BAB 4

11 0 0
                                    

Senin adalah hari dimana semua siswa merasa tidak suka,karena bersangkutan dengan upacara yang sangat amat lama dan panas.

Sekarang murid-murid pada berkumpul di lapangan dan mengadakan upacara

Beberapa jam kemudian........

"ah akhirnya selesai juga ni upacara,cape banget". Ucap ku kepada Aurora
"iya nih,selesai jugaaa,samaaa,cape banget,ga ngertian banget gurunya kalo kita tu cape,untung aja ga pingsan". Ucap aurora dengan raut wajah yang kesel.
"iyaaa hahahahahaaa,udah yuk kita ke kelas". Ucap ku
"yuk". Jawab Aurora.
Kami pun berjalan menuju kelas.

Setelah sesampai nya di kelas......

"ah akhirnya bisa duduk juga". Ucap ku.
"iya". Jawab aurora

Setelah duduk di kelas,mata ku tidak sengaja bertemu dengan Radhitya yang sedang tersenyum.Dia begitu sangat indah ketika tersenyum.
Satu kata yang bisa aku keluarkan dari mulut ku yaitu "manis". Pandangan ku tidak lepas dari Radhitya,secara tidak sadar aurora terus memperhatikan ku.

"ekhem siapa tu yang kamu bilang manis". Ucap aurora
Dan aku pun tersadar dari lamunanku.
"eh engga adaa". Jawab ku
"ah kamu bohong,tadi aja kamu bilang manis sambil natap Radhitya". Jawab Aurora dengan senyum jahil nya.
"mana adaa,orang aku ga ada liat dia". Ucapku dengan raut wajah yang tidak badmod ini.
"hayooo,kamu suka ya sama Radhitya?". Ucap aurora,dengan lagi-lagi senyum jahil nya.
"terserah kamu bilang apa,intinya aku ga suka sama dia,kan baru kenal juga ngapain juga sama dia". Ucap ku dengan raut wajah yang ngambek.
Dan Aurora pun mengiyakan perkataan ku saja.

Udah guyss,sampai sini dulu ya ceritanyaaa,moga kalian sukaaa💟💟💟.btw jangan lupa vote dan komen yaaaa💘💘💘

Terjebak Rasa NyamanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang