My Annoying Cute Girl [✓]

CH 01 : HER & HIM

◇
---
》My Annoying Cute Girl 《
---
-:: TaeGyu ::-
-:: Tomorrow X Together ::-
-:: Fanfiction ::-
---
Disclaimer :
Cerita ini murni hasil pemikiran author
Cerita ini hanya bermaksud untuk menghibur
Cerita ini tidak ada kaitannya dengan kehidupan nyata tokoh-tokoh yang termuat dalam cerita ini
---
Warning!!
-Cerita ini mengandung unsur pertukaran gender. Udah diingetin yah-
-Nggak suka nggak usah baca-
-Mohon hargai hasil karya orang lain-
-Berikanlah kritikan dan saran yang membangun-
-No julid-julid area-
---
Chapter 01 :
::::::
Her & Him
---
◇

Malam itu, terjadi ketegangan antara kepala keluarga Choi dengan putri bungsunya.

"Kau pindah sekolah tanpa sepengetahuan papa?" si gadis menunduk takut.

"A-aku... aku... aku tidak betah bersekolah di sekolah lama papa".

"Katakan kenapa alasannya? Kau tau HYBE High School itu bukanlah sekolah sembarangan. Lagipula papa sudah bayar banyak agar kau bisa bersekolah di sana" bibir gadis itu mengercut.

"Pelajarannya membosakan papa. Gurunya juga kaku. Aku tidak suka cara penjelasannya yang hanya banyak teori. Dan lagi... sebagian besar hal yang mereka bicarakan hanyalah bisnis... bisnis... dan bisnis. Aku bosan" sungut gadis itu.

"Memang itu tujuan papa sayang. Meskipun kakakmu yang akan meneruskan perusahaan... tetap kau juga harus andil nanti" wajah gadis itu semakin tertekuk.

"Sudah kenyang aku tiap hari mendengarkan papa dan kak Jun yang selalu bicara bisnis terus. Kalian bisa mengajariku sendiri. Setidaknya aku juga ingin mempelajari hal lain" tuan Taehyung menghela nafasnya.

"Lalu apa yang Beomie mau?" gadis itu kembali menundukkan kepalanya dan memilin ujung piyamanya.

"Ngg... papa sendiri sudah tau apa yang ku suka bukan?" sang ayah menghela nafasnya dan mengusak kasar surainya.

"Beomie sayang, pelajarilah sesuatu yang akan berguna untukmu dimasa depan. Apa yang bisa kau dapat dengan belajar dance dan melukis?".

"Ish papa. Bisa saja aku menjadi idol nanti. Atau tidak... menjadi ilustrator, animator ataupun komikus. Kalau sukses kan menghasilkan uang banyak juga".

"Ya kalau bisa. Kau itu pembosan. Kalau kau berhenti di tengah jalan... akan jadi apa kau sayang?" Beomgyu menghela nafasnya.

"Tapi pa-".

"Sudah, dengarkan saja kata papamu Gyu. Lagipun benar. Bisnis itu cakupannya luas, kau bisa lakukan banyak hal dengan itu" ujar sang mama dan ditanggapi rotasian mata oleh si gadis.

"Jual papa dan kak Jun boleh tidak?" celetuk Beomgyu yang sontak membuat papa dan mamanya terperanjat. Sementara sang kakak yang hendak menenggak minumannya dibuat tersedak karena ucapan gadis itu.

"Hey! Aku tidak ikut campur yah. Jangan sangkut pautkan aku" protes sang kakak dengan tampang kesalnya.

"Jangan asal bicara sayang. Ini sudah larut tidur saja sana" si gadis merengut dan segera pergi menuju kamarnya.

"Satu lagi. Tidak ada kata-kata pindah. Kau tetap akan bersekolah di HYBE, ingat itu?" raut wajah si gadis semakin tertekuk karena perkataan sang papa.

"Ada-ada saja. Bisanya dia mau menjualku dan papa. Otaknya masih beres?" dengus sang kakak yang kemudian ikut menuju kamarnya.