30

1.1K 63 12
                                    

Selamat hari Sabtu malam Minggu kaum jomblo, kaum halu, dan kaum kaum lainnya.
Eh ngatain dirinya sendiri wkwkw...
Nih aku update lagi biar ada yang nemenin malem Minggu kalian hehehe.

oOo

Ramein kuyyy😆
Vote dulu baru komen di setiap paragrafnya.

Ada typo bilang ya. Komen aja dibawah!

Tanpa banyak omongan ngga penting langsung aja cus baca.





Happy reading


Pulang sekolah rencananya Selly dan Adnan akan pergi jalan jalan. Setelah sekian lama mereka tidak pergi berdua, sekarang mereka sedang menuju taman kota. Selly nampak bahagia dan wajahnya selalu tersenyum. Tak beda dengan Adnan, dia juga tersenyum dan tak lupa tangannya selalu menggenggam tangan Selly.

Berjalan di taman kota dengan langkah kecil dan sesekali memandang orang yang sedang bercanda. Banyak pedagang yang berjualan menawarkan dagangannya pada mereka. Tak jarang Selly meminta Adnan untuk mengikuti kemana dia berjalan. Menarik tangan Adnan seperti anak kecil yang menemukan mainan baru.

"Liat deh kak. Itu balonnya lucu banget. Bentuknya love."tunjuk Selly pada balon yang bergerombol

"Iya bagus."ujar Adnan

"Ish. Kak Adnan ngga mau beliin?"kode Selly

"Emang mau?"tanya Adnan

"Mau."ujar Selly sambil menarik tangan Adnan mendekati tukang balon

"Bang beli balon yang bentuknya love  satu"ujar Selly

"Siap neng, ini."bang balon memberikan balon tersebut pada Selly

"Berapa?"tanya Adnan

"Sepuluh ribu aja mas."ujar bang balon

Adnan menyerahkan uang sepuluh ribu pada tukang balon itu. Dan mereka pergi ke bangku yang memang tersedia di taman tersebut.

Mereka berdua sudah duduk santai. Adnan hanya memandang Selly yang terus berfoto foto ria. Dan memaksa Adnan untuk ikut berfoto. Menyuruh tersenyum, tapi hasilnya tetep aja, mukanya datar. Selly sampai sebel sendiri karena dari banyaknya foto, ngga ada satu pun foto yang bagus. Muka Adnan terlalu datar, kayak ngga ada ekspresi.

Kebetulan ada orang yang lewat di depan mereka. Selly langsung memanggil mas mas tersebut dan menyuruhnya mendekat. Selly nampak semangat dengan idenya itu.

"Mas, sini deh."ujar Selly memanggil mas mas tersebut

"Iya, ada apa?"tanya mas tersebut

"Boleh minta tolong fotoin kita ngga?"tanya Selly

"Jangan ngerepotin!"ujar Adnan

"Ngga papa."bisik Selly

"Iya boleh."ujar mas mas tersebut

"Makasih mas. Nih pake hp saya."Selly menyodorkan hpnya.

"Yuk kak. Berdiri."pinta Selly segera meraih tangan Adnan untuk berdiri

Setelah mereka berdiri. Selly segera memasang gaya yang pas untuk berfoto. Tak lupa, Selly juga mengingatkan Adnan untuk tersenyum.

Sudah lebih dari sepuluh foto yang diambil tapi hasilnya sama aja. Adnan tetap terlihat datar. Membuat Selly kesal. Adnan jadi ngga tega dan meminta mas mas tersebut untuk memfotonya sekali lagi.

Cuek Tapi Romantis [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang