0.3

6.5K 72 0
                                    

Area terlarang ❗
Adegan 1821+❗
Tidak di peruntukan untuk yang di bawah umur ❗
Terimakasih:)

•-
•-
•-
•-

Keadaan hening mereka menyantap makanan masing masing... walaupun Naren berada di posisi yang sangat tidak nyaman dan berbahaya.

Salah sedikit saja bisa bisa di terkam macan berbentuk manusia ini.dalam hati Naren iya mengumpat menyumpahi Juan.

Mereka menyelesaikan sarapan nya.juan membawa Naren ke ruang tv.

"Eumm Juan"panggil naren lirih.

Juan menatap naren lalu memicingkan sebelah mata "hmm??"

"Aku boleh bertemu ibu ku sebentar saja...aku rindu nya"ucap nya menunduk tak berani menatap Juan

"Hmm"ucapnya mengangkat dagu naren menatap wajah manis nan cantik itu"blh"ucapnya singkat lalu mengecup sekilas bibir si manis.

Naren mengerjap ngerjap mata nya lucu"benar kah?"tanya nya sekali lagi,itu membuat Juan ingin sekali menerkam nya sangat menggemaskan.

Juan mengangguk meng iya kan ,namun ada kata yang keluar setelah anggukan itu"tapi.."ucapnya menggantung

Naren menatap Juan bingung"tapi apa!??"

"Kau akan pergi bersama bodyguard ku"ucapnya"jika kau tak setuju,kau tak usah pergi"lanjut nya. Dan waktu mu hanya 15 detik tidak lebih.

"Baiklah"ucapnya pasrah, dari pada dia tidak pergi dan tidak di perbolehkan pergi.. mending dia menurut.

Beberapa menit kemudian pria gagah itu pergi, sehabis mendapatkan terlfon dari entah siapa katanya sih penting ya...naren juga bersiap untuk menemui ibu nya..karena dia yakin setelah kejadian itu ibu nya pasti khawatir dan mencari nya.. namun setelah ini dia mungkin tak akan bisa bertemu ibu nya lagi.

Dia berangkat menuju kediaman ibu nya,di temani beberapa bodyguard juan.sesampainya di sana ia melihat sang ibu tengah menyapu halaman rumah nya.

Perlahan naren mendekati sang ibu.lalu memanggil nya "ibuuu.."ucap naren.

Sang ibu yang mendengar suara yang ia rindukan beberapa bulan itu menoleh lalu menangis bahagia lalu berlari menuju putra tercintanya"ya tuhan nak kau dari mana saja"ucapnya sambil mengelus pipi sang anak dan beberapa kali mencium nya."kau tak tau ibu sangat merindukan mu ha"lanjut nya.

Naren tersenyum "Bu maaf membuat mu khawatir"jawab naren lalu menggenggam erat tangan sang ibu"naren baik baik saja Bu"ucapnya sambil tersenyum.

"Nak mari masuk ibu akan menyiapkan mu makanan kesukaan mu hmm"seru sang ibu sambil Tersenyum manis.

Naren menunduk senyum nya luntur, waktu nya bertemu ibu nya sangat lah singkat...naren hanya di beri waktu 10 menit untuk bertemu sang ibu.

Sang ibu menatap anak nya bingung"kenapa nak ayo kita makan bersama"ucap nya.

"Bu maaf naren harus kembali.. waktu naren bertemu ibu tidak banyak "lirih nya

Sang ibu bingung "kembali kemana nak..ini kan rumah mu"ucap Sang ibu.

"Bu maaf naren belum bisa menceritakan nya"ucapnya lembut"yang terpenting ibu sehat dan baik baik saja"lanjut nya.

"Nak tetap di sini bersama ibu ya sayang"menggenggam erat tangan putranya.

Namun sebelum menjawab salah satu bodyguard Jean menghampiri nya "maaf tuan waktu nya sudah habis"naren menatap sang BG "mari pulang tuan"ucapnya lagi, naren hanya menjawab dengan anggukan saja.

Nafsu Sang Mantan🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang