19

5 0 0
                                    

Gong-chan menarik Yoo-rin dan mengajaknya pergi, hingga keruan saja pesta yang telah dipersiapkan untuk gadis itu batal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gong-chan menarik Yoo-rin dan mengajaknya pergi, hingga keruan saja pesta yang telah dipersiapkan untuk gadis itu batal. Seol-woong sang kakek sempat murka, namun akhirnya terdiam ketika Yoo-rin berbohong hal itu dilakukan karena ayahnya tiba di Seoul.

Sadar kalau keadaan yang sekarang membuatnya sulit bersaing dengan Gong-chan, Jeong-woo meminta ijin pada sang ibu untuk bisa terbang ke Amerika dan mempelajari banyak hal sebelum kelak kembali. Melihat tekad putranya yang begitu kuat, wanita setengah baya itu menghadap Seol-woong dan berbalik sikap : ia berharap sang kakek menyetujui hubungan Jeong-woo dengan Yoo-rin.

Berbeda dengan sebelumnya, kali ini Gong-chan dengan berani mengakui ketertarikannya terhadap Yoo-rin. Bahkan tidak tanggung-tanggung, Gong-chan dengan berani memegang tangan Yoo-rin dan berjanji tidak akan melepaskan gadis itu sampai kapanpun.

Ketika hendak kembali, Gong-chan mendadak mendapat telepon yang mengabarkan kalau wartawan telah berkumpul di kantor untuk mengkonfirmasi soal perpisahannya dengan Seo-hyoon. Sebelum menghadapi semuanya, pemuda itu meminta wanita yang dicintainya itu untuk hanya mempercayai ucapan Gong-chan.

Bisa ditebak, berita perpisahan Gong-chan dan Seo-hyoon akhirnya menyebar dan membuat Seol-woong memarahi sang cucu habis-habisan. Kemarahan sang kakek makin memuncak saat Gong-chan menolak usulnya soal pembalikan sejumlah harta atas nama Yoo-rin, ia mengira pemuda itu sudah berubah menjadi tamak.

Tentu saja, yang paling sedih adalah Yoo-rin saat tahu Gong-chan dimarahi demi melindungi dirinya supaya tidak bergabung dengan keluarga Seol-woong. Demi menghibur hati pemuda itu (setelah sempat menoleh ke kiri dan kanan), Yoo-rin menarik Gong-chan ke sebuah taman dan disana melakukan hal yang tak terduga sama sekali.

Posisi Gong-chan untuk bisa bersama Yoo-rin semakin sulit karena kabar yang menyebutkan cucu perempuan yang dicari Seol-woong telah meninggal, namun di Jepang ia mendapat berita kalau ternyata semua itu tidak benar. Meski telah diperingati, pemuda itu nekat melacak kebenarannya, yang ternyata berasal dari ayah Yoo-rin.

Mengancam kalau bakal membawa Yoo-rin ke Amerika dengan paksa didepan Gong-chan, Jeong-woo bertemu dengan Yoo-rin di tempat ia biasa merenung dan menegaskan keinginan. Dengan tenang, gadis itu menolak dan mengaku tidak bakal meninggalkan sisi Gong-chan kecuali diiminta oleh pemuda itu.

Ketika sampai di rumah, Jeong-woo dan Yoo-rin berpapasan dengan Seo-hyoon yang sengaja datang. Merasa serba salah, wajah Yoo-rin langsung berubah saat sang rival menyebut telah mengetahui kebohongannya. Gadis itu kuatir Seo-hyoon bakal membocorkan semuanya didepan Seol-woong, yang dapat memperburuk kondisi pria setengah baya tersebut.

Kemarahan dan dendam Seo-hyoon makin memuncak saat tahu benda yang semula diinginkannya dari Gong-chan ternyata sengaja dihadiahkan khusus buat Yoo-rin. Dengan suara tinggi, ia menyebut tidak akan membiarkan gadis itu lolos begitu saja. Sadar kalau 'kerusuhan' tinggal menunggu waktu, Jeong-woo yang melihat semua itu berjanji bakal melindungi Yoo-rin.

 Sadar kalau 'kerusuhan' tinggal menunggu waktu, Jeong-woo yang melihat semua itu berjanji bakal melindungi Yoo-rin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



My GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang