part 19

6.6K 759 125
                                    

"Gulf! mulai sekarang lebih baik kau dirumah saja, tidak perlu berangkat kekantor"

"Kenapa?

"Aku sudah menafkahimu untuk apa kau bekerja"

"Aku dikantor hanya mengurusmu, bukankah itu juga salah satu tugasku sebagai....

"Sebagai apa hmm!!

"Sebagai suami"

"Istri!

"Jangan bilang begitu, aku merasa geli dipanggil istri"

"Tapi kau sudah jadi pihak bawah"

"Apa kita tidak bisa bertukar posisi"

"Bisa! Kemarin posisimu diatas"

"Bukan begitu maksudku"

"Kau lebih sexsi dengan dengan desahanmu dibawahku, aku sangat menyukainya"

"Berhentilah menggodaku, kau ingin berangkat kekantor tidak?

"Tentu saja!

"Aku sudah menyiapkan mu dengan baik tuan, jadi lebih baik kita berangkat kerja"

"Kau serius ingin ikut?

"Tentu saja, mulai sekarang aku akan mempertahankan hakku agar milikku tidak pindah tangan"

"Berhentilah membahas itu, aku tidak akan mengulangi kebodohanku"

"Aku hanya ingin belajar untuk waspada"

"Jadi berangkat tidak?

"Jadi phi!

"Kalau begitu berhenti menceramahiku lebih baik kau gunakan bibirmu untuk menciumku"

"Ish,, apa harus seperti itu!

"Bukankah itu jauh lebih baik"

"Sampai kapan kita akan berdebat tuan"

"Baiklah istriku mari kita berangkat"

Mew dan gulf pergi kekantor bersama2, mulai hari ini mereka pergi bersama dengan posisi yang sangat berbeda dari sebelumnya.

"Kalian semua dengarkan aku!
Ucap mew di tengah2  karyawannya.

"Mulai sekarang gulf bukan lagi OB diperusahaanku, kalian sudah disiapkan OB baru yang akan membantu kalian dalam mengurus keperluan kalian"

"Apa gulf akan dipecat pak?
Tanya salah satu karyawan mew.

"Tidak!

Bright:"lebih baik kalian kembali kekursi kalian masing2"

Mendengar suara bright dari belakang, mew langsung merangkul pinggang gulf dengan posesif.

"Hai gulf, sapa bright langsung ikut memeluk pinggang gulf.

"Bright, jangan macam2!
Mew menepis tangan bright.

"Aku hanya menyapa istri sahabatku"

"Tapi tidak perlu menyentuhnya!

"Bagaimana kalau gulf kita jadikan milik bersama?

"Jangan mimpi, kau tidak akan bisa lagi mendekatinya, lebih baik kau cari pasangan lain saja, jika kau menginginkan jodoh seorang OB, pergilah kepantry aku sudah menyiapkan jodoh untukmu"

"Aku tidak akan mengalah darimu mew, kau pasti akan melepaskan gulf, kalau tidak kau lepeaskan aku akan merebutnya darimu, kau tidak pantas bersamanya"

Mew memeluk gulf dengan sangat posesif di depan karyawanya.

"Dia istriku sampai kapanpun akan tetap jadi istriku"

"Tidak perlu kau ingatkan itu"

"Aku tidak mengingatkanmu, aku menyadarkanmu, kalian semua dengar ya, gulf ini istriku jadi kalau diantara kalian ada yang melihat bright menggoda istriku, laporkan padaku"

Mother Choice Mate [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang