"Apapun yg menjadi takdirmu
Pasti akan mencari jalan nya
Untuk menemukanmu"
-------------------------------------------
Ali bin abu thalib
. ****Tidak seperti hari biasanya Aulia piket akan di temani mba anggun tapi kali ini tidak
Sebab keluarga mba anggun ada yg sakit jadi mau tidak mau mba anggun ijin pulang ke rumahnya
Dan Aulia lah yg harus piket seorang diri walaupun umi Halimah selalu membantu nya tapi seperti ada yg kurang jika tidak ada mba anggun
Di perjalanan menuju ndalem Aulia berpapasan dengan tiga gadis yg tidak menyukai keberadaan Aulia
"Cie cie piket nya sendirian ajah nii" ucap dara tiba-tiba muncul di hadapannya
Aulia langsung bergidik ngeri
"Apasi Lo kaga jelas anjir""Kasian banget sih ga ada buntut nya sekarang"ujar nana
"Mungkin buntut nya udah copot kali"sahut Rere
Mereka bertiga terawa meledek
"Heh dari pada Lo nyinyir terus mendingan bantuin Mpok ati tuh di dapur ga ada kerjaan kan?"
"Nih yh siapa tau kalian dapat pahala dari pada nyinyir terus kaya gini yg ada dapat dosa, udah dosa nya banyak di tambah ngurusin hidup orang lagi makin numpuk tuh dosa"
"Dih kaya kamu ga punya dosa ajh"cibir dara
"Lah gue juga punya dosa tapi gue nyadar"
"Udh-udah deh cape gue ngadepin kalian bertiga bisa nya nyinyir doang"
Aulia langsung berjalan melewati ketiga gadis itu
****
Aulia baru saja sampai di depan gerbang yg berada di ndalem aulia hendak masuk tapi tidak jadi sebab keluarga ndalem sedang berada di teras rumah
"Kenapa pada di teras sih, mau balik lagi udh sampai"
Aulia meremas baju nya sendiri
"Ayolah Aulia ga usah malu, ingat Lo ga punya rasa malu"ucapnya dengan penuh percaya diri
Baru saja satu langkah Aulia langsung berhenti kembali
"Argh tapi malu"
Zara melihat keberadaan Aulia dia langsung memanggil Aulia
"Kaka cantik"
Aulia langsung berbalik badan dan melihat keberadaan Zara
Aulia langsung melangkah masuk
"Assalamualaikum"
"Walaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh"
"Kaka cantik"
Aulia tersentak kaget ketika Zara memeluk kakinya
"Eh"
Aulia langsung menyesuaikan tubuhnya dengan Zara
"Zara kenapa?"
"Zara mau pulang ke Surabaya jadi zara mau pamit sama Kaka cantik"
Aulia Langsung tersenyum"oh mau pulang yh, yaudah hati-hati yh"
"Iyh nanti Zara bakal main kesini lagi"
Aulia tidak bisa berkata apa-apa selain senyum
"Oh yh Kaka cantik harus janji pokonya sama Zara kalo Kaka cantik ga bakal lupa sama Zara"
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA SEORANG GUS [BELUM REVISI]
Random{budayakan follow sebelum baca!} { Cerita ini di tulis sebelum mengerti kata penulisan,jika ada salah kata tolong di mengerti, terimakasih} Aulia meisha putri anak tunggal dari kedua orang tua yang berada,Aulia adalah mahasiswi yang cukup terkenal d...