" Qil? "
Panggil Arya disaat Qilla sedang memakai sepatunya itu.
" Iya? "
Jawab Qilla lembut sambil menatap wajah Arya
" Bareng gw ya? "
Ucap Arya sambil duduk bersebelahan dengan Qilla
Qilla tampak berpikir ada apa dengan Arya belakangan ini? Dari semula kasar kok malah lembut gini?
" Gw... Bareng ve- "
Belum sempat Qilla meneruskan perkataannya tapi Arya sudah membungkam mulut Qilla dengan tangannya
" Jangan ucapkan nama dia qil... Bareng gw ya? Gw mohon... Kasih gw kesempatan buat perbaiki ini semua, gw mau bisa dekat sama Lo layaknya suami istri betolan qil "
Perkataan Arya mampu menghipnotis Qilla, ia tak pernah melihat sisi Arya yang seperti ini
" Gw... "
Qilla tampak sangat ragu untuk menerima ajakan dari Arya
Dengan cepat Arya memeluk Qilla dari samping dan iya mengatakan perkataan yang berhasil membuat air mata Qilla luruh begitu saja
" Plis gw mohon qil sama gw ya? Ayo jadi Qilla yang ceria seperti dulu lagi ya? Bujuk gw biar cinta sama Lo "
Perkataan Arya membuat Qilla tak bisa menghentikan tangisannya, ka merasa mungkin inilah hasil dari usahanya selama ini
Kemudian Qilla pun menyetujui ajakan dari Arya, mereka pun berangkat bersama - sama menuju sekolah.
Sesampainya di sekolah Qilla dan Arya pergi menuju kelas bersamaan, lantaran kelas mereka berdampingan, Qilla merasa sisi Arya ini tidak akan pernah ia lihat dan dirasakan, rupanya ia bisa merasakan hal itu sekarang.
" Gw... Masuk kelas dulu "
Ucap Qilla dan langsung masuk ke dalam kelasnya. Sedangkan Arya menarik seorang wanita disana menuju ke dalam gudang, dan disana juga disambut oleh anak - anak Bruiser serta disana terdapat sebuah kamera yang sedang merekam aksi dari kedua orang itu.
" Wah Bos... Gw gak nyangka akhirnya Lo buang sampah ini "
Ucap Yasa yang sangat menohok
" Yaps! Gw bakalan milih berlian ketimbang sampah sekarang "
What?! Kenapa Arya sekarang malah berkata kasar kepada wanita yang selama ini ia pertahankan?
" Maksud Lo apa Arya? "
Tanya isyana yang aneh dengan perkataan Arya
" Mulai hari ini Lo Isyana gak ada lagi hubungan sama gw, mulai detik ini GW PUTUS SAMA LO! "
ucap Arya yang tak terlepas dari pandang anak - anak Bruiser dan kamera yang merekam mereka.
" Hahahaha benar dugaan gw ternyata, Lo memang berhubungan sama jalang itu "
Isyana tampak tak sedih sedikitpun telah diputuskan oleh Arya
" Jalang mana yang Lo maksud? "
Tanya Arya kembali
" Qilla dong... Dia kan istri Lo?! Dan ingat jalang kok mau sih Lo nikahin? "
Plak!
Satu tamparan berhasil melayang di pipi Isyana, dan itu pelakunya adalah mantan kekasihnya Arya.
" Lo sampah rupanya!! LO NGATAIN QILLA JALANG?? LO GAK SADAR DIRI?!! SEHARUSNYA LO YANG LANTAS DIKATAKAN JALANG!!! "
ucap Arya dan dirinya meninggikan suara serta menunjuk Isyana dengan kasar
" Iyakah? Kita liat nanti istri Lo itu bakalan serang sama Lo atau... "
Isyana tampak menggantungkan perkataannya
" Sempat Lo nyelakain dan nyakitin Qilla Lo berurusan Sam gw? Lo belum kenal penuh Arya Wendra Radhytia isyana hahahah "
" Terus? Gw bakalan takut? "
Tanya isyana yang tampak menantang
Arya tampak mengepalkan tangannya hendak melayangkan sebuah Bogeman kepada isyana, tapi Cakra yang menyadari hal itu dengan cepat mencegah Arya dan menyuruh Yasa membawa Isyana keluar dari gudang itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
A & Q
Teen FictionAssalamualaikum semuanya.... Ayo merapat ke cerita aku!!!! Kisah seorang lelaki dan seorang perempuan yang menjalin ikatan rumah tangga disaat mereka masih menduduki bangku SMA. Dengan tujuan lelaki yang berbeda, siapakah mereka? Ayo dibaca cerita...
