Story of renjun (renjun harem one+shoot)

love is over end

Renhyuck ver

Satu dua hari, mark juga jeno jauh sering habiskan waktu tanpa yang lain . Buat teman2 nya bertanya kenapa keduanya jauh lebih sibuk dan tiba2 pergi mendadak saat tengah berkumpul

"Bang lo mau kemana?"- chenle tanya saat mark buru2 masuk kedalam mobilnya padahal kelas nya baru akan di mulai

"Gue harus ke bandara"- jawab mark sekenanya langsung pergi dengan mobilnya

Jeno sudah di sana, gantikan mark untuk mengantar renjun juga kedua orangtua pemuda itu di bandara

Mark berlari ambil nafas dalam lalu dekatkan diri pada sang adik sepupu, buat yang lebih muda susah payah tersenyum

"Lo harus janji pupang dengan keadaan sehat oke"- mark coba tahan tangis, pemuda di ranjang pesakitan itu tidak lagi dapat keluarkan suara keras dan hanya anggukan yang di dapat atas ucapan nya

Kemudian tangan nya di bawa bergerak agar mark mendekatkan telinga nya pada bibir yang lebih muda

"Tolong jaga kak haechan untukku kak"- gumaman pelan susah payah itu terdengar begitu tulus di pendengaran
Buat yg lebih tua anggukan kepala lalu usap lembut kening yang lebih muda

"Gue jagain dia sebentar, setelahnya lo harus kejar dia"- ucap mark tahan tangis

Renjun anggukan kepalanya lalu meminta jeno untuk datang padanya

Renjun beri gestur maju, ingin peluk jeno.

"Terimakasih kak"- ucapnya usap punggung yg lebih tua

"Ga usah bilang makasih ren, adek mark adek gue juga"- ucap jeno lalu renjun beri gestur ingin peluk kembali

"Tolong berikan pelukanku pada kak haechan sekali ini"- ucap nya peluk erat jeno. berharap yang lebih tua dapat salamkan pelukan darinya

Jeno anggukan kepala nya lalu ikut usap kepala yang lebih muda

"Gue harap lo pulang dengan keadaan sehat renjun"- ucapnya beri semangat buat yang lebih muda anggukan kepal

Meski kepergian pemuda itu dengan keluarganya adalah untuk mengobati jantungnya tapi banyak hal yang membuat keluarga besar mereka menangis.

Sejak awal kesembuhan pemuda itu hanya 5%
Bahkan setelah operasi transplatasi jantung nya kelak, banyak kemungkinan buruk yang memiliki presentase lebih besar dari kemungkinan baik yg di dapat.

Mark juga jeno duduk diam di sofa yang biasa mereka duduki

"Lo berdua kenapa?"- jaemin ertanya pada dua pemuda yg tengah sibuk dengan lamunan nya

Buat mark gelengkan kepala

"Yang lain mana?"- jeno tanya serius

"Tuh di belakang, si haechan baru di hajar habis2an sama geng bangchan gara2 ngerasa kalo dia udah rebut karina dari tuh anak"-

"Anjir muka lo parah banget bang"- jisunh yang memang sampai bersamaan dengan haechan tatap yang lebih muda bingung

"Lo yang bener aja chan"- mark ucap bingung juga aneh, kenapa haechan bisa diam saja saat di pukuli padahal di antara mereka haechan juga jeno adalah yang paling ahli dalam adu tonjok

Jeno tatap haechan buat yang di tatap ikut tatap datar

Lalu pemuda lee itu jalan ke arah nya dan mendaratkan pelukan pada pemuda bermarga sama dengannya itu

"Anj.. bang sial jangan gila masa lo mau rebut bang haechan dari karina"- jisung coba pisahkan jeno dengan haechan saat melihat haechan yang tengah berusaha lepaskan diri dari jeno