Alteration ✔

#Alteration 55. Netflix and Chill

"Lo bercanda,"

Jungkook menatapnya dengan tatapan tak percaya, lawan bicara menggeleng pelan dan merunduk membuat Jungkook mengusap wajahnya kasar. "Gimana bisa!?"

Jungkook mengalihkan wajah, tak habis pikir apa yang baru saja ia dengar. Sosok di hadapannya takut melihat itu, ia berusaha menenangkan Jungkook dengan menyentuhnya, namun secepat itu juga Jungkook menepis. "Bagaimana bisa lo, Chae!? Lo terima tawaran Hyuna?!"

"Gua gak bisa nolak, Jungkook. Gua butuh uang itu!"

"Dengan cara mengotori diri lo sendiri!?"

Chaeyeon termundur, mulai mengerenyitkan dahi tak suka. ia berkata dengan tajam. "Jangan pernah lupa lo orang pertama yang menyentuh gua,"

Jungkook merasa seperti seakan ada sesuatu yang menancap di tubuhnya, "Maksud lo gua yang bertanggung jawab atas semua ini?"

"Gua gak menyalahkan lo," ucap Chaeyeon lebih lunak.

"Chae lo pasti tau resikonya."

"Terus kenapa? lagipula gua udah kotor sejak awal, kenapa harus diperlihara lagi? yang dihasilkan lebih berharga dari ini semua."

"Harusnya gua gak pernah bawa lo ke sana," Jungkook tak cukup punya keberanian untuk menatap Chaeyeon, ia lantas berbalik, pergi meninggalkan gadis itu sendirian.

~~~

Bunyi hujan dan angin yang makin keras di luar membuat Jungkook sempat mengintip ke luar kaca rumahnya, mengunci pintu rapat, mematikan lampu dan kembali ke ruang tengah sembari tangannya membuka satu persatu kancing seragam.

Ada seseorang di ruang tengahnya, bersama layar televisi yang menyala menampilan serial netflix horror dan ciki-ciki yang bertebaran di sekitar meja dan sofa, Eunha melirik sejenak ke arah Jungkook sebelum netranya kembali mengikuti alur cerita itu, dengan mulut yang tak berhenti mengunyah.

Jungkook kembali ke posisinya sebelum mengunci pintu tadi, melemparkan dirinya ke sofa dan memeluk Eunha yang sama sekali tak terganggu saat kedua lengannya ia lingkarkan di pinggang gadis itu, menempelkan dagunya pada bahu Eunha yang terasa hangat.

Jungkook tidak memerhatikan televisi sama sekali, film itu sudah tak ada harga dirinya karena tujuan ia sebenarnya adalah untuk cuddle, filmnya hanya sebagai alasan saja.

"Udah masukin motor?" tanya Eunha tanpa menoleh, menyuapi Jungkook dengan ciki ball coklat di tangan kirinya, sedangkan tangan kanan mengusap-usap rambutnya lembut.

Anggukan pelan menjadi jawaban Jungkook, ia mendongak, menatap Eunha yang nampak serius dengan film dengan pandangan sok polos, sengaja memancing perhatiannya.