#3

32 4 0
                                    

Pagi di kota konoha seorang peria bermata biru sedang berjalan' di sekitar toko' yang berjeher di pinggir jalan.
"Hah... Sudah lama aku tidak jalan' seperti ini... Ah itu cafe nya tak berubah ne cuma ukuran nya saja yang bertambah besar... Ah itu juga apa wanita yang di gilai kiba masih bekerja tempat itu?... Hahaha..."
Katanya sang pemuda yang bisa kita panggil Namikaze Naruto atau Uzuki Naruto.
Bertanya dan tertawa sendiri selama ia berjalan bahkan orang' yang lewat bahkan yang tak jauh dari dirinya mengira bahwa ia gila karna tingkahnya itu.
'Ah ya ampun tahan dirimu Naruto jangan membuat mereka menganggap dirimu gila tahan... Tahan... Tahan'
Monolognya dalam hati sambil menutupi wajahnya dengan sebelah tangan.
Setelahnya Naruto pun langsung berjalan sambil melihat' sekelilingnya untuk mencari apartemen yang cocok untuknya.

Tempat sakusasu

"Na... Sasu-chan apa tidak ada yang bisa ku bantu?... Aku keluar dari pekerjaan ku karna ingin bekerja di sini untuk membantumu tapi aku malah diam saja dan kau tak memberi perintah apa pun padaku"
Keluh sakura padahal iya sudah rela keluar dari pekerjanya demi membantu sasuke di butik tapi selama ia ada di sana dan butik sudah buka sasuke sama sekali tidak memberi pekerjaan atau perintah apapun padanya.
"Maaf sakura bukannya aku tak mau memberi perintah padaku tapi aku tak mau membuatmu kerepotan karna ku dan karna aku pula kau keluar dari pekerjaan mu itu selebihnya aku tak bisa memberi perintah pada yang lebih tua dari ku ... Seperti dirimu ini"
Jelas sasuke dengan jelas kenapa ai tidak memberi pekerjaan atau perintah pada sakura,karna sakura lebih tua darinya dan sasuke tak bisa memberi perintah pada yang lebih tua darinya bahkan sudah ia anggap kakaknya sendiri.
Sakura yang mendengar alasan sasuke tak memberinya perintah pun hanya bisa tersenyum maklum.
Karna dia tau sasuke orang yang begitu disiplin dan penuh dengan rasa sopan dan tanggung jawab... Tapi disini ia yang memilih bekerja di sini untuk membantu sasuke sendiri dan disini pula sasuke yang menjadi bosnya tapi entah kenapa ia tak mau memberi perintah apapun padanya.
"Ne... Sasu-chan kau taukan yang melamar bekerja disini aku dan aku bekerja disini untuk membantu dirimu lagipula kau sudah seharusnya memberiku perintah untuk melakukan apapun yang tak bisa kau lakukan sendiri dan bisa kah kau menganggap diriku ini teman mu dari pada orang yang lebih tua darimu?..."
Sakura menjeda perkataannya membuat Sasuke yang fokus pada pekerjaanya terdiam karna ingin tau kelanjutan dari perkataan Sakura itu.
"Sejujurnya aku merasa tersinggung saat kau menggapku lebih tua dari ku... Seakan' kau menggapku diriku tua... Apa kau paham?"
Sasuke yang mendengar lanjutan dari perkataan Sakura pun merasa tak enak padahal ia banyak tak ingin membuat Sakura kerepotan karna dirinya lagi tapi itu malah berbanding terbaling dengan perasaan yang Sakura rasakan terhadap sikapnya itu.
Sedangkan sakura yang sudah menyuarakan isi hatinya hanya menatap Sasuke dengan diam.

"Sa... "
"Permisi"
Saat ingin memanggil Sasuke karna perkataannya barusan harus terhenti karna ada seseorang yang memasukki butik Sasuke.

MY LOVE FOREVER FOR YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang