. Lalu di suruh paksa duduk kembali oleh Hendra.

"Mau kemana sih? Buru-buru banget?" tanya Riko sembari menghampiri Alvin.

"Bukan urusan lo." Lagi-lagi Alvin berusaha untuk pergi dari sini tetapi selalu di tahan dengan teman-temannya.

"Jangan-jangan lo mau ke kelas ya biar ketemu sama Thalita?" Hendra menyenggol lengan Alvin sambil terkekeh geli.

Alvin yang mendengar itu memutar bola matanya malas. "Ada yang lebih penting daripada Thalita Hen." tukas Alvin.

"Terus?" Hendra menautkan alisnya bingung.

Alvin mengangkat sebelah tangannya yang di sana ada surat open member geng Mabes.

Dery maju selangkah mendekati Alvin. "Kenapa bisa ada di lo bang?" bingung Dery.

"Gatau," jawab Alvin mengangkat kedua bahunya.

"Emang siapa aja yang udah daftar di Geng kita?"  Nino penasaran.

"Stella anak baru itu dia baru gabung," ujar Alvin semua yang mendengar itu malah langsung tercengang.

"Gila! Kita punya anggota cewek bro!" heboh Riko.

"Lebay banget lo!" celetuk Nino dan Riko langsung cemberut ketika mendengar ucapan dari Nino.

"Stella itu cewek Incaran gue akhirnya dia masuk di Geng Mabes juga jadi lebih gampang dong buat di deketinnya!" Hendra kegirangan Nino yang melihat itu menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku Hendra yang seperti anak kecil.

"Tolong kasihin ke bang Tio soalnya gue ada urusan." Alvin mengasihkan surat yang tadi Alvin pegang kepada Hendra. Hendra dengan senang hati menerimanya lepas itu Alvin berjalan keluar dari taman. Dengan gaya yang sangat cool. Kerah bajunya di buka dan satu tangan yanga Alvin masukkan ke dalam saku celana.

"Urusannya mau ngapelin Thalita ya Vin?!" teriak Nino kencang Alvin menoleh ke belakang sebentar lalu mengangguk.

Yang melihat itu malah tertawa memang benar bahwa Talitha sudah membuat Alvin jatuh hati padanya.

"Si Litha pakai pelet apa sih ya kok gercep banget tuh bisa dapatin hati si Alvin," ucap Hendra masih setengah tidak percaya.

"Pelet ikan Hen!" sahut Nino. Hendra mendengus pelan.