Chapter 27 ( tentang Laura )

0 0 0
                                    

Assalamualaikum .

Tandai aja , banyak TYPO !
Jangan lupa VOTE , dan KOMEN !!
Yang belum FOLLOW akun ku segera FOLLOW !!
Jangan lupa SHARE cerita ku ke teman teman kalian!

HAPPY READING FRIENDS !
.
.
.
.
.
.

Seorang gadis dengan baju rajutan panjang dan di padukan dengan rok panjang levis , dengan kepala yang di balut i hijab berwarna ungu .

Gadis itu memegang tas selempang nya erat , ia perlahan membuka pintu yang sudah ada di depan nya .

Ceklek .

Tangan lentik itu perlahan membuka pintu bercat putih , yang pertama kali ia lihat adalah kakak perempuan nya dengan seorang balita yang ada di pangkuan nya .

" Kakak " teriak gadis itu , lalu ia segera berlari menuju kakak dan balita itu duduk  .

" Eh udah pulang ra ? , Gak ngerjain tugas nya langsung? " Tanya sang kakak bertubi tubi , gadis dengan jilbab ungu itu menyalimi tangan sang kakak ,

" Udah kak , gak kok ngerjain tugas nya di lanjut besok " ucap gadis itu , gadis dengan jilbab ungu itu mendekati balita yang di gendong kakak nya , balita itu perempuan , dengan mata bulat , pipi tembem seperti ingin tumpah , dengan hidung mungil .

" Aaaaaaa dede Reree , gemessss deh " gadis itu mencubit pipi balita itu , hingga balita itu menangis di dekapan sang kaka .

" Tuh kan , Lauraaaa , Rere nangis , cup cup , anak mama kan pinterrr" ucap kakak Laura . Kakak Laura menepuk nepuk pelan punggung kecil Rere.

Laurent menatap Laura dengan tatapan tajam.
Yang di tatap hanya membalas dengan cengiran khas nya .

Laurent Blanc Chandrawinata .
Seorang wanita cantik yang berusia 20 tahun , ia adalah kakak dari Laura , Laurent sudah memiliki anak , ia menikah pada usia 19 tahun , ia adalah sosok yang  penyayang, baik , ramah .

Ia memiliki anak perempuan yang bernama .
Rere Seraphina Pradipta . Ia adalah anak pertama dari Laurent dan ,

Ferlino Pradipta .
Seorang CEO di perusahaan Pradipta.

Rere ini baru berusia 6 bulan , ia seseorang bayi yang aktif dan mudah tanggap .

" Kamu ganti baju dulu Laura " titah Sang Kaka menatap jengah sang adik yang masih asik bermain dengan Rere .

" Ntar dulu dong , kan Ara belum puas main ama Rere " ucap nya , Laura mencium pipi Rere berkali-kali . Ara , adalah panggilan Laura sadari kecil , Hanya orang terdekat mungkin yang memanggil nya begitu .

" Kalo nunggu kamu puas mau sampai besok pun kamu gak puas puas " ucap kakak .

Laura terkekeh geli mendengar ucapan kakak nya .
" Iya bawell" ucap Laura lalu ia berlari se cepat mungkin agar tidak di amuk singa .

" Heyyy kamuuuuu " teriakan Laurent menggema ke seluruh ruangan .

Laurent hanya geleng-geleng kepala melihat Laura.

Laurent ini aslinya sudah memiliki rumah sendiri namun , Beberapa hari ini akan menginap di rumah sang ibu . suami nya kebetulan bekerja di bandung .

Jarak rumah Keluarga  Lino dengan rumah mama Herlin tidak lah jauh , mungkin hanya memakan waktu 45 menit .

" Assalamualaikum " ucap seorang wanita paruh baya dengan membawa 3 bungkus san plastik di tangan nya .

" Wassalamu'alaikum mama " Laurent segera menyalimi tangan mama nya , dengan baby Rere yang masih ada di gendongan nya .

" Mama dari mana ? " Tanya Laurent ketika sang Mama sudah mendudukkan tubuhnya di sofa samping ia duduki .

" Mama dari mall sih , beli sayur tuh " ucap Mama Laurent , ia menunjuk barang belanjaan nya dengan dagu .

AELISA ( Slow Update )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang