#END

104K 2.5K 179
                                    

Akhirnya ending juga nih cerita
Janlup typonya ⚠️

_____________

Belum sempat mereka meninggalkan tempat itu, terdengar suara wanita berhasil mengintrupsi mereka.

Mereka berbalik, melihat kelompok orang berbaju serba hitam, Yang kini jumlahnya lebih banyak.

Wanita itu sepertinya dalang dari semua ini, ia maju beberapa langkah kemudian membuka penutup wajahnya.

Semua orang tertegun kala melihat wanita dibalik penutup kepala itu adalah Bela.

"Bela?" Cicit mereka.

"Kenapa? Kaget?" Bela menghisap rokok yang bertengger ditangannya.

"Mangsa kita udah masuk perangkap, serang mereka!" Titah Bela pada anak buahnya.

Faro berlari kearah mobil, menyuruh agar Aylin tetap berada disini sampai ia kembali. Tak lupa Faro mengunci pintu mobil agar tak ada yang bisa membukanya.

Riko dan Antonio datang membawa anak buah dan bodyguard nya. Mereka ikut serta dalam perkelahian sengit itu.

Aylin terus merapalkan doa agar tak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Ditengah itu, pintu mobil digebrak paksa oleh seseorang. Aylin berpindah tempat dari kursi kemudi ke kursi penumpang.

Aylin ingin menghubungi polisi menggunakan fitur dimobil Faro namun,  Aylin tak bisa menggunakannya karena mesin mobil tidak menyala.

Bela mengambil balok kayu dan menghantamkan pada kaca mobil itu.

"Sini lo jalang!" Bela mengeluarkan kunci cadangan, menghidupkan mesin mobil dari dalam. Kemudian berhasil membuka pintu mobil itu dan menyeret Aylin keluar.

Dapat dilihat Faro menghajar lelaki suruhan Bela dengan membabi buta. Bahkan ia tak segan mematahkan lengan musuhnya, kala mengingat istrinya yang terluka karena ulahnya.

Dengan nafas yang masih terengah. Faro berbalik melihat pintu mobil terbuka dengan kaca jendela yang sudah pecah berkeping-keping.

Faro melihat sekelilingnya mencari keberadaan istrinya.

"Gio! Kalau kamu gak mau balik sama aku, perempuan jalang ini bakal mati ditangan aku" ujar Bela menodongkan pistol kearah kepala Aylin.

Riko selaku ayah Aylin tak terima melihat putrinya diperlakukan seperti itu.

Ia mengeluarkan pistol dari sakunya kemudian menembaki seluruh anak buah Bela yang tersisa tanpa Ampun.

"Lepasin Aylin! Atau dirimu yang menjadi korban selanjutnya!" Ancam Riko.

"Silahkan saja .. bersamaan dengan tembakan peluru yang om arahkan padaku, pistolku juga akan mengeluarkan pelurunya kearah putri jalang mu ini!" Ucap Bela tak segan-segan.

"Beraninya kau!!" Teriak Riko geram.

Antonio membujuk Riko untuk menurunkan lengannya, Riko menurut demi keselamatan putrinya.

COLD CEO is MY HUSBAND (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang