OUH IYA BUAT KALIAN, KALIAN BOLEH PANGGIL AKU DEL ATAU NANA AJA YA, JANGAN PANGGIL THOR ATAU AUTHOR 😺
SELAMAT MEMBACA INI PART YANG MENURUTKU PALING PANJANG DARI YANG LAIN
NANTI AKU BAKAL BIKIN YANG LEBIH PANJANG DAN DI SERTAI FOTO ATAU GIF BIAR LEBIH MENARIK💜
Pagi hari nya Renata tidak sekolah dikarena kan dia demam tinggi, bunda nya tentu khawatir karena melihat anaknya dengan kondisi matanya yang sembab. Bundanya tentu tau ada sesuatu yang membuat anaknya menangis tetapi ia tidak mau menanyakan itu, melihat kondisi Renata yang sedang sakit.
"Ren, ke dokter yu bunda ga mau anak bunda yang cantik ini sakit" ucap bundanya sedikit cemas
"Ga usah bun, Rena cuman pusing aja kok" Ucap Renata dengan senyum di bibir pucatnya
"Ya udah tapi kamu harus istirahat ya,jangan lupa obatnya di minum, bunda mau nge chek butik dulu" ucap bundanya sambil mencium kening anaknya itu
"Siap ibu negara" kekeh Renata
"Ada-ada aja kamu, bunda berangkat ya, Assalamualaikum" pamit bundanyIndri
"Wa'alaikumsalam bunda" ucap Renata, setelah itu ia mengambil handphone nya untuk menelpon Indri dan untungnya di angkat
"Assalamualaikum ndri" ucap Renata dengan suara yang sedikit serak
"wa'alaikumsalam, ada apa Ren?" tanya Indri
"Tolong izinin gw ya ke Ryan, bilang gw ga masuk sekolah karena sakit" ucap Renata
"HAH?!! LO SAKIT,ASTAGA IYAA NANTI GW IZININ KE RYAN" Ucap Indri sedikit berteriak
"Iya gw sakit,kaga usah teriak anjirt" ucap Renata agak ngegas
"Hehe maaf,lagian lo kok bisa sakit, nanti abis pulang sekolah kita kerumah lo yaa" ucap Indri
"Jangan lupa bawain seblak buat gw" ucap Renata
"Lo sakit bisa-bisanya minta seblak,tapi oke lah nanti gua bawain,cepet sembuh bep" ucap Indri
"Nah gitu dong,nnti abis makan seblak gw sembuh" kekeh Renata
"Bisa aje lu, gw matiin ya ini udah bel masuk, byee Assalamualaikum" Ucap Indri
"Wa'alaikumsalam" ucap Renata sambil mematikkan telpon nya
Setelah mematikan telpon Renata pun mengambil makanan yang sudah di siapkan bundanya di meja makan beserta obat demam nya"Wahh, ayam balado enak nih" ucap Renata sambil mengambil nasi dan lauk nya, setelah kenyang Renata pun meminum obatnya dan rasa kantuk pun menyerangnya, mungkin karena efek dari obat itu
YOU ARE READING
𝗔𝗿𝗱𝗲𝗹𝗶𝗼 [𝑂𝑛 𝐺𝑜𝑖𝑛𝑔]
Humor[FOLLOW DULU SEBELUM BACA] gimana jadi nya seorang 𝗔𝗿𝗱𝗲𝗹𝗶𝗼 𝗘𝗱𝗴𝗮𝗿 𝗔𝗿𝗯𝗶𝘆𝗮𝗻 yang seorang guru tampan yang banyak di sukai oleh siswi" namun memiliki sifat cuek dan dingin, ia harus selalu sabar melihat ulah salah satu siswi nya yang...