Gaara menepikan mobilnya setelah beberapa waktu lalu berkendara dari rumah kekasihnya
Ia berhenti di sebuah taman yang tidak jauh dari apartmentnya,
Gaara lalu duduk dibangku taman yang kosong sambil memandang sebuah danau buatan didepannya,fikirannya melayang mengingat kejadian beberapa jam yang lalu"Ada hubungan apa Sakura dan Sasuke?
sejak kapan mereka saling mengenal?"Pertanyaan itu terputar berulang-ulang di kepala pemuda dengan tato Ai di keningnya tersebut.
Ia memejamkan matanya dan sesekali menghembuskan nafas panjang untuk menenangkan perasaannya,Gaara sangat sadar jika waktunya bersama Sakura tidak lama,seharusnya ia bahagia jika ada seseorang yang mungkin bisa menggantikan tempatnya suatu saat nanti,dengan begitu Sakura tidak perlu terlarut dalam kesedihan yang begitu lama karena kehilangannya,tapi kenapa rasanya sangat sakit?
Gaara mengambil benda pipih berwarna hitam di saku celananya yang sejak tadi berdering,ia melihat nama Sakura pada layar hp nya,ia memutuskan untuk tidak mengangkatnya,perasaanny masih belum membaik saat ini,ia lalu berdiri dari kursi taman itu dan memutuskan untuk pulang karena sudah mulai lelah
"Aku akan menanyakannya besok"
—————-
Sakura membuka matanya ketika sinar matahari mulai masuk melalui jendela kamarnya,ia menyipit-nyipitkan matanya karena silau
Mebuki yang melihat putrinya sepertinya belum sepenuhnya sadar hanya menggeleng dan menarik selimut Sakura yang masih menempel di badan putrinya
"Sakura apa kau tak ada kuliah hari ini?
Ini sudah jam 7 pagi sayang"Mebuki mencoba membangunkan putrinya sambil mengelus kepala pink Sakura
"Apaaaa? Aku ada kuliah jam 7:30 kaasan,kenapa tidak membangunkanku ?
"Kaasan sudah membangunkanmu dari tadi,kau saja yang seperti orang mati,aku bahkan sudah membawa segelas air untuk menyirammu,jika tidak dicegah oleh kaasan"
Ucap sasori yang tiba" muncul dari balik pintu kamar Sakura
"Sudahlah niisan aku akan mandi dan berangkat,aku benar- benar tidak semangat untuk membalasmu sekarang,bisakah kau mengantarku ke kampus?
"Maaf imouto tapi aku ada meeting pagi ini,tapi seseorang mungkin bisa mengantarmu"
Sasori tersenyum penuh arti menatap Sakura yang tampaknya kecewa karena ia tidak bisa mengantarnya
Sakura lalu pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan bersiap berangkat ke kampus tanpa membalas perkataan niisannya tersebut,
————-
Beberapa saat kemudian Sakura keluar dari kamarnya dan menuruni tangga menuju ruang keluarga yang berdampingan dengan dapur
Sakura mengambil beberapa roti dan berlalu meninggalkan meja makan untuk keluar,ia berfikir akan naik taxi tak perduli ia sudah terlambat beberapa menit"Aku akan tetap berangkat walaupun terlambat,setidaknya aku harus bertemu Gaara-kun dan menjelaskan tentang kemarin,Gaara-kun tidak boleh salah paham kepadaku "
Sakura bergumam sambil berjalan menuju pintu depan rumahnya,namun beberapa langkah ia keluar dari pintu rumahnya ia melihat sebuah mobil sport berwarna biru tua terparkir di halaman rumahnya,
Tidak berselang lama seorang pemuda dengan rambut raven keluar dari mobil tersebut dan menghampirinya"Apa yang kau lakukan pagi-pagi didepan rumahku?
Sakura bertanya sambil menatap mata onyx sasuke dengan tajam
"Tentu saja menjemput calon kekasihku"
"Maaf tapi dirumah ini tidak ada wanita lajang,yang satu sudah memiliki suami,dan yang satu sudah memiliki kekasih"
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful love
HumorKisah tentang sakura yang memiliki kekasih yang sangat disayanginya yang bernama gaara,hingga suatu hari datang seorang uchiha sasuke diantara hubungan mereka,sasuke yang terlanjur jatuh cinta pada pandangan pertama dengan sakura,harus bersabar keti...