13. Tenno Heika

20 8 1
                                    

Seminggu setelah pernikahannya dengan Karin, ia mendapat kabar mengenai Izauna. Ia pun berpamitan pada Karin untuk menemui saudara mereka itu.

"Tentu saja. Sampaikan salamku pada ibu Mikoto dan putra-putranya."

Toneri mengangguk. Ia berterima kasih pada istrinya yang pengertian. Selama Toneri tidak ada, maka Hinata yang selalu menemani Karin dan menghibur sebisanya. Karin sangat dekat dengan Hinata sebagaimana Tenten juga.

Dalam perjalanan menuju Uchiwa, ada seribu wanita yang ditawan oleh raja lalim nan buas. Toneri menyelamatkan jiwa dan kehormatan mereka dengan menikahi seluruh wanita itu setelah melenyapkan si raja tersebut. Karin yang diberi tahu lewat surat mengajukan syarat. Mereka boleh dinikahi tapi hanya sekadar status tidak boleh lebih. Tidak ada kontak fisik.

Sesungguhnya tak ada ajuan syarat demikian pun, Toneri memang akan berlaku begitu. Tujuan utamanya hanya menyelamatkan kehormatan seribu wanita yang ditawan raja yang lalim. Meski begitu, Toneri tetaplah yang memberi nafkah lahir mereka meski tidak digauli.

Pasukan Tenseigan yang diperintah oleh Neji menyusul Toneri dan membawa seribu wanita itu ke Hyuuga untuk diberi rumah dan kehidupan. Sementara Toneri melanjutkan perjalanannya menuju Uchiwa.

** * **

Sai menjadi raja di Uchiha. Diambil dari nama hutan Uchiwa, kerajaan itu dikenal dengan Uchiha. Istana megah dibangun oleh arsitek terbaik yang Toneri bawakan. Seperti perkiraannya, karena kelak adik perempuannya akan tinggal di tempat ini. Ia akan pastikan Ino akan membiarkan Hinata untuk tinggal bersama mereka, beda dengan istri Izauna yang lainnya.

"Kita harus bebas dari Ootsutsuki untuk menjadi kedaulatan sendiri. Sai Nii-sama harus menjadi Tenno Heika bagi seluruh tanah Konoha." Shikamaru berkata.

Atas perkataan Shikamaru, Toneri menyetujuinya. Dia dan para Izauna itu sekarang berada di ruang perundingan.

"Pertanyaannya, bagaimana bisa?" Sasuke bertanya. "Di masa depan kita akan disebut dengan pemberontak."

Toneri berdeham. "Masa depan bukan apa-apa. Masa depan berasal dari keputusan yang diambil hari ini."

"Kita memiliki pilihan. Masa depan yang akan terbebas dari Ootsutsuki dan menyelamatkan dunia dari Kabuto dan Orochimaru atau tetap diam." Kiba menanggapi.

"Aku setuju pada saudara kita yang kembar, Nii-sama." Chouji berkata penuh semangat.

"Baiklah jika demikian," ucap Sai seraya mengangguk.

.
.
.


Rencana pertama yang diusulkan oleh Ino selaku ratu, ia mengemukakan untuk menikahi putri raja yang berpotensi untuk bisa mendukung mereka dengan setia. Semua setuju akan hal itu.

Karena itu, Sai menikahi seorang putri dari dataran sebelah timur Konoha. Kerajaan Zhou namanya. Wanita itu sendiri bernama Zanada. Kemudian Chouji dinikahkan oleh salah satu wanita terkemuka dari hutan Monsuta bernama Karui. Kiba menikahi putri kerajaan Pakshimaru bernama Karura. Sementara Shikamaru menikahi cucu dari maharesi Gaara dari Suna bernama Temari. Kedudukan mereka semakin kuat karena pernikahan-pernikahan yang Izauna lakukan. Meski karena politik, mereka tetap menyayangi istri kedua mereka.

Hanya Sasuke yang belum Ino izinkan untuk menikah lagi. Sasuke sendiri juga tidak berminat untuk menikahi siapa pun lagi kecuali Hinata. Dan Sasuke tahu kalau Neji tak mungkin mengizinkan.

"Putri Shizuka dari Kerajaan Nadeshiko mengirim lamaran pada Sasuke." Sai berkata pada Ino saat keduanya berada dalam peraduan mereka. Tahun ini memang masih menjadi tahun Sai bersama Ino.

Kamu akan menyukai ini

          

"Tidak bisa!"

Ino belum bisa mengizinkan Sasuke karena dia pun belum bercampur dengan Sasuke, bagaimana ia mengizinkan wanita lain. Untuk Chouji, Kiba dan Shikamaru ia tidak begitu memusingkan. Ia hanya ingin Sasuke menjadi yang pertama baginya.

"Demikian putri dari Haruno."

Ino melemparkan gelas kaca yang ada di sekitar mereka. "Sungguh tidak tahu malu pelayan itu! Aku tidak mau tahu, lakukan penyerangan pada budak-budak itu, Sai!"

"Tenanglah, Ino."

"Tidak bisa! Batas menikah seorang pria empat, 'kan? Maka nikahkan Sasuke dengan Shizuka, Putri dari Nadeshiko, Konan, Putri dari Akatsuki dan Yuugao putri Hayate! Ini adalah perintah ratu Ino!"

Sai menghela napas. Hubungan Yamanaka dan Haruno memang rival. Haruno dahulu adalah budak belian dari semenanjung Korea. Yamanaka memberi perlindungan tetapi mereka ingkar dan balik mengkhianati. Itu sebabnya Ino sangat membenci semua Haruno.

.
.
.


Sasuke dinikahkan oleh Shizuka di Nadeshiko. Shizuka sangat senang karena lamarannya diterima. Ia juga tahu konsekuensi dari menikahi Sasuke adalah, ia takkan pernah menginjakkan kakinya di Uchiha. Syarat yang lain, ia harus menunggu tahun Sasuke bersama Ino dulu, baru bisa mereka melakukan hubungan suami-istri. Demikian pula Yuugao, sama perlakuannya dengan Shizuka. Konan tidak menerima lamaran karena ia telah jatuh cinta pada Itachi yang menolong dirinya di masa kecil. Ia menolak lamaran Uchiha dan meminta maaf pada raja Sai untuk hal ini.

"Aku bahagia sekali karena kau begitu mencintaiku hingga mau memenuhi permintaanku yang mungkin saja tak bisa dilakukan oleh suami mana pun, Sasuke."

"Ini bukan kebahagiaan. Ini bukanlah cinta, Ino. Apa pun yang kulakukan, aku melakukannya atas syaratmu."

Ino terdiam. Sasuke masih mencintai gadis yang selalu disebutkannya dalam puisi di malam hari. Gadis yang ia sapa dengan kesayanganku dan kami semua. Ino tahu siapa dia, tetapi Ino ingin mengingkari karena ia sadar tak ada yang bisa menggantikan sosok putri bangsawan murni itu di hati Sasuke.

Itulah sebabnya ia menjauhkan Hinata dari Sasuke dengan tak menyebutkan nama Hinata di kandidat calon istri untuk Sasuke. Lagi pula, Neji juga pasti menolak lamaran itu.

Ino menolak Sakura karena kebenciannya pada kaum Haruno sementara ia mengabaikan Hinata karena ketakutannya akan persaingan di antara para istri. Hinata itu bagai dewi. Ino memang yang paling cantik, tetapi Hinata yang paling manis. Ino memang dikenal dengan kekuasaannya pada semua Izauna, tetapi Hinata memenangkan hati mereka. Ino memang istri pertama Sasuke, tetapi Hinata cinta pertama Sasuke bahkan cinta terakhir. Jika Ino seratus langkah lebih unggul dari semua wanita di Konoha, maka Hinata sepuluh langkah lebih unggul dari Ino.

.
.


Atas bantuan Toneri dan kegigihan para Izauna akhirnya Uchiha menjadi negara sendiri, mereka bahkan menjadi kerajaan terbesar dan terkuat di antara semua kerajaan hingga kekuasan mereka telah berganti menjadi kekaisaran Uchiha dengan Sai sebagai Tenno Heika atau Kaisar tertinggi.

Semua kerajaan tunduk kepada Uchiha termasuk Senju, tetapi tidak dengan Hyuuga.

Untuk penobatan Sai sebagai kaisar, semua raja-raja diundang termasuk dari Ootsutsuki dan Hyuuga.

Hashirama dan Madara datang bersama dan duduk berdampingan. Mikoto dijemput secara khusus sehari sebelum hari penobatan. Orochimaru, Kabuto, Suigetsu, Shino dan Itachi datang bersama dan duduk di jajaran kursi yang sama.

Neji datang bersama Hinata dan Toneri. Karin dan Tenten tidak bisa ikut karena tengah mengandung. Mereka bersama Hanabi di kerajaan Hyuuga.

Kedatangan Hinata disambut senang oleh Mikoto. Ia memeluk dan kemudian bercengkrama dengan Hinata. Mereka duduk berdampingan di atas stan.

THE GRAND CLANS OF KONOHA [木の葉の大氏族]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang