Sunyi senyap dan menenangkan itulah keadaan kamar tuan muda kita beserta istrinya dengan cahaya matahari yang sedikit demi sedikit masuk melalui cela kaca yang tertutup gorden.Metari terbangun terlebih dulu seperti biasanya ia akan bangun lebih awal dari viikros menyiapkan baju kerja sang suami menata dirinya sendiri sedikit memasak untuk sarapan mereka berdua.
"Vii ayo bangun" ucap metari menggoyangkan lengan viikros.
"Viikros Wake up!!" Ucapnya lagi, namun viikros tak bergeming ia justru menarik selimut menutupi seluruh tubuhnya.
Sebal karena yang dibangunkan tak kunjung bangun metari pun lebih keras menggoyangkan badan viikros "Wake up now viikros!!". Bukannya bangun viikros kini menarik tangan meta dengan spontan hingga membuat tubuh metari kini berada di diatasnya.
"Viikros!!" Ucap metari memajukan bibirnya ia kaget dengan apa yang viikros lakukan.
"Masih pagi kenapa kau sudah marah marah seperti ini hm?" Ucap vii dengan suara berat khas orang bangun tidur.
"Viikros susah dibangunkan meta sebal huh!!" Jawab meta diakhiri dengan memukul lengan Viikros.
"Diam" ucap viikros memeluk meta dan semakin mengeratkan pelukannya.
"Ayo viikros bangun mandi, habis itu sarapan" tutur metari.
"Ayo mandi bersama" ucap viikros.
"Mesum!! Tidak mau meta sudah mandi" jawab metari yang lalu menyembunyikan wajahnya karena malu.
Viikros pun terkekeh melihat kelinci kecilnya "memangnya kau memasak apa?" Tanya viikros.
"I cooked basil chicken" sahut metari tersenyum.
"Really?" Tanya viikros memastikan dan metari mengangguk "baiklah tunggu aku diruang makan aku akan mandi dulu" ucap viikros lalu meta pun beranjak dari kasur menuju lantai satu ruang makan.
"Bi tolong kupaskan mangga itu, meta mau membuat teh hangat untuk viikros" pinta metari pada maid yang bertugas didapur.
Meta sedang sibuk mengaduk teh tiba tiba terdapat lengan kekar yang melingkar di pinggangnya sambil mengendus ceruk lehernya siapa lagi jika bukan viikros.
"Vii masih ada bibi malu" cicit metari.
"Hei apa kau sudah selesai mengupas itu?" Tanya viikros pada maid.
"I-iya sudah tuan" jawabnya.
"Kalo begitu lanjutkan pekerjaanmu" ucap viikros dingin dan maid itupun langsung pergi meninggalkan ruang makan.
Kini viikros dan metari sudah duduk di meja makan mereka dengan menu sarapan basil chicken yang meta buat.
KAMU SEDANG MEMBACA
VIIMET
Short Story[WAJIB FOLLOW SEBELUM BACA!!] Mafia? Satu sebutan elit untuk seseorang yang bergelimang harta dan penuh kuasa. Kehidupan mafia yang gelap, namun dibalik itu semua seseorang yang terbiasa dengan segala gelapnya berhasil terang ketika menemukan sesoso...