09.

82 13 1
                                    

setelah kejadian tadi siang sorenya tzuyu langsung pergi keluar negri untuk menyembuhkan luka luka hari ini.

Paris adalah hal yang paling tzuyu sukai dari dulu jika dia terluka dia akan pergi ke sini.

Tzuyu pun merapikan pakaiannya untuk menuju paris tidak ada orang yang tau dimana Tzuyu hanya orang tuanya yang tau.

"Hati hati yya, lupakan semuanya dan berbahagia lah" ucap ny.chou sambil mengusap kepala tzuyu

"Siap eomma" balas tzuyu dan memeluk tubuh ibunya

"Percaya pada eomma taehyung anak yang baik" balas ny.chou

Tzuyu tidak membalas ucapan ny.chou yang Itu mendengar itu dia langsung bangun dan membawa kopernya. Dia masih malas mendengar nama itu.

"Eomma ayo" ajak tzuyu dan di angguki ny.chou. ny.chou tau jika tzuyu masih kecewa

Lalu mereka pun pergi menuju bandara. Ny.chou tidak bisa ikut karna dia masih banyak urusan disini. Dan tzuyu sangat senang jika ia pergi hanya sendiri.

"Eomma tzuyu pergi dulu yah" pamit tzuyu sambil memeluk ibunya

"Iya sayang hati hati ya" balas ny.chou lalu tzuyu pun tersenyum

"Titip salam pada apa" ucap tzuyu lalu melepaskan pelukan mereka berdua dan mencium kening ibunya

"Tzuyu pergi dulu yaa dadahhhhh" ucap tzuyu lalu pergi meninggalkan ibunya.

"Berbahagialah anaku"ucap ny.chou

---------

Tzuyu sudah berada di dalam pesawat dia fokus menatap langit langit yang berwarna keorenan, matahari yang ingin tenggelam dan awan awan lebat disana.

Tzuyu meneteskan air matanya kala dia mengingat apa yang baru saja terjadi. Mengingat apa yang membuatnya sakit.

" menurut lo mungkin sepele tapi gue kecewa sama lo taehyung "ucap tzuyu lalu dia memejamkan matanya dengan lama menahan air mata yang ingin keluar itu

" gue ga boleh lemah" ucap tzuyu lagi dan dia membuka matanya dengan cepat mengambil tissue dan mengelapnya

Tzuyu membuka handphone nyari terdapat banyak pesan dari teman temannya termasuk taehyung. Tapi tidak ada satu pun yang dia balas.

Tzuyu merasa lelah dengan pikirannya dia ingin tidur. Tzuyu pun pergi ke alam mimpi untuk menenangkan pikirannya dan tidur berhadap dia akan sampai saat bangun.

-----

Taehyung masih setia menatap handphone nya berharap Tzuyu akan membalasnya namun kenyataannya tidak sama sekali.

Rasa bersalah taehyung semakin besar Karna dia tzuyu pergi dan Karna dia tzuyu sakit

Ibunya juga memarahi kebodohan taehyung dan jimin pun sudah memberikan pukulan pada pipi kanan taehyung. Tapi taehyung hanya diam saat jimin memukulinya Karna dia salah.

Taehyung dengan egonya yang besar tapi kini egonya di kecilkan Karna dia harus meminta maaf kepada Tzuyu.

"Setidaknya Kalau kamu ga bisa cinta sama tzuyu kamu ga seharusnya nyakitin dia"

Ucapan itu selalu muncul dalam pikiran Taehyung. Ucapan yang keluar dari mulut ibunya membuat Taehyung diam seribu kata entah kenapa dia memilih diam.

Taehyung berjanji pada dirinya bahwa dia tidak akan menyakiti tzuyu lagi jika bertemu. Peganglah janji Taehyung tzuyu mohon kembali.

-------

Tzuyu sudah berada di rumah sang paman nya di paris. Tzuyu merapihkan tubuhnya untuk pergi keluar menenangkan pikirannya.

Tzuyu pergi tidak sendiri dia bersama sepupunya anak dari pamannya yaitu mark. Mark selalu menemani tzuyu jika Tzuyu berada di paris

Setelah merasa dirinya sudah rapih tzuyu pun pergi memasuki mobil yang sudah berada di depan pintu. Dia masuk dan mark lah yang menyupir.

"Sall lo mau kemana?'tanya mark

" hal yang indah " balas Tzuyu mark sangat ngerti gimana sifst tzuyu dia pun mengangguk dan pergi menuju tempat yang indah di paris.

"Sall lo lagi ada masalah ya?" tanya mark

"Mark gue gapapa" balas tzuyu cepat sambil tersenyum

"Bohong ah lo " balas mark

"Seriussss"

"Lo kan kesini kalau lo lagi sedih doang sally" ucap mark

"Huft gue cuma kecewa sama seseorang" lirih tzuyu

"Jangan di paksa cerita" balas mark yang masih fokus menyetir

"Gue cuma mau lo bahagia" lanjut mark lagi

"Lo juga yaaa markkkkk" balas tzuyu agak sedikit semangat membuat mark terkekeh

Dan mereka pun melanjutkan perjalanannya. Tak perlu menunggu lama mereka pun sampai di sebuah taman indah penuh dengan daun hijau hijau.

"Lo suka ga?" tanya mark

"Suka banget"balas tzuyu semangat

" harus suka lo ga boleh ngecewain gue" balas mark

Lalu mereka pun tertawa bersama sama dengan senang. Pikiran tzuyu untuk sesaat tidak mengingat apa yang terjadi pada hidupnya.

Mark selalu menghibur tzuyu kapan pun dia selalu siap untuk saudaranya itu. Mark sangat menyayangi tzuyu dia benar benar baik.

Tzuyu tertawa sangat lepas di sana mark ini lucu dan sangat penghibur dia senang saat berada di sisi mark dan jimin dia merasa aman.

"Mark pulang yu" ajak tzuyu Karna dia melihat jam sudah pukul 10 malam

"Yaudah ayo" balas mark lalu bangun dari duduknya dan diikuti tzuyu. mereka berjalan ke arah mobil untuk pulang.

Jujur tzuyu sudah mengantuk dia tidak mampu menahannya lebih lama lagi. Tzuyu anaknya gampang ngantuk an Tapi kalau dia drakor an dia mampu.

Tzuyudan mark melanjutkan perjalanannya menuju rumah mark. Tak ada topik di antara mereka tzuyu pun sudah sangat mengantuk hingga ia tertidur di jalan.

Mark menoleh sedikit ke tzuyu dia melihat tzuyu tertidur dia terkekeh gemas melihat adiknya tak berubah sama sekali.

--–--

Dikit dulu

Malade d'amourOnde histórias criam vida. Descubra agora