𝐴𝑓𝑡𝑒𝑟 𝑀𝑒𝑒𝑡 𝑌𝑜𝑢 ( ᴅᴀʜᴋᴏᴏᴋ ) ✓

09. 𝐎𝐧𝐥𝐲 𝐘𝐨𝐮

𝑾𝒆𝒍𝒄𝒐𝒎𝒆 🥰
𝑱𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒍𝒖𝒑𝒂 𝒕𝒊𝒏𝒈𝒈𝒂𝒍𝒌𝒂𝒏 𝒋𝒆𝒋𝒂𝒌 𝒎𝒂𝒏𝒊𝒔 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒅𝒊 𝒔𝒊𝒏𝒊 𝒚𝒂💜

🐰🐰🐰

     Keputusasaan ini sungguh mulai menyelimuti Jungkook. Ini sudah satu minggu pria itu tak dapat bertemu dengan Dahyun. Dari informasi yang ia dapat Dahyun mengambil cuti, tapi entah kenapa Jungkook berpikir itu hanya suatu kebohongan yang Dahyun lakukan untuk menghindarinya.

     Bahkan akibat ini membuat Jungkook semakin terlihat murung. Dirinya semakin di buat tertekan oleh pertanyaan kedua orang tuanya yang sudah mengetahui keinginannya untuk membatalkan pernikahannya dengan Yeri.

     Jangan tanyakan lagi bagaimana yang terjadi, akibat aksi nekat Jungkook mengatakan pada seluruh keluarganya, membuat ayah dan ibunya marah besar dan kedua orang tua Yeri yang sama-sama kecewanya.

     Matanya kembali memejam kala kejadian beberapa jam lalu terputar kembali di kepalanya.

    

***

     Jungkook terdiam saat kedua orang tuanya sudah berada tepat di hadapannya.

"Katakan dengan jelas, Ryu Jungkook?! Katakan jika semua itu hanya bualan candamu saja," ucap sang ayah yang sudah menatap tajam ke arah putranya sekarang.

"Ayah, maafkan aku. Tapi semua ini memang benar keinginanku. Aku sudah menemukan wanita yang telah menempati hatiku," jawab Jungkook dengan tulus.

"Kau mengatakannya, setelah semuanya terjadi? Bahkan tanggal pernikahanmu saja sudah di tentukan!"

"Tapi aku benar-benar tidak bisa, Ayah. Aku hanya takut pernikahan ini tidak berjalan dengan baik jika hatiku saja berada di tempat lain. Ayah ingin putramu sendiri, menjadi pria yang brengsek, dari pada ini?"

"Kau membuat kami kecewa, Jungkook-ah," sahut sang ibu yang sudah sedari tadi menatap putranya sedih.

      Jungkook terdiam, bahkan dirinya sudah menunduk menahan gejolak rasa yang sudah ingin meledak saat itu  juga. Dirinya seperti berdiri di ambang kebahagiaan orang tuanya dan kebahagiaan dirinya sendiri. Dan kini pria itu harus memilih, mana yang akan ia lewati?

"Kau telah mempermalukan kami, Jungkook-ah. Hanya perlu kau ingat, kami kecewa padamu," ucap sang ayah dengan nada penuh penekanan, lalu pergi.

     Sedangkan sang ibu hanya bisa menghampiri putranya. Meski di balut rasa kecewa, tapi sebagai ibu, ia tidak bisa membiarkan putranya tak bahagia.

"Meski ibu kecewa padamu, tapi kau harus hidup bahagia. Siapa pun dia, bawalah ke rumah dan temui kami. Biar ayahmu urusan ibu."

     Jungkook menatap sang ibu dengan lamat, matanya tak bisa berbohong untuk tidak mengeluarkan air mata.

"I-ibu terima kasih, aku pastikan dia adalah orang yang tepat untuk diriku."

"Sepertinya keputusan mu benar, kau terlihat mencintainya dengan tulus. Meski begitu, akhirnya putra ibu bisa memilih."