setelah satu hari berada dirumah sakit estha sangat jenuh tapi dia belum diperbolehkan pulang
tiba-tiba estha dikejutkan oleh orang yang datang keruangannya
"kenapa kaget ya gue bisa dateng"ucap seseorang itu pasti kalian sudah tau lah dia adalah putri
"gue disini gak lama lama kok cuman sebentar"ucap putri
"gue cuman mau bilang lo hati-hati sama gue karena gue masih akan berpegang teguh untuk ngehancurin kehidupan lo"bisik putri ditelinganya
"lo mau apaansih sebenarnya"ucap estha yang sudah bosan dengan ucapan putri
"mau gue lo menderita,SELAMANYA!"ucap putri yang dikalimat akhirnya dengan tinggi
"karna lo"ucap putri menggantungkan ucapannya sambil jari tulujuknya menghadap kearah estha
"yang pertama,lo udah buat rafael menjauh dari gue"ucap putri dengan nafas terpengah pegah
"yang kedua,lo ngehancurin rencana gue"lanjut putri
"dan yang ketiga,yang bantuin lo itu rafael"ucap putri kesal setengah mati
sedangkan estha hanya terdiam memang benar yang menolongnya memang rafael
"gue akan buat cara apapun yang membuat rafael jatuh ketangan gue"ucap putri sinis dan langsung melenggang pergi
lalu estha pun menarik nafas"cobaan apalagi ya allah"monolog estha
******
menjelang siang akhirnya rafael,rista dan rania datang dan membantu estha yang sedang beberes
esta sudah diperiksa oleh dokter dan sudah boleh pulang sekarang juga
rania dan rista lah yang membayar biaya rumah sakit estha dia memanglah sahabat terbaik
kali ini rania dan rista sedang di administrasi sedangkan rafael membantu estha
"udah selesai belum"ucap rafael
"udah nih,yuk samperin mereka"ucap estha
estha pulang diantar oleh rania dan rista dengan mobilnya setelah sampai tak lupa estha berterimakasih dan langsung beristirahat dirumahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU AND ME (END)
Teen Fictionceritanya singkat namun melekat, kita bukan takdir namun hanya sekedar hadir,kita bukanlah komitmen namun semuanya hanyalah momen:) -estha. •|author by adell, kaila dan Tim 4.
