POSESIF SISTER [END]

XVII

⚠️TYPO BETERBARAN⚠️
⚠️VOTE,KOMEN/KRITIK⚠️
🚫ONLY SISTER'S🚫

Pagi ini, matahari bersinar cerah. Angin berkesiur menarikan dedaunan sebagaimana mestinya. Suasana pagi tetap dingin seperti seharusnya. Seperti biasa, irama pagi dan detak jantung kehidupan bermula, seperti itulah adanya. Dan kini di sebuah mansion mewah sudah ada tiga bidadari cantik tengah menikmati sarapan pagi.

"Dede Buna hari ini ada acara sama teman-teman bisnis Buna, kamu nanti pulang sekolah dimansion aja ya, jangan kemana-mana, ajak teman-teman kamu aja kalau kamu bosen" ucap Veranda menatap anak bungsunya yang sedang asik memakan apel.

"Buna pulang jam berapa?" Tanya Chika

"Mungkin jam 7 malam sayang"

"Lamaaaaaa" rengek Chika

Veranda menghampiri Chika lalu mengelus rambutnya "Hari ini doang oke, nanti Buna beliin eskrim yang banyak"

"Oce"

"Jangan sedih gitu, kan nanti ada Cici yang nemenin" ucap Shani setelah selesai menghabiskan segelas kopi.

"Oh iya iya, tapi kan akhir-akhir ini Cici cuma pulang buat jemput aku doang terus pergi lagi ke kantor"

"Sekarang Cici akan pulang lebih awal"

Setelah selesai sarapan dan juga mengobrol sedikit, kini ketiga bidadari sudah mulai melakukan aktivitasnya masing-masing. Veranda yang pergi menuju butiknya lalu Shani yang mengantar sekolah sang adik.

"Nanti pulangnya Cici jemput, jangan pulang sama orang asing oke? Tungguin Cici" ucap Shani menatap Chika.

"Iya Cici tenang aja"

"Masalahnya orang yang biasa ngawasin kamu lagi izin de" batin Shani

"Oke, Cici berangkat ya ke kantor, kamu jangan nakal. Belajar yang bener" ucap Shani menjitak kepala Chika.

"Orang mah cium, ini di jitak"

"Mau di cium? Gapapa emang kita udah di luar mobil loh" tanya Shani dengan menaik turunkan alisnya.

"Ga mau maluuuuuuuuu"

"Dasar bocil"

"Cici semangat kerjanya ya, lebih tepatnya semangat cari uang buat Dede" ucap Chika menampilkan gummy smilenya.

"Iya semangat nyari uang buat modal nikah"

"Heh! Ga boleh nikah dulu, Cici punya Dede sama Buna"