O6 • see

5.5K 644 14
                                    

"Jen lo yakin gak mau pulang bareng kita?" tanya Marvel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jen lo yakin gak mau pulang bareng kita?" tanya Marvel.

"Engga Vel, entar gua pulang kok ke rumah lo, soalnya gua gaada tempat pulang lagi. Udah ya gua pergi dulu temen gua udah nungguin," setelah nya Jenan pun segera melesat pergi menggunakan motornya.

Sedangkan Nathan sedari tadi hanya diam, tapi rasa penasarannya itu semakin menjadi saat Jenan berbicara 'gaada tempat pulang lagi' Nathan malah melamun dan memikirkan hal itu.

"Na? lo mau pulang gak?" Haidar menepuk bahu Nathan dan Nathan pun tersadar seketika.

"h-hah?"

"yeee, kok malah hah, mau pulang kaga?" tanya Haidar sekali lagi.

"mau lah, dah gua cabut duluan," Nathan pun segera berjalan ke halte bus menunggu bus di sana.

.

"Nathan pulang," ucap Nathan saat sudah masuk ke dalam rumah nya, dia melihat sang kaka yang sedang duduk di sofa ruang tamu sembari bermain game, kaka nya satu satunya.

Nathan melangkahkan kakinya menuju kamar nya lalu meletakkan tas nya di tempat biasa dia meletakkan tas, setelah nya dia pun bergegas untuk pergi mandi karena memang hari ini sangat panas, dia merasa gerah.

selang 15 menit selesai mandi, Nathan pun segera menyurul sang kaka yang sedang fokus bermain game di ruang TV sembari memakan camilan.

"gimana sekolah nya?" tanya Rendi.

Nathan menoleh ke arah Kaka nya itu, "lancar kak," jawab Nathan.

"udah bisa move on dari mantan pacar lo?" tanya nya lagi.

Nathan meneguk saliva nya, dia tidak tahu apa yang dia rasakan saat ini, entah perasaan yang mati rasa atau sudah mulai tertarik lagi pada orang baru, entahlah, Nathan pun tidak tahu.

"gatau kak.." jawab Nathan.

"dek dek.. mau sampe kapan lu stuck di masalalu terus? kata Haidar di sekolah ada yang nge crush in lu, sampe kapan lu diem dimasa lalu dan gak maju maju?" Nathan menundukkan kepalanya lalu menghela nafas nya perlahan.

"aku juga gatau kak.. sebenernya aku ini masih belum bisa move on apa udah mulai tertarik lagi sama orang baru, jujur aja kak.. aku masih takut nerima orang baru, takut kalo hal itu terulang lagi, untuk yang ke dua kalinya, aku gamau.." ungkap Nathan.

Rendi menghela nafas nya kasar, "lo belum mencoba lagi dek. Coba dulu, siapa tau yang kali ini beneran sayang sama lu, gak kek yang waktu itu," Nathan berfikir sejenak lalu kembali menghela nafas nya.

"entahlah kak, aku bingung harus gimana, aku mau kenal dia lebih deket lagi biar tau latar belakang sama depan dia itu kaya gimana, aku gamau terburu-buru," setelah mengucapkan itu Nathan pun segera pergi ke kamar nya meninggalkan Rendi yang masih duduk di sofa ruang TV.

[✔] Jenandra | NoMinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang