one (flashback)

9 2 0
                                    

seorang wanita bersayap duduk diatas batang pohon. memandangi indahnya alam saat matahari terbenam, sudah 3tahun ia hidup sendiri tanpa bantuan orang tua, apalagi orang yang merawatnya ,banyak duka yang ia rasakan 3tahun belakang itu. regina,yang kini telah berumur 20tahun.

"kapan kutukan ini berakhir?apakah tuhan tidak ingin aku bahagia?" gumamnya pelan, air matanya jatuh perlahan, ini bukan pertama kalinya ia menangis sambil memandangi matahari terbenam, bahkan ini sudah ribuan kali nya regina menangis sambil memandangi matahari terbenam.

"kurasa aku harus pergi, sebelum para sialan itu menemukan ku."

regina pergi menerbangkan sayapnya ke awan, terbang dengan bebas kembali menuju kediaman nya. terbang bebas membuat suasana hati regina membaik.

"sial, aku terlambat." regina semakin cepat terbang saat matahari sudah tenggelam, tempatnya duduk tadi cukup jauh dari rumah nya. dan seorang fairy tidak seharusnya berterbangan pada malam hari.

"heii cepat tangkap dia bodoh!!"

mendengar itu, regina menambah kecepatan nya. ia menghindari panah yang berusaha menjatuhkan nya, dan helikopter dibelakang nya. ya, itu para pemburu yang sedang mengincar hewan, apalagi seoraang fairy seperti regina.

satu panah mendarat di sayap nya yang indah, membuat regina meringis kesakitan. ia langsung menambah kecepatan terbang nya sampai ia menoleh dan sudah tidak melihat orang lagi yang mengejarnya. ia menangis dibawah pohon sambil menahan sakit di sayapnya.

"Kapan ini berakhir?"

FLASHBACK ON(10TH LALU)

dikerajaan yang makmur dan sangat indah akan alamnya kerajaan itu dipimpin oleh raja yang bernama armand. dengan istirnya bernama alicia, dan kedua anak mereka luna, dan si sulung regina. kerajaan mereka hidup makmur sampai suatu kejadian yang membuat kerajaan itu menjadi suram.

"luna!! Ayo kita bermain!" regina berteriak kepada kakaknya yang sedang duduk mencabuti bunga di taman rahasia kerajaan. selisih umur mereka hanya 2 tahun, kini regina masih berumur 10tahun, sedangkan luna berumur 12tahun.

"pergi regina, kau tidak lihat aku sedang sibuk?" ucap sang kakak tanpa berbalik kearah regina.

wajah regina berubah menjadi masam, ia menghampiri luna lalu berjongkok disebelah kakaknya.

"apa yang kakak lakukan?sibuk sekali sepertinya." tanya regina melihat kakaknya.

"menjauh, kau bisa saja merusaknya!"

"kenapa kakak berteriak kepadaku, sini biar ku bantu agar kita bisa bermain" regina mengambil bunga yang ada di tangan luna kemudian mencabut bunga yang lain nya. seketika bunga yang sangat indah itu berubah menjadi busuk di tangan regina.

"Regina! apa yang kau lakukan!"

regina seketika terkejut melihat bunga yang ia pegang membusuk.

plak

satu tamparan lolos dari pipi regina, luna menatap nya tajam, mata nya menunjukan jika dia sangat marah membuat regina ketakutan.

"apa yang kau lakukan pada bunga ku yang indah dasar sialan! ini untuk pangeran, tapi kau merusaknya!" luna ingin menampar regina lagi, namun madam dari istana dengan cepat datang dan menjauhkan regina dari luna.

"apa yang terjadi, Non?"

regina hanya menunduk tak berani menatap kakaknya.

"Lepaskan dia bi, dia harus diberi hukuman!"

"luna, regina ada apa ribut ribut?" seketika semuanya menoleh kearah sumber suara, mereka membungkuk memberi hormat saat melihat sang raja datang.

"ini semua salah regina ayah! lihat, dia merusak bunga yang akan aku berikan kepada pangeran!" rengek luna.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 27, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I'M NOT HUMANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang