Halooo-haloo aku bingung mau panggil kalian apa, tapi kalian bias panggil aku haru atau chiyo hehehhe. anyway ini adalah cerita pertama aku di wattpad, kalian ko bisa nemu cerita aku? hayo dari mana... wkwkwkwk,
langsung aja deh, tapi jangan terlalu terbawa yang seneng ya belum tentu itu seneng beneran. karena ini cerita pertama aku jadi maaf kalo bahasa atau tanda baca yang kurang tepat,
*** happy reading.***
⬅️➡️
Seorang siswi berjalan sambil menatap layar handphone-nya yang horizontal memainkan video game yang sedang trend dikalangan anak muda pada zaman sekarang, nama game itu "Mobil-Bang-Bang." dia menatap layar dengan tatapan penuh amarah dan emosi.
Kebetulan kelas meraka mendapatkan jam kosong dikarenakan guru sedang rapat. Katanya dari pada bosan mending kita "mabar." (login aku pake estes build tank)
Membuka pintu kelas sebelah dengan suara lantang dia berteriak "mabar, aku ratain squad kalian." ucapnya dengan nada terdengar sedikit sombong dan menantang. Seluruh penjuru kelas menatap dia dengan tatapan melongo tak percaya.
Dia berjalan menghampiri meja teman ceweknya yang sedang asyik mengobrol tentang idol K-pop yang mereka suka, sedangkan dia hanya peduli dengan video game saja.
"gua tau lo disini mau ngapain," ucap siswi bernama Ziah.
"gua juga tau," temannya ikut menyahut.
"kalau sudah tau, ya diam."
"tapi lo yakin? Cowok itu mau mabar sama lo?" Tanya Ziah.
"ada benernya juga tuh, Ziah. Lo tau enggak tadi pas jam istirahat pertama dia dapetin surat dari cewek tau Len,"
"bener kata Pian, cowok itu juga elus kepala cewek itu," sahut Ziah yang tak mau kalah untuk mengobarkan api kecemburuan.
"berisik kalian, itu temennya enggak mungkin dia terima tawaran cinta dari cewek lain, secara aku yang mau deketin tapi tatapan dia selalu sinis ke aku."
Lagi, cewek yang pantang menyerah untuk mencari perhatian cowok yang dia suka membantah ucapan teman-temannya.
Cewek dengan tingkat percaya diri yang tinggi dan pantang menyerah soal mendapatkan cowok yang dia suka. Cewek ekstrovert yang cepat mengubah mood-nya sesuai yang dia inginkan dia adalah "Yelena Gibson."
"siapa tadi yang bilang mau ratain squad kita?" teriakan lantang dari pojok ruangan kelas 9F, seluruh orang menatap pojok ruangan.
Yelena mengangkat tangan tanpa ragu, melihat seluruh kelas menatapnya dan menghampiri seseorang yang mempunyai teriakan tadi.
"aku! Kenapa?" serunya.
"minimal lawan gua dulu, baru lawan squad gua." jawaban santai yang didapatkan Yelena dari cowok itu.
"boleh juga, sini by one sama aku." ucapan Yelena membuat semua orang bengong, Yelana kemudian menatap teman-temannya dan memberikan kedipan sebelah mata pertanda hasil "caper ke crush" sukses besar.
Yelena mulai membuka aplikasi tersebut dan mulai bermain bersama dengan cowok yang dia suka, tetapi pada saat Yelena menatap cowok itu, ada sebuah siluet bayangan yang berwarna-warni seperti kaset yang rusak.
Yelena menatap tajam cowok itu dan berkata "kamu kenapa?"
"g-gua m-m-m.."
"hah? Enggak jelas."
"maaf."
Ucapan terakhir dari cowok tersebut hingga akhirnya bayangan hitam mulai menelan Yelena.
Yelena terbangun dari mimpi singkat 3 tahun lalu yang membekas bagi dia, cowok yang dia tunggu selama 3 tahun belum juga kembali, cowok yang ingin dia miliki sampai detik ini. Harapan itu masih belum terpenuhi sampai saat ini. Sebuah kisah yang bahkan belum di mulai, namun sudah berakhir tanpa kata selesai.
"mimpi itu lagi? Aku harus cari dia ya?"
⬅️➡️
gimana? gimanaaa? ini baru awal nih awal atau awal banget? wkwkkwk, aku ngga tau deh cerita ini buat kalian interest atau ngga, oh iya kasih tau dong kalo kalian interest sama cerita ini, buat motivasi aku supaya update tiap minggu. >.<👣 jangan lupa juga buat tinggalin jejak vote dan komen yaa.
"chiyoo ceritanya boleh dishare ke sosial media lain?" kata orang
"Boleh banget sayangku, aku seneng loh kalau ini!! Asal jangan sampai ngecopy tulisan aku :(" aku dengan tingkat ke PD an ini
dadah sampai jumpa di bab awal!!
Instagram: @.haruchiyof
KAMU SEDANG MEMBACA
Dua Arah. [ON GOING]
Teen Fiction[HARAP BACA DESC SEBELUM MEMBACA DAN SELAMAT MEMBACA] **** Kata orang "langit" itu jauh tapi kata aku "langit" itu sedekat "bumi". ¬¬¬ "gua ada karena lo, gua bertahan juga karena lo, Yelena." ¬¬¬ "kenapa gak bisa terima cinta gua? Masih ada dia di...