Menyenderkan tubuhnya lelah berada didepan laptop kerjanya. Sudah beberapa hari ini dirinya terus berada diruang kerjanya.
Bisnisnya akhir akhir ini semakin maju semenjak bekerja sama dengan perusahaan MIN membuatnya menghabiskan waktu diruang kerjanya.
Diselang itu dirinya juga memikirkan ucapan chacha Beberapa hari yang lalu mengenai Lisa kakaknya.
Bagaimana bisa selama ini dia hanya mengetahui Lisa anak tunggal dan sekarang chacha mengatakan bahwa dia adalah anggota keluarga mereka.
Rasanya seperti dunia tengah mempermainkan dirinya. Bagaimana bisa dirinya tidak sadar bahwa wanita yang dia kenal sejak masa kuliah ternyata adik angkat istrinya.
"Ahhh" menghela napasnya
Memijat keningnya rasanya kepalanya pecah.
Ting!!!
Pesan masuk kedalam ponselnya menarik ponselnya membaca isi pesan.
Datanglah besok jeon ada yang ingin kukatakan
Melemparkan ponsel ke meja sudah bisa ditebak dari siapa.
"Dimana dia" gumamnya sadar akan sesuatu
Bangkit berdiri berjalan keluar dari ruangan menuju ke bawah.
Sesekali dirinya melirik mencari Chacha yang sejak pagi tidak terdengar suaranya biasanya dia akan mengantarkan teh herbal setiap beberapa jam.
Namun ini tidak ada yang membawa teh herbal.
Seluruh ruangan dia cek mencari kehadiran chacha.
"Kemana dia hilang" gumamnya menggaruk tengkuknya
Berjalan keluar setidaknya dia juga butuh referensi sebentar walau diluar hanya ada tanaman.
Tersenyum manis melihat ternyata wanita yang dia cari ternyata tengah asik dengan tanamannya.
"Kau disini" ucap Jungkook berada dibelakang chacha
"Eoh " chacha terkejut mendengar ucapan seseorang
Bangkit berdiri menghadap jungkook
"Ada apa kau butuh sesuatu" tanya chacha
Wajah chacha yang penuh dengan keringat bajunya yang sudah basah.
Rambut lepeknya membuat jungkook jadi salting.
Jujur saja lengkuk tubuh chacha yang terlihat jelas karna basah akan keringat wajahnya yang merah karna terkena matahari.
Peluh yang membasahi seluruh tubuhnya.
Menyatukan bibirnya dengan bibir chacha. Namun Chacha mendorong tubuh Jungkook menjauh darinya.
"Apa yang kau lakukan" ucap chacha
"Ayo masuk matahari sudah ada diatas" melepaskan sarung tangan dan alat yang digunakan chacha
"Tapi ini tinggal sedikit lagi" ucap chacha dengan wajah lelahnya
Namun terlihat lucu Dimata jungkook. Mencubit pipinya gemas
"Ini sudah jam makan siang" ucapnya menarik masuk chacha
Mengendarai mobilnya pagi pagi melintasi jalanan. Jalanan dipenuhi padatnya kendaraan yang melintas mengisi kosongnya jalan yang sepi.
Memasuki kawasan perusahaan bisnis yang dia bangun sejak dirinya kuliah.
Berjalan memasuki perusahaannya yang sudah 2 Minggu tidak menginjakkan kakinya lagi.
Suasana yang semakin ramai membuat enggan untuk semakin melangkahkan kakinya masuk kedalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
the killer husband
Randomkisah seorang wanita yg harus menjalani hidup sebagai istri yg harus menderita dalam kekerasan yg dilakukan suami nya bagaimana jadi nya hidup dalam siksaan yg harus diterimanya.