Bab 10

1.8K 124 8
                                    

Ring,,, Ring,,,

Suara ponsel milik Mew berbuyi hingga membangunkan Mew yang tengah terlelap dalam tidurnya.

"Siapa yang sudah mengganggu istirahat ku di jam seperti ini." Ucap Mew dengan mata sepatnya mengambil ponsel yang di letakkan di atas nakas samping tempat tidurnya.

"Singto?? " bingung Mew melihat si penelpon.

Mew segera beranjak dari ranjang dan pergi menjauh dari Kana yang masih terlelap dalam tidurnya.

"Ada apa, apa terjadi sesuatu di sana." Tanya Mew setelah mengangkat panggilan telepon Singto.

"Maafkan saya sudah mengganggu Anda di jam seperti ini tuan, tapi ada sesuatu yang ingin saya bicarakan pada tuan."

"Bicaralah."

"Saya baru mendapatkan fakta menarik tentang nyonya Bara. Selama bertahun-tahun ternyata nyonya Bara sudah menjalin kasih dengan tuan Joss."

"Apa maksud mu Sing."

"Nyonya Bara adalah kekasih dari tuan Joss sejak jaman perkuliahan dulu dan mereka masih menjalin kasih dengan tuan Joss sampai detik ini tanpa sepengetahuan tuan Mew."

"Brengsek!! Mereka berdua sudah menipu ku sejak lama. Kenapa wanita murahan itu bisa lolos dari penjagaan yang selama ini aku lakukan padanya."

"Salah satu anggota di rumah Anda telah bermain dengan mereka tuan. Maka dari itu nyonya Bara bisa lolos dari penjagaan yang tuan lakukan untuk nyonya Bara."

"Sial!! Bunuh orang itu secepatnya dan laporkan jika kau sudah berhasil membunuhnya."

"Tuan menyerahkan tugas ini pada saya?! "

"Lakulan saja tanpa perlu banyak pertimbangan, saya tidak bisa membereskan tikus got itu dengan tangan saya sendiri, karna ada seseorang yang harus saya jaga di sini."

"Baik tuan, siap laksanakan."

Tuttt...

Panggilan terputus sepihak.

"Apa yang sudah aku lewatkan hingga bisa kecolongan seperti ini. Rupanya ada yang tengah bermain denganku tapi aku tidak menyadarinya. Sial!! Seharusnya aku bunuh saja wanita sialan itu sebelum terlalu banyak membuat onar dalam kehidupan ku." Celoteh Mew seorang diri dengan memijit pelipisnya kasar.

Baru saja Mew membalikkan tubuhnya Mew di kejutkan dengan kemunculan Kana yang secara tiba-tiba tengah berdiri di belakang tubuhnya. Entah sejak kapan Kana berdiri di sana Mew pun tak menyadarinya.

"Kana,, apa yang kamu lakukan di sini. Apa aku sudah mengganggu waktu istirahatmu?! " bertanya dengan tangan yang membelai pipi tirus Kana.

"Kenapa kamu meninggalkan ku seorang diri Mew, aku takut mereka akan meneriaki ku seperti kemarin. Hikss aku takut hikss aku takut Mew." Kana kembali histeris membuat Mew panik.

"Suutt,, tenanglah Kana. Mereka tidak akan mengganggu mu lagi. Maaf, maaf karna sudah meninggalkan kamu seorang diri karna aku harus menganggat telepon dari rekan bisnis ku." Bohong Mew dan memeluk Kana dengan penuh kelembutan.

"Hikss aku takut, aku bukan seorang Jalang aku tidak seperti apa yang mereka pikirkan hikss tidak, aku tidak seperti itu!! " Kana menutup telinganya rapat-rapat seolah tak ingin mendengar caci maki serta hinaan untuknya lagi.

Selir || MewGulf End ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang