Nayeon & Jungkook memasuki ruangan ayahnya, disana Paman Hong dan sang ayah sudah menunggu di kursi dan mempersilakan keduanya untuk duduk.
Suasana tampak begitu menegangkan.
"Ayah memanggilmu untuk menasehati agar jaga sikap didepan publik, baguslah kalau kau membawa Nayeon sekalian, Nayeon-ahh aku mohon peringatkan Jungkook jika dia berinteraksi berlebihan didepan publik, kalian bebas dekat jika berada ditempat yg aman, seperti didalam rumah atau kelas misalnya, video yang tadi viral itu apa-apaan, kalian tidak sedang adegan drama, kalian berstatus pelajar SMA HYUNDAI pahami itu." celoteh Presdir Jeon agak kesal.
"Ayah tak berhak melarangku, bukankah dulu aku juga tak melarang ayah menikahi wanita itu????" saut Jungkook sedikit nyolot.
"Jungkook-ahh.. jaga sikapmu." ucap Paman Hong.
"Jungkook-ahh.." panggil Nayeon pelan memperingatkan Jungkook untuk diam dan tak terbawa emosi.
"Kalian keluarlah, jika kau sekali lagi tak bisa diatur maka didikan keras ayah harus diterapkan secara paksa." ancam Presdir Jeon.
Jungkook tak menggubris ucapan sang ayah, ia memilih menggandeng Nayeon keluar dengan cepat, diluar tampak wartawan sudah pergi dan mereka segera masuk kedalam mobil.
"Kenapa kau daritadi diam saja?" tanya Jungkook tampak khawatir, karena sepertinya kekasihnya tampak tertekan oleh ayahnya.
"Kau tidak takut? ayah dan pamannmu sepertinya sangat marah." jawab Nayeon.
"Apa salahku? aku tak akan berakhir seperti Chanyeol yang harus menuruti kemauan keluarganya, lagipula Chanyeol melakukannya karena keluarganya bangkrut, aneh bukan... sedangkan keluargaku baik-baik saja, ayah dan pamanku yang terlalu serakah, namun aku harus yang berkorban? pfftt apa mereka masih pantas disebut manusia??" kesal Jungkook.
"Lalu apa rencanamu? jika kau tak punya rencana apapun, mungkin bukan cuma kau yang harus berkorban, keluargaku juga akan dikorbankan oleh mereka, karena sekarang mereka tau kelemahanmu ada padaku, jadi aku harus disingkirkan demi tidak menghalangi rencana mereka." ucap Nayeon.
Mendengar itu Jungkook langsung mengerem mobilnya secara mendadak, tak terpikirkan olehnya jika keegoisan nya dalam mempublik hubungan mereka akan sangat membahayakan Nayeon.
Ia percaya sang ayah tak akan mencelakai Sekretaris Im dan Nayeon, namun ayahnya pasti tetap akan melakukan segala cara untuk mencapai tujuannya.
"Beberapa minggu lagi kita akan ujian kenaikan kelas 3, pertahankan dulu kelas A mu, soal masalah kita ini biarlah nanti cari jalan keluarnya setelah ujian selesai." ucap Nayeon berusaha ingin menenangkan Jungkook.
Jungkook tampak mengangguk mengerti, pikirannya masih kacau, ia masih mencari jalan keluar dari masalah ini, akankah Seola dapat membantu?
** Di Hotel SHINHWA
Tampak Seola dan kakeknya ngobrol dengan Mrs. Park (Ibu Joy) soal menyewa hotelnya untuk acara ulang tahun Seola, yang kebetulan sebelum ujian berlangsung ia akan mengadakan pesta ultah besar-besaran.
"Bukankah akan sangat special jika konsepnya nanti bersama pacar, ini akan jadi kenangan tak terlupakan nantinya." saran Mrs. Park
"Dia tak pernah pacaran, ia akan langsung bertunangan setelah lulus nanti." jawab sang kakek.
"Woah hebat sekali, kau akan seperti Joy, dia tak pernah cerita apakah hidup serba diatur seperti itu membahagiakan untuknya, namun aku lega setelah tau dia benar-benar mencintai Chanyeol dan bahagia, aku harap kau juga akan seperti itu." jelas Mrs. Park.
"Aku menyukai dia, bahkan semakin dia susah didapat, aku makin menyukainya." saut Seola dengan senyum psycho nya.
"Dia pasti tampan, yah begitulah meskipun perjodohan tapi keluarga tetap mau putra/putri nya mendapat calon pasangan yang sempurna, jadi berbahagialah." ucap Mrs. Park.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE HEIRS SEASON 2
Teen FictionMAIN CAST JEON JUNGKOOK IM NAYEON PARK CHANYEOL KIM DAHYUN KIM HANBIN PARK JOY