BAGIAN 37🌻☀

2.4K 211 3
                                    

Sekarang Gulf sedang menunggu Baifren di cafe, dia duduk sambil memikirkan bagaimana nanti menyampaikan kepada Baifren. Dia berjanji untuk tidak menyakiti wanita itu, tapi lihat sekarang apa yang dia lakukan.

Menahan nafas nya saat dia melihat Baifren dengan senyum yang terpasang di wajah cantik nya, menghampiri diri nya. Tidak siap untuk melihat tatapan kecewa atau terluka dari sorot mata yang selalu memandang diri nya dengan teduh.

"Maaf baru sampai, tadi sedikit macet. Kamu tidak menunggu aku terlalu lama kan?" Tanya nya basa-basi, sebenarnya Baifren sudah berada di sini sebelum Gulf datang, dia sengaja menghampiri pria itu agak telat. Agar tidak terlalu keliatan jika dia selalu menunnggu pria cantik itu.

Gulf menggeleng dia tersenyum tipis melihat Baifren, "Tidak papa, aku juga belum terlalu lama disini" Jawab nya lembut.

Baifren mengangguk dia duduk tepat di hadapan pria itu, dia memandang wajah itu dengan seksama. Terlihat jelas perbedaan di muka nya, sekarang pipi Gulf sedikit berisi dan aura wajah nya menunjukkan kebahagiaan.

Mereka sedikit berbincang, Gulf menanyakan bagaimana keseharian Baifren di rumah sakit negara ini. Dan begitu pun sebaliknya, Baifren menanyakan bagaiamana keseharian Gulf yang di hadapkan dengan tumpukan kertas.

"P'baii, aku ingin mengatakan sesuatu yang sangat penting" Ujar Gulf.

Baifren langsung menegakkan tubuh nya saat Gulf memanggilnya dengan sebutan phi. Dia menunggu lelaki itu untuk mengatakan sesuatu yang penting.

"sorry, but I can't be with you anymore, sorry for breaking the promise I made, sorry if I hurt your heart, you are a good woman and deserve to get better and can love you sincerely"

"(maaf, tapi aku sudah tidak bisa bersama kamu, maaf mengingkari janji yang telah aku buat, maaf jika aku menyakiti hati mu, kamu wanita baik dan pantas untuk mendapatkan yang lebih baik dan bisa mencintai kamu dengan tulus")

Baifren sudah menyiapkan hati nya untuk ini, tapi kenapa mendengar nya secara langsung lebih menyakitkan? Dia sudah menyusun hati nya untuk tidak tersakiti, tapi dia tidak bisa ini sangat menyakitkan, apa boleh dia egois lagi untuk kali ini? Meminta kembali pada Gulf untuk menjadi yang kedua untuk pria itu, tapi apakah dia akan rela berbagi? Rela di dua kan kembali, dia ingin egois tapi saat ini yang menjadi masalah nya adalah seseorang yang menjadi masalalu dari Gulf. Masalalu yang belum terlupakan oleh pria itu, masalalu yang akan selalu menang tanpa ada nya perjuangan, masalalu yang selalu indah di hati pria itu walaupun terdapat luka yang besar. Karna pada dasarnya masalalu akan selalu menang, pada dasarnya sekuat apapun kita berjuang masalalu yang akan mendapatkan nya, sebesar apapun rasa cinta kita jika sudah ada masalalu yang kembali muncul semua itu akan terlihat sia-sia saja, kita akan terlihat tidak menarik jika sudah masalalu yang muncul.

Baifren mengambil tangan indah itu, dia menggenggam lalu mengelus nya, menampilkan senyum dengan mata yang berkaca-kaca. "Aku tahu, ini akan terjadi cepat atau lambat. Aku sudah menyiapkan hati ku Gulf, tapi kenapa rasa nya sangat menyakitkan? Aku menyusun hati ku untuk tidak sakit, aku menata hati ku agar tidak hancur berkeping-keping, aku selalu mengatakan kepada hati ku jika aku bisa melepaskan kamu, aku rela kamu bahagia bersama yang lain, tapi kenapa setelah semua yang aku lakukan tetap hasil nya sama, ini sangat menyakitkan mendengar nya secara langsung" Mengakatan itu dengan mata mereka saling bertatap, Gulf diam dia tertegun mendengar ucapan wanita itu, hati nya ikut sakit bukan karna dia tidak rela kehilangan Baifren tapi karna dia pernah ada di posisi wanita itu, dan itu sangat menyakitkan.

"Boleh aku tanya kan sesuatu? Sesuatu yang selalu ada di pikiran ku setiap saat" Gulf mengangguk mendengar pertanyaan dari Baifren.

"Apa yang tidak aku punya dari Mew? Diriku kurang apa? Kenapa aku selalu kalah jika sudah bersaing dengan Mew? Kenapa aku tidak mendapatkan balasan untuk perasaan ku, padahal diri ku selalu berjuang, perjuangan ku selalu kalah oleh Mew, bahkan sekarang Mew mendapatkan kamu tanpa berjuang. Kamu kembali pada dia dengan mudah seperti kamu tidak mengingat apa yang sudah Mew lakukan kepada kamu dan anak mu"Tanya nya.

Gulf diam dia menyimak dengan seksama apa yang di katakan oleh wanita itu, benar dia kembali pada Mew tanpa ada nya sebuah perjuangan, Mew mendapatkan diri nya tanpa perjuangan, Gulf melupakan semua yang sudah Mew lakukan pada diri nya.

Baifren diam-diam tersenyum licik saat melihat Gulf hanya terdiam saja.

"Karna aku mencintai dia. Aku kira setelah apa yang dia lakukan pada ku rasa ini akan hilang, aku berfikir jika nanti aku kembali lagi ke negera ini pasti aku akan bisa membalas kan dendam ku pada Mew, membalas semua rasa sakit ku. Tapi tidak bisa karna rasa yang masih aku miliki, aku berusaha dengan keras untuk melupakan pria itu dengan mengingat semua yang Mew lakukan tapi tidak pernah bisa menghilang kan perasaan ku, jika mengingat tentang kenangan manis juga tidak mungkin karna aku dan Mew tidak mempunyai kenangan manis yang indah. Tapi ada satu momen dimana itu yang selalu membuat diri ku selalu mencintai Mew, dia selalu datang pada ku di saat aku merasa sendiri, dia ada di samping ku saat aku merasa di asing kan oleh keluarga ku, Mew selalu ada bersama ku. Dia memang tidak pernah memberi kan kata-kata yang manis atau pun kata-kata penyemangat, dia hanya datang padaku memeluk diri ku dengan erat dan penuh kasih sayang. Mew datang lalu memeluk diriku, dia selalu mengakatan "semua akan baik-baik saja, ada aku yang akan selalu berada di samping mu" Dia mengatakan itu dengan memeluk diri ku, lalu memegang wajah dan menatap mata ku "ujarnya panjang lebar, dia tersenyum saat mengingat momen itu. Mungkin semua orang akan mengira dirinya bodoh karna kembali bersama Mew setelah semua perlakuan Mew. Tapi mereka tidak akan pernah tahu bagaimana ada di posisi Gulf, karna mereka tidak pernah mengalami nya. Mencinta seseorang dengan logika? Bahkan Gulf sudah menggunakan logika , tapi logikanya menolak untuk melupakan Mew. Otak nya selalu berkata, tidak harus Mew, tapi hati nya selalu berkata, tidak, harus Mew.

"Tapi dunia menolak hubungan sesama jenis, kamu dan Mew memang mempunyai cinta tapi dunia mempunyai norma. Kalian hanya di takdirkan bertemu bukan untuk saling mencintai, tuhan tidak akan suka jika kamu melanggar apa yang sudah di takdirkan. Seorang raja harus mendapatkan ratu seperti yang sudah di takdirkan oleh tuhan, raja tidak boleh melanggar apa yang sudah di takdirkan. Dan Mew layak mendapatkan kekasih wanita begitupun kamu Gulf, pria di takdirkan menjadi seorang ayah, bukan seorang ibu"Baifren mengakatan itu dengank kesal. Dia adalah salah satu orang yang membenci hubungan sesama jenis, dia benci hubungan sesama pria.

"Jika memang tuhan menakdirkan kita untuk saling mengenal saja, dia pasti tidak akan pernah menumbuhkan rasa di antara kita. Takdir? Jika memang takdir ku hanya untuk bertemu dengan Mew hanya sebatas saling mengenal, kenapa takdir membuat kita mempunyai ikatan yang jelas-jelas melanggar norma dunia? Kita tidak akan pernah tahu P'baii untuk siapa kita akan jatuh cinta, kita tidak akan pernah tahu hati ini akan jatuh kepada siapa. Dan soal menjadi seorang ibu, itu bukan kehendak ku. Tuhan yang memberi diri ku takdir untuk menjadi seorang ibu, aku memang seorang pria tapi tuhan memberi kan diriku kelebihan untuk bisa mempunyai anak dari rahim ku sendiri. Aku dan Mew adalah orang yang di takdir kan bersama. Aku hanya ingin mengatakan itu maaf jika perkataan ku menyakiti kamu, aku pergi selamat tinggal semoga kita tidak pernah bertemu kembali"ucap nya tanpa menunggu jawaban sepatah kata pun, Gulf melangkah kakinya pergi dengan kesal sambil memegang perut nya.

Haiii gaje ya?
Maaf baru bisa up sekarang, karna sibuk kerja. Hari minggu aku bakal up lagi kok kek nya bukan cuma satu part aja hehe. Semoga kalian betah yaa nunggu cerita ini karna masih ada satu konflik yang belum selesai, ga bakal berat kok. Dan kalian juga belum melihat kebucinan pak suppasit, sama berapa prik nya pak suppasit di cerita ini.

misunderstanding🔞 (END) Where stories live. Discover now