Mother!

300 36 9
                                    

Disclaimer : Masashi Kishimoto

Pairing : Sasufemnaru, Sasusaku, KakaSaku, ItafemNaru.

Rate : T/M

Genre : Romance, hurts, triangles,

Warning : Typo, OOC, OC, gender bender

.

.

.

Hari itu, Itachi benar-benar datang ke toko Yamanaka. Dia berharap, bahwa Naruto Akan ada di toko bunga. Dengan alasan membeli bunga, dia bisa memanfaatkan waktu untuk berjumpa sebentar dengan wanita itu.

Namun siapa yang akan menyangka bahwa saat dia datang pada hari itu, Naruto tidak berada di toko. Hanya seorang wanita paruh baya yang menjaga toko bunga tersebut. Sedikit rasa kecewa menggerayangi hatinya. Namun dia sudah berada di toko itu, dan mau tidak mau, dia akhirnya membeli sebucket bunga.

Dan ketika dia hendak keluar dari toko, dia berpapasan dengan Naruto yang ternyata baru saja tiba.

Sejenak keduanya saling menatap satu sama lain di dalam suasana yang sedikit canggung.

"Oh! Kau baru datang?"

"Umb...." Naruto bergumam singkat dengan senyum tipis, sambil menundukkan pandangannya malu.

"A-aku... Baru saja membeli bunga di tokomu. Untuk ibuku. Haha..." walau sebenarnya itu adalah suatu kebohongan belaka.

"Oh... Terimakasih." Kata Naruto, seadanya. Hal itu membuat suasana canggung yang sebelumnya telah terjadi semakin mencekik bagi Itachi.

"Dan..." Naruto bergumam lirih, "Terimakasih juga karena sudah menolongku kemarin."

"Oh... Tidak apa. Itu.. Hanya kebetulan, tidak perlu berterima kasih."

"Walaupun demikian, aku tetap harus mengatakan terimakasih." Kata Naruto, kekeuh.

Itachi tidak bisa berkata-kata lagi, dia mendesah dan tersenyum maklum. "Tidak masalah. Hm... Bagaimana jika sebagai balasan karena aku sudah mau menolongmu, kau terima ajakan makan dariku?"

Naruto terkesiap, sontak menatap Itachi dengan ekspresi bingung dan sedikit waspada.

"Hanya ingin mengajakmu makan saja. Aku tidak ada niat buruk. Itupun kalau kau tidak keberatan." Cepat-cepat Itachi meralat maksud hatinya. Dia tidak ingin jika dirinya di anggap sebagai seorang pria yang memiliki niat buruk karena sikap baiknya.

"Itu.... Aku tidak bisa." Jawab Naruto seketika.

"Kau tidak perlu menjawabnya sekarang. Aku juga tidak mengajakmu makan hari ini juga. Maksudku... Itu bisa di lain hari. Besok...atau lusa, atau akhir pekan."

Naruto ragu. Apakah dia harus menerima tawaran baik dari pria yang baru saja dia kenal. Dia bahkan tidak mendengarkan dengan baik ketika pria itu memperkenalkan diri waktu itu. Atau.. Dia belum mengetahui siapa pria di depannya itu? Dia benar-benar tidak berniat untuk mengetahuinya.

"Aku akan bicara dengan bibiku, apakah aku bisa ikut denganmu atau tidak."

Itachi tersenyum tipis, merasa bahwa usahanya sedikit membuahkan hasil. "Tidak perlu terburu-buru. Aku bisa menunggu."

Naruto menunduk dengan senyum malu-malu.

"Apa kau punya nomor ponsel? Atau email? Bisakah aku memilikinya?"

Naruto spontan menatap Itachi yang tengah sibuk mengambil ponsel dari saku jasnya. Ketika tatapan mereka bersirobak, Naruto masih menatap Itachi tanpa kata. Bergeming tanpa memberikan respon. Itachi memberi kode lewat gerakan mata dan bahasa tubuh. Namun Naruto hanya bisa bergeming tak melakukan apapun.

I'll Be Your's!! 18+ (Slow UP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang