03

509 30 0
                                    

Happy reading!!!





"Cuma celana sekolah aja yang panjang hhe."

"Yaudah nanti beli."

Haechan menggeleng karna dia merasa tidak nyaman jika memakai celana panjang.

"Terserah."

     Haechan akan berangkat ke supermarket,saat langkahnya sampai di depan pintu,"tunggu!" Haechan menoleh dan memberhentikan langkah nya,"kenapa?"

"Mau ikut,gue bosen."

"Yaudah ayo!"

   Mereka berdua berjalan ke supermarket, haechan menggandeng tangan Mark, dia tidak risih jika haechan seperti ini,karna jaraknya dekat jadi mereka berdua hanya jalan kaki saja.

"Sini troli nya gue dorong," tawar Mark lalu haechan mengangguk sambil memilih bahan bahan yang akan dia beli.

15 menit berlalu mereka sudah selesai memilih bahan makanan untuk stok seminggu.

Saat akan keluar dari supermarket, baru saja sampai pintu tiba-tiba ada orang yang menyebarkan brosur di depan supermarket itu,tentu itu mengundang keramaian.

Saat orang orang mulai terlihat banyak,haechan mengepalkan tangannya sekuat tenaganya lalu memejamkan matanya, Mark yang melihatnya seperti itu tentu dia aneh sekaligus khawatir.

"Chan are you okay?" Tanya Mark khawatir.

Haechan tidak merespon apapun,tangan haechan mulai gemeter, melihat haechan seperti itu rasa cemas khawatir Mark pada haechan semakin menjadi,tak perlu berpikir lama Mark langsung menggenggam tangan kanan haechan lalu membawanya menjauhi kerumunan.

    Saat sudah lumayan jauh kondisi haechan sedikit membaik tidak seperti sebelumnya,perlahan haechan mulai membuka matanya dan yang dia lihat hanya mark seorang.

"Mark t-takut hiks..." Haechan tiba-tiba menangis dan langsung memeluk Mark.

"Kok? Lo kenapa chan?"

"T-takut hiks...."

Mark bingung sekali harus melakukan apa sekarang,jadi dia memutuskan untuk langsung membawa haechan ke kos-an.

"Chan?lo gapapa kan?" Tanya Mark dengan tatapan khawatir dan nada yang berbeda.

"Hmm maaf Mark, ngerepotin tadi," haechan menunduk.

"Aku gapapa kok," sambung haechan.

Mark hanya mengangguk saja,dia tidak ingin terlalu kepo takutnya membuat haechan risih dan tidak nyaman,apalagi mereka baru kenal.

...

"Lin,aku mau boneka itu" pinta renjun sambil menunjuk moomin.

"Kuda Nil putih itu?" Tanya guanlin.

"Ihh apa sih,itu peri alin," rengek renjun.

"Jelas-jelas itu kuda Nil putih gembrot."

Renjun langsung menatap guanlin dengan serius,emosinya kini memuncak,ingin sekali rasanya dia melempar guanlin ke planet lain saat ini juga.

"Aku pulang!jangan kamu ikutin aku!!" Tegas renjun.

Renjun langsung pergi dari Doll shop itu.

Renjun langsung pergi dari Doll shop itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I NEED YOU || MARKHYUK Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang