PLUVIA 10

60 8 2
                                    

hello! Alangkah baiknya jika kalian kasih vote dulu sebelum baca supaya aku semangat. Terimakasih sebelumny!!

°°°

°°°°°°

°°°


Cuaca akhir akhir ini sangat sering bercanda saat ini saja langit sore kemerahan kembali terlihat padahal belum lama hujan turun, sangat tidak konsisten bukan?.

Aksa adista, lelaki dengan tinggi mencapai 189 cm itu berjalan melewati permungkiman yang sudab mulai menyepi.

"bu Aksa pulang ke rumah ibu ya"  ia berbicara pada seseorang di sebrang sana.

"iya Aksa kesini aja ibu udah kangen juga sama kamu" mendengar jawaban dari lawan bicaranya itu membuat hatinya menghangat, seperti sesuatu yang hilang kini telah ia temukan.

Aksa merupakan anak dari pasangan yang kini sudah mempunyai kehidupan masing masing, ibu nya Mayang yang kini sudah menikah dengan lelaki yang sangat menyayanginya dan Ayah nya Andra yang setiap harinya selalu membawa wanita yang berbeda ke rumahnya.

Aksa bukan lelaki sempurna seperti di cerita cerita fiksi, Aksa sudah mengenal dunia luar sejak dia masih duduk di bangku SMP hidupnya hancur saat dia memergoki ayah nya berselingkuh di rumahnya sendiri saat ibu nya bekerja dan saat ia tahu jika ibu nya lebih memperdulikan anak bosnya dari pada anaknya sendiri.

•••

Aksa memasuki pekarangan rumah ber-cat putih yang di sambut gembira oleh anak perempuan berumur 4 tahun.

"yeyyy Kaka Asa nginep di siniii" anak itu berlari ke ke arah Aksa memeluk erat kakinya.

oh tuhan dia sangat rindu perasaan seperti ini hangat, tenang, aman rasanya ia ingin waktu berhenti saat itu juga.

Tak jauh dari posisi Aksa terdapat Mayang yang sedang berdiri di ambang pintu sambil menatap anak bujangnya dengan senyuman yang tulus.

Aksa menggendong Anak perempuan yang bernama Senja berjalan ke arah Mayang menyalaminya.

Waktu terlalu singkat kini Aksa, Mayang, dan Senja berda di ruang tengah mendengarkan cerita Senja sedari tadi, mata Aksa yang terus menatap manik mata Senja memperhatikan semua ucapannya. Jika tuhan memberikan Aksa satu kesempatan untuk meminta Aksa hanya ingin terus bersama Ibu dan adiknya.

tok tok tok

Suara ketukan pintu yang mengalihkan perhatian semuanya, cepat cepat Mayang membuka pintu dan benar saja itu suaminya Bagas.

Saat memasuki rumah dan mendapati Aksa di dalamnya muka Bagas berubah seketika, di mata Bagas Aksa hanyalah anak broken home yang berandalan dan tidak perpendidikan.

•••

1 Mei 2024

PLUVIA (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang