Pagi yang sangat dingin untuk Jennie
Jennie menggeliat dan bangkit untuk kekamar mandi
Jennie menghabiskan setengah jamnya untuk membersihkan dirinya lalu turun kebawah
Jennie menoleh ke kanan dan ke kiri mencari keberadaan Lisa
"Ahjumma , dimana Lili?"
Maid itu berhenti melangkah dan menatap Jennie
"Nona di kamarnya belum bangun"
Jennie mengangguk lalu menuju kamar Lisa
Jennie ingin mengetuk tapi urung, Jennie membuka pintu kamar yang ternyata tak di kunci
Jennie mendekati Lisa yang masih meringkuk dalam selimut, Jennie tersenyum melihat wajah polos Lisa
Jennie membungkuk untuk menatap wajah Lisa lebih dekat
Jennie begitu menganggumi bagaimana wajah Lisa di pahat sempurna , hidung mancung yang tanpa cela juga bibir tebal itu seolah mengundang Jennie untuk menciumnya
Jennie mendekatkan wajahnya ingin mengecup bibir Lisa
"Tidak boleh!"
Lisa menutup bibir Jennie dengan telapak tangannya , membuat Jennie kaget dan langsung menegakkan tubuhnya kembali
Jennie mendecak kesal karena gagal mencuri ciuman dari adiknya
"Jangan berani-berani"
Ucap Lisa serak sambil menggeliat di tempat tidur
Jennie mempoutkan bibirnya menatap penuh tekad pada bibir Tebal Lisa
"Aku tidak boleh dan Irene boleh? Sangat tidak adil"
Lisa bangkit dari tidurnya lalu tersenyum mengejek
"Ini bibirku , jadi dimana masalahnya Unnie?"
Jennie menghentakkan kakinya kesal
"Menyebalkan , dan jangan panggil aku Unnie ... Aku tak suka"
Lisa mengedikkan bahu sambil berlalu kedalam kamar mandi
Cepat atau lambat aku akan merasakan bibirmu Lisa-ya
Jennie bertekad dalam hatinya
Jennie berkeliling kamar Lisa yang hampir tak pernah dia masuki
Jennie berhenti saat melihat foto orangtua mereka
Jennie mengusap bingkai foto itu perlahan
Ingatan tentang kedua orangtuanya segera berkelebatan
Jennie rindu bagaimana ibunya membelai surai hitamnya dan menyisirnya perlahan
Juga daddy-nya yang menggendongnya dan bercanda dengan Lisa yang ada di gandengannya
Astaga .. Ternyata itu sudah sangat lama sekali, seketika dada Jennie sesak karenanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Life (you call my name , and i'll be there)
RandomBagaimana jika Jennie mencintai Lisa? takdir selalu berkuasa menentang sesuatu atau bahkan sebaliknya mendukung dengan cara tak terduga, kalian tidak akan kehilangan apa yang telah jadi milik kalian tak terkecuali cinta.