thriteen

71 9 1
                                    

"Keluarga Payne?" Aku Dan Liam bangkit.
"Kami sudah melakukan yang terbaik,tapi maaf,tuan Geoff sudah tak bernyawa" kaki Ku melemas,seakan dunia berhenti berputar,tangisan Ku menggema di lorong rumah sakit.
"Nadine,its okay,hey" aku memeluk liam erat.
"Ini semua tidak adil,aku benci ini"entahlah tapi aku butuh seseorang untuk dipukul.
"Lepaskan beban mu,pukul saja aku" menuruti Kata liam,aku memukul dadanya kencang.
"Aku mengerti perasaan mu Nadine,aku juga terpukul tapi hey,everything will be-"Liam terdiam,aku mendengar suara tangisan nya,dia begitu kuat.
"Don't cry,I hate that" aku menghapus air matanya.
"So you too" aku tersenyum pahit.
-------------
Hari ini pemakaman dad,sampai detik ini juga mom tak kunjung sadar.
"Nadine,ayo pulang" harry mengajak Ku pulang.
"Aku tak mau"dia mengelus pundak Ku.
"Nadine,ayo pulang" aku melihat Gemma menghapiri kami.
Aku menggeleng.
"Mau sampai kapan kau disini?ayo Nadine,kau tidak bisa terpukul terus,cobalah ikhlas seperti Liam."
"KALIAN TIDAK MENGERTI!" aku menangis lagi,deras.
Ayah ku sudah meninggal,Dan sekarang aku harus kehilangan ayah ku lagi?
"Nadine..." Aku merasa Liam memeluk Ku.
"Let's go home,kau tinggal bersama Ku ya,dirumah baru Ku dan dani,let's go" aku masih menggeleng.
"Please Nadine,aku tau perasaan mu,but please...kau bisa kesini kapan saja,tapi tidak sampai selarut ini,lets go home"aku akhir nya mengangguk Dan bangun dari keterpurukan ini.
"Mau ku tem-"
"Go home harry" potong Ku,entahlah,aku sedang malas dengan nya,dad tidak menyetujui hubungan kami,jika itu yang dad mau,aku akan melakukan nya.
"Kau yakin tak ing-"
"I said GO HOME!!" aku berlari mendahului Liam Dan Danielle ke Mobil.
"She need time harry,go home please" ucapan Danielle terdengar di telinga Ku.
Ya go home harry please,aku lihat harry menoleh ke arah Ku yang berada di dalam Mobil,lalu mengangguk,terlihat tampang kecewa di wajah nya.
--------
Yah Ku akui rumah Liam dan danielle lumayan besar,sejenak membuat ku lupa akan dad.
"Kau bisa tidur di kamar Ku,sementara sampai kami menyiapkan kamar untuk mu" aku menoleh kearah Danielle.
"Kamar mu?Ku Kira kau dan Liam satu kamar"
"Dia tidak mau" ucap Liam.
"Kau tau kan nad,kadang Liam bisa saja jorok,pikiran nya." Aku terkekeh pelan.
"Dia laki-laki baik"
"See?kau ini,sudah mana barang mu?" Tanya Liam,aku memberikan 2 koper besar Ku yang baru kami pack tadi.
"Kenapa kau menjauh Dari harry?" Tanya Danielle.
Aku menunduk.
"I just need time Dani,dad tidak suka aku dengan harry,kurasa itu yang harus kulakukan"
-------

BUT I LOVE HIM ||H.S||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang