"Our beloved mikey... "
"Have you learned your lesson now ??"
"You belong with us... We're your home"
"We only have eyes for you mikey"
"You have nowhere to go!! No one is waiting for you!! Including the past"
"No one will ever love you as much as w...
Maaf kalo ada yg typo Semua gambar yg terlampir ditemukan di pinterest... Kadang ngak ada nama pencipta jadi ane juga ngak tau :vvv . . . . .
🔞🔞🔞 yg volos lewaaaat, ngak deng yg volos tolong jangan baca book ini ಥ_ಥ ane tak mau merusak kalian... Karena jika anda sudah terjebak ke perblan... Anda tak bisa keluar 👁👄👁
Deru nafas dan geraman terdengar memenuhi kamar berukuran 5x5 meter itu, kasur berderit seiring sodokan brutal sang dominan pada submisif yang mendesah pasrah. Keringat bercampur dengan sperma dalam pergumulan panas keduanya
Sanzu menggigit pelan tengkuk leher uke yang ia peluk dari belakang menambah bekas kemerahan dileher putih bertato dan erangan dari si pemilik leher yang ia gagahi
"NGgghh..... chiyo.... Aah.... Pelanh.... Nggh... Ah... " Desah mikey nikmat namun juga tersiksa oleh dominant yang terlalu brutal menggagahinya dalam posisi doggy style.
Yaamaap ane sensor... Takut dihapus pihak wattpad soalnya... Bayangkan aja yaa 🌚🌚
Sanzu mengabaikan permintaan rajanya yang memintanya lebih lembut, mau bagaimana lagi... Sudah sebulan lebih mikey tak pernah memberi jatah padanya... Padahal ia selalu keluar kota sana sini mengikuti perintah rajanya dan melakukan semua misi dengan baik dan bersih berharap sang raja memujinya dan menemaninya saat pulang nanti. Tapi nyatanya sang raja selalu menolak hubungan badan
Karna alasan itulah sanzu tak bisa bersikap lembut... Nafsu dan hasrat yang sudah ia pupuk 1 bulan lamanya akan ia tumpahkan, dengan tega ia mencengkram pinggul kecil yg mencoba lari dan menariknya kembali mendekat untuk ia tabrakan dengan pinggulnya sendiri menciptakan suara kulit yang cukup keras
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"AAAHHKKkk... Aaahn... " Desah sang uke kala benda padat berurat di lesakkan sedalam mungkin hingga membentur prostatnya berkali-kali
"Uugh... Bagaimana bisa lubangmu... tetap sempit dan nikmat begini... " Geram sanzu vulgar dan hampir kehilangan akalnya dalam pergumulan panas mereka, heran mengapa lubang rajanya begitu nikmat dan sempit bak perawan padahal sudah bertahun-tahun lamanya dicicipi para petinggi bonten, tapi mikey Tak mampu membalas ucapan sang dominant karena mulutnya disibukkan oleh desahan
Sang dominant Menusuk begitu dalam seolah merobek lubang sempit miliknya brutal mengejar puncaknya sendiri hingga akhirnya ia melepas klimaksnya didalam diiringi lenguhan panjang dan jeda untuk menikmati pasca klimaks masing-masing
Mikey menempelkan Keningnya dengan bantal yg ia gunakan untuk meredam suaranya... Mencoba bersiap karena ia yakin sanzu tak akan berhenti hanya dengan 2 jam permainan... Hingga sebuah rasa menjalar dari dalam perutnya... Seolah meremas kuat organ dalamnya membuat mikey tercekat menahan nafas saking tiba-tiba nya
Cerita yang dipromosikan
Kamu akan menyukai ini
Sanzu membalikkan posisi mikey yang menungging untuk ia angkat dalam pangkuannya, memposisikan mikey untuk ronde berikutnya
"Aku lelah... Berhenti... " Pinta mikey saat ia telah duduk di pangkuan sanzu... Tepat di depan wajahnya membuat alisnya naik sebelah karena heran
"Apa maksudnya?? Dulu saja kita melakukan lebih dari ini... " Sanzu tak mengerti dan juga tak terima jika berhenti setengah jalan padahal ia sudah tak dapat jatah 2 bulan... Masa berhenti dalam 3 ronde saja??Ditambah ia juga meminta dari kemarin untuk mendapatkan kesempatan ini. Sanzu menelusupkan wajahnya untuk menyesap leher jenjang didepannya... Mencoba membuat mikey kembali terangsang untuk melanjutkan ronde... Sedangkan mikey hanya diam saja dengan wajah yang memucat... Dan bahkan... Mulai menangis...
"Sanzu... Sakith... " Lirihnya dengan air mata turun di pipinya, memegangi perutnya yang rata bahkan meremasnya... rasa sakit di perutnya mulai merambat ke kepalanya membuatnya pening dan pandangannya mulai buram
"Key... Maaf.... Jangan menangis.... Baiklah... Aku Berhenti oke??" Sanzu panik dan menghapus air mata yang mulai membanjiri matanya... Sanzu cukup pintar untuk bisa membedakan wajah sakit tapi ia tak tahu jika ia sekasar itu hingga membuat mikey menangis... Tapi berkali-kali ia hapus air mata tetap turun seolah rasa sakit yang dirasakan sosok mungil nan kuat itu sangat menyakitkan
Sanzu membaringkan tubuh kecil itu perlahan keatas kasur dan mulai ikut berbaring disampingnya sembari menatap cemas... Mikey yang sudah terlepas meringkuk memeluk kakinya bak bayi dalam kandungan... Sesekali isak terdengar dalam tangis kecilnya hingga akhirnya menutup mata... Entah tidur karena kelelahan?? Atau pingsan karena sakit??
Sanzu hanya memperhatikan dalam diam... Belakangan rajanya aneh... Ia menolak makan... Memang dari awal ia sulit makan tapi kini makin sulit lagi... Dan jika ia makanpun sering kali ia muntahkan... Tapi kini ia lebih mudah tidur... Berkali-kali mereka mencoba membujuk mikey ke dokter tapi selalu ditolak... Pernah sekali mereka membawa tanpa sepengetahuan mikey untuk memeriksanya... Tapi mikey malah menodongkan pistol ke dokter itu untuk pergi tanpa menyentuhnya
Ia juga jadi makin sering menolak hubungan badan dengan para eksekutif... Buktinya dirinya sendiri tak mendapat jatah selama 2 bulan... Apa mikey bosan pada mereka?? Sungguh mimpi buruk yang tak bisa sanzu bayangkan
"Siapapun akan kami singkirkan jika mengambilmu dari kami.... Bahkan tuhan sekalipun" . . .
Kinagashi berwarna hitam membalut tubuh kurus sosok berambut platina itu, leher dan lengan putih yang terlihat kontras dengan kain hitam yg menutupinya dan sisa sisa bercinta semalam masih menghiasi kulitnya
Takeomi menyisir rambut perak nan halus itu, sedangkan mikey hanya diam.... Tangannya ia simpan di perutnya yg kadang berdenyut ngilu
"Mikey... Belakangan makanmu makin berkurang" Buka takeomi yg memperhatikan tubuh nya yg hampir tak berdaging... Bobotnya mungkin hanya 40 kg... Atau malah tak sampai
"Kau mau makan apa?? Dorayaki atau taiyaki juga tak apa asal kau makan" Tambahnya lagi... Heran akan mikey yg biasanya tak menolak makanan manis itu, tapi belakangan hanya air minum yang sepertinya masuk ke dalam tubuhnya
"Omi..... " Ucap mikey pelan dan menggantung membuat Takeomi terdiam dan menunggu kelanjutannya
"Jika aku pergi apa yang akan kalian lakukan??" Sebuah pertanyaan yang membuat dahinya berkerut bingung, dan terbesit rasa takut. Sedangkan mikey hanya diam tak menatapnya sama sekali sembari memegangi perutnya
"Tentu saja kami akan menunggumu... Memang kau mau pergi kemana??" Takeomi mencoba menenangkan dirinya dari pikiran negatif
"......... Aku...... Tak akan kembali" Lirih mikey kosong seolah tanpa arti padahal bagi takeomi yang mendengarnya itu bagaikan sambaran petir