MH 23.

1K 95 21
                                    

Happy Reading 💔

Saat ini gadis cantik itu hanya bisa menangis di dalam kamar nya. Ia terus mengabaikan gedoran pintu dan juga teriakan dari Junkyu yang terus memanggil nama nya.

"Sayang buka pintu nya ! Aku bisa jelasin semua nya sama kamu ! Jangan percaya omongan Jihoon !"

Y/n, gadis itu menutup kedua telinga nya dengan kuat dengan masih terus menangis. Ia tidak percaya dengan apa yang baru saja ia ketahui. Junkyu, laki-laki yang ia anggap berbeda dengan Jihoon. Nyata nya ia lebih parah dari Jihoon.

Sekarang hati nya sangat sakit. Rasa sakit nya berkali lipat dari sebelum nya. Rasa sakit karna Junkyu yang selama ini ia kenal hanya sandiwara saja, dan juga kenyataan kalau Jihoon sudah pernah tidur dengan Yuna. Laki-laki yang ia suka bahkan sampai detik ini, bisa melakukan hal menjijikan meskipun dirinya dijebak.

Sungguh, hati mana yang tidak sakit setelah kenyataan pahit itu berdatangan dalam satu waktu ? Dirinya seperti tidak diberi celah untuk bernafas sedikit untuk siap menerima semua nya. Kenyataan itu datang beriringan membuat hati nya yang sudah lama hancur harus kembali hancur, bahkan semakin hancur.

"Sayang ! Aku tau aku salah. Kita selesain sekarang. Aku mohon, buka pintu nya"

Ucapan memohon masih terus Junkyu lontarkan pada nya. Ia segera mengusap air matanya kasar.

"PERGI ! PERGI, KIM JUNKYU !!" Teriak Y/n dengan dada yang sesak bukan main.

"CHOI Y/N ! BUKA PINTU NYA SEKARANG ATAU AKU DOBRAK PINTU KAMAR KAMU !"

Nada bicara yang sangat berbeda dapat di dengar oleh Y/n. Nada lembut itu berubah menjadi nada ancaman luar biasa mengerikan bagi Y/n. Ia segera mencari sesuatu untuk menjaga diri nya. Sekarang dirinya sangat takut dengan Junkyu.

BRAK !!

Belum sempat ia mencari barang yang dapet ia gunakan untuk melindungi diri nya. Pintu sudah terbuka dengan kasar akibat dobrakan dari Junkyu. Tatapan mata Junkyu masih terlihat teduh, namun tidak dengan senyum miring yang tercipta dari bibir nya.

"Aku udah bilang sama kamu, kalo kamu jangan dengerin omong kosong dari Jihoon. Kenapa sekarang kamu malah percaya sama omongan keparat itu ?" Tanya Junkyu berjalan menghampiri Y/n yang masih berdiri di sebelah ranjang.

Y/n menggeleng kuat, ia segera berlari untuk keluar dari dalam kamar nya. Namun sayang, Junkyu berhasil memeluk tubuh nya dan menahan pergerakan dirinya.

"LEPASIN GUE JUNKYU !!" Berontak Y/n yang membuat Junkyu tertawa.

"Gue ? Kenapa bukan aku ? Ingat, sayang. Kita masih pacaran" ucap Junkyu membuat Y/n semakin memberontak.

"Gue mau putus sama lo ! Kita putus !!!" Ucapan Y/n berhasil membuat Junkyu geram.

Dengan kasar, laki-laki itu membalikkan tubuh Y/n dan menatap dengan tatapan remeh pada gadis cantik di hadapannya.

"Putus ? Kamu bilang putus, sayang ?" Tanya Junkyu dengan senyum remeh nya.

"Kalau aku lakuin hal yang sama ke kamu kayak Jihoon ke Yuna. Kita gak akan bisa putus, sayang" ucapan mengerikan dari Junkyu berhasil membuat Y/n takut bukan main.

"JANGAN HARAP, SIALAN !" Y/n segera melepaskan tangan Junkyu yang sedikit melonggar dan segera berlari menuju pintu.

Namun, lagi-lagi aksi nya harus gagal karna Junkyu kembali berhasil menahan dirinya. Junkyu dengan sekali gerakan, berhasil membawa tubuh kecil Y/n layak nya karung beras dan segera laki-laki itu turunkan dengan kasar di atas ranjang.

"Kamu harus tau gimana rasanya" ucap Junkyu mengerikan beriringan dengan laki-laki itu membuka kancing kemeja yang ia kenakan satu persatu. Junkyu segera membuang asal kemeja nya dan menindih tubuh Y/n dengan cepat.

Y/n memberontak saat Junkyu memaksa ingin mencium nya. Ia terus memberontak sampai membuat Junkyu kesal.

"Jangan bikin aku main kasar sama kamu, sayang !!" ucap Junkyu menekan kalimat nya.

"JIHOON !!" Teriak Y/n sekencang mungkin dan tanpa sadar meneriaki nama Jihoon.

Junkyu semakin kesal saat nama itu disebut oleh Y/n. Ia segera memaksa agar dirinya bisa mencium bibir Y/n. Namun, Y/n terus saja menghindar, sampai pada akhirnya Junkyu berhasil mencium bibir manis milik Y/n dengan kasar.

Y/n menutup bibir nya dengan rapat dan memukul dada Junkyu dengan kuat. Junkyu melepaskan ciuman nya dan menatap Y/n dengan senyum miring nya.

"Kita mulai langsung aja ya, sayang" ucap Junkyu yang berusaha merusak pakaian Y/n.

"LO GILA ! BAJINGAN ! KEPARAT ! SIALAN !" Umpat Y/n masih berusaha mempertahankan pakaian nya yang terus dirusak oleh Junkyu.

"JIHOON TOLONGIN GUE PLEASE ! JIHOON !!!" Teriak Y/n semakin kencang saat Junkyu berhasil membuat pakaian Y/n terlepas dari tubuh gadis itu dengan keadaan sudah rusak.

"Kamu itu indah, sayang" ucap Junkyu yang ingin mencium Y/n kembali. Namun belum sampai ia melakukan nya, tubuh Junkyu sudah terjatuh ke atas lantai dengan keras nya.

"Awshh !!" Ringis Junkyu dan segera melihat siapa orang yang sudah menggagalkan aksi nya itu.

Jihoon menatap Y/n yang menangis dengan tangan yang segera menarik selimut untuk menutupi tubuh nya. Tatapan mata Jihoon segera beralih pada Junkyu dengan nyalang. Ia sungguh tidak menduga kalau Junkyu akan sejauh ini pada Y/n.

"BAJINGAN EMANG LO, KIM JUNKYU !" Ucap Jihoon yang tanpa ampun segera memukuli Junkyu. Jihoon tidak peduli apa yang akan terjadi pada Junkyu setelah apa yang ia lakukan ini.

Y/n yang melihat kalau Junkyu sudah sangat lemah segera menghentikan Jihoon. "Jihoon stop ! Stoppp !!" Ucap Y/n dan Jihoon segera menghentikan aksi nya.

Laki-laki itu menatap Y/n tak mengerti, "Lo masih bela nih cowok ?!" Tanya Jihoon dengan nada tak percaya nya.

Segera Y/n menggeleng kuat, "Gue gak mau lo jadi tersangka pembunuhan" ucap Y/n dan segera Jihoon menghampiri gadis yang terlihat kacau itu.

Jihoon segera melepas kaos nya dan tanpa persetujuan memakaikan nya pada Y/n. "Lo belum diapa-apain kan sama cowok sialan itu ?" Tanya Jihoon memastikan. Y/n segera menggeleng sebagai jawaban nya.

"Bagus ! Lo malam ini tidur sama gue !" Ucap Jihoon mutlak dan segera menggendong Y/n ala bridal style.

Sebelum keluar dari dalam kamar Y/n. Jihoon menatap Junkyu yang sudah lemah dengan tatapan penuh kebencian nya.

"Gue bisa aja bikin lo mati sekarang ! Tapi, cewek yang mau lo rusak ini nahan gue !" Ucap Jihoon yang segera keluar meninggalkan Junkyu.

.
.
.
.
.

To be continued....

Gak tau aku bingung. Kenapa bisa jadi kayak gini alur nya ㅠㅠㅠ

Tiba-tiba kepikiran aja alur kayak gini kalo pengen Y/n berlayar sama Jihoon :")

Menurut kalian gimana ? Seru gak ?

Kalau seru dan kalian suka, jangan lupa untuk berikan dukungan kalian di karya ku ini ^^

Luv luv 💙💙












Luv luv 💙💙

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Heart || Jihoon Treasure ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang