GALAKSTER [End]

15. Gangster ☠

Scroll dulu chapter sebelumnya kalau
kalian lupa.
Semoga kalian gak bosen sama ceritanya, bisa enjoy sampe akhir nanti 🤗

Sebelum membaca, boleh minta ⭐ nya dulu gak? 😉
Thank you ❤

-HAPPY READING-

.

☠

.

Waktu bergulir cepat, seiring kebersamaan yang menciptakan suasana bahagia. Selama kebahagiaan kita rasakan sepanjang waktu, hingga tak terasa hari terlewat begitu saja.

Satu minggu di negeri matahari terbit, nyatanya keduanya bisa menikmati waktu mereka masing-masing. Tak banyak waktu mereka habiskan bersama, hanya beberapa kali pergi jalan-jalan. Itupun Galaksa yang memaksa.

Selebihnya, mereka mempunyai urusan masing-masing. Galaksa dengan jadwal pemotretannya juga urusan lainnya dan Aster dengan kebebasannya pergi sesuka hatinya. Hanya saat tidur saja mereka selalu bersama, berbagi kehangatan di satu ranjang hotel tanpa melakukan apapun.

Hari terakhir honeymoon Galakster, Galaksa lebih suka menyebutnya sebagai liburan. Dirinya tengah bersiap membereskan pakaiannya untuk kembali di masukkan ke dalam koper. Tak lupa oleh-oleh untuk orang rumah.

"Beres!" ucap Galaksa ketika selesai berbenah. Hampir semuanya dia kerjakan sendiri.

Sedangkan Aster sedang mandi, nanti gantian dengan Galaksa. Karena malam ini mereka akan melakukan penerbangan kembali ke New York.

Aster melucuti t-shirt yang dikenakannya, juga celana legging hitamnya. Tersisa bra sport dan hot pants hitam yang melekat di tubuhnya. Saat tengah meneliti area kamar mandi, tiba-tiba seekor hewan kecil berwarna coklat muncul tiba-tiba.

Sial! Kenapa bisa ada kecoa sih! Hotel mahal gini kok ada kecoanya ieuw!

Berusaha tenang, walaupun rasa takut menyerang, Aster berusaha mendekati kecoa itu untuk di pukul dengan botol shampoo agar mati. Dia sangat ingin meminta tolong kepada Galaksa, namun terhalang gengsinya.

Semula terasa aman saat kecoa itu diam di tempat, tapi saat Aster melemparkan botol shampoo itu malah membuat kecoanya terbang. Tanpa kata, Aster segera membuka pintu kamar mandi dengan kasar dan berlari keluar.

Brak!!

Pintu toilet tiba-tiba di buka dengan keras oleh Aster, gadis itu lari terbirit-birit hingga berlindung di balik punggung Galaksa.

"Cupu...tolongin gue, a-ada kecoa!! Terbang-terbang!" pekik Aster ketakutan bahkan terbata-bata.

Jujur, Galaksa ingin tertawa sekarang apalagi dia tahu betul kalau istrinya itu takut akan kecoa. Tapi Galaksa berusaha menahannya saat merasakan tubuh Aster bergetar ketakutan.

"Ada kecoa? Kemarin gak ada Aster," tukas Galaksa.

Aster mencebik, "tapi sekarang ada cupu, udah sana buang dulu gue belum mandi ini!" Aster mendorong tubuh Galaksa ke dalam.

"Iya-iya," dengan malas Galaksa pergi ke kamar mandi menangkap kecoa itu.

Selang dua menit, kecoa berhasil di tangkap oleh Galaksa lalu dibuang melalui jendela kamar hotel agar tak bisa masuk lagi. Tapi Galaksa dibuat menelan ludahnya saat melihat Aster, hanya memakai hot pants dan bra sport yang membungkus tubuh indahnya.